INFO NASIONAL — Badan Pendidikan Penelitian dan Penyuluhan Sosial (BP3S) Kementerian Sosial RI (Kemensos) membuka stand pada Hari Kesetiakawananan Sosial Nasional (KSN) Expo 2019 di kawasan Perkantoran Setda Provinsi Kalsel, Banjarbaru, pada tanggal 19 - 22 Desember. Acara ini dibuka secara langsung oleh Menteri Sosial (Mensos), Juliari P Batubara.
Pada kegiatan KSN Expo yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial dan Pemprov Kalsel ini, BP3S mengusung tema “SDM unggul SDM Happy” dengan menonjolkan hasil-hasil Program Diklat, Penelitian dan Penyuluhan Sosial program-program yang ada di BP3S.
Sebelumnya, Mensos juga mengadiri puncak peringatan Bulan Bakti Kesetiakawanan Sosial (BBKS) yang menjadi titik atau etape terakhir dari kegiatan Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial (LBKS) yang dilaksanakan di enam etape, mulai dari Kabupaten Tabalong, Kabupaten Balangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Tapin, Kabupaten Banjar, dan diakhiri di Kota Banjarmasin.
Kepala BP3S Kemensos, Prof Syahabuddin, ditemui setelah mendampingi Mensos berkeliling stand yang ada di KSN mengatakan selama KSN Expo 2019, pihaknya melayani masyarakat yang hadir ke stand BP3S.
"Kita lakukan kegiatan di stand KSN Expo. Sekaligus menginformasikan dan mensosialisasikan program-program BP3S kepada pengunjung," katanya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah menyiapkan hadiah dan doorprize menarik kepada para pengunjung yang hadir, tentunya dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.
"Selama KSN expo semua pengunjung yang hadir di stand BP3S mendapatkan hadiah menarik yang bervariasi," ujarnya melanjutkan.
Pihaknya berharap dengan adanya stand BP3S di KSN Expo 2019 bisa memperkenalkan Badan Pendidikan Penelitian dan Penyuluhan Sosial sebagai Unit kerja Kementerian sosial dalam hal menangani Peningkatan sumber daya manusia (SDM).
“Peningkatan SDM dalam mewujudkan Indonesia maju menjadi bagian yang sangat penting. Melalui kegiatan ini kita hadir sebagai unit di Kementerian Sosial yang mempunyai tugas mewujudkan SDM unggul khususnya dalam pembangunan bidang kesejahteraan sosial” ucap Kepala BP3S. (*)