Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cuit Kubu Sebelah Megap-megap, Stafsus Billy Mambrasar Minta Maaf

image-gnews
Billy mendapat beasiswa untuk SMA favorit di Jayapura. Setelah lulus, ia melanjutkan ke Institusi Teknologi Bandung (ITB) menggunakan beasiswa afirmasi dan Dana Otonomi Khusus dari pemerintah. Hasilnya, ia pun meraih gelar Sarjana Teknik Pertambangan dan Perminyakan di kampus tersebut. Ia juga telah menamatkan pendidikan di Australian National University dan mendapatkan gelar Master of Business Administration (MBA), Sustainability Management. Selain itu, Billy juga punya gelar Sarjana Sains dari University of London. Instagram/@billymambrasar
Billy mendapat beasiswa untuk SMA favorit di Jayapura. Setelah lulus, ia melanjutkan ke Institusi Teknologi Bandung (ITB) menggunakan beasiswa afirmasi dan Dana Otonomi Khusus dari pemerintah. Hasilnya, ia pun meraih gelar Sarjana Teknik Pertambangan dan Perminyakan di kampus tersebut. Ia juga telah menamatkan pendidikan di Australian National University dan mendapatkan gelar Master of Business Administration (MBA), Sustainability Management. Selain itu, Billy juga punya gelar Sarjana Sains dari University of London. Instagram/@billymambrasar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gracia Billy Mambrasar, meminta maaf atas cuitannya tentang 'kubu sebelah' yang sempat menimbulkan kehebohan di dunia maya.

"Assalamualaikum dan salam sejahtera untuk kita semua. Saya pertama memohon maaf atas kesalahpahaman yang muncul karena salah satu cuitan saya yang menggunakan kata yang menimbulkan multitafsir, yaitu kata: "Kubu"," kata Billy dalam akun Twitter resminya, @Kitongbisa, Ahad 1 Desember 2019.

Billy menjelaskan ia tidak bermaksud tendensius ke masyarakat mana pun. Ia mengatakan telah mengklarifikasi dan menghapus cuitannya tersebut guna menghindari polemik berlanjut. "Saya dengan ini memohon untuk dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya karena kesalahpahaman tersebut," ucap dia.

Pendiri Kitong Bisa ini menceritakan pula jika ia dibesarkan di tengah keluarga yang penuh keberagaman, baik suku maupun agama. Menurut dia, dalam cuitannya yang menuai kontroversi itu ia sama sekali tidak menyatakan hal-hal yang mengarah pada kebencian atau kecurigaan.

"Adapun saya mengakui bahwa sebagai pejabat publik, saya bertanggung jawab untuk bekerja bagi seluruh masyarakat Indonesia. Mohon dukungannya agar saya bekerja secara amanah, objektif dan jujur untuk seluruh bangsa Indonesia, apapun agamanya dan sukunya. Mohon doanya dan maafkan kekhilafan saya #StafsusRasaBuzzeRp," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mulanya, Billy mencuit melalui akun Twitternya @kitongbisa pada Sabtu, 30 November 2019, pukul 19.12. “Stlh membahas ttg Pancasila (yg bikin kubu sebelah megap2), lalu kerja mendesign kartu Pra-kerja di Jkt, lalu sy ke Pulau Damai penuh keberagaman: BALI! Utk mengisi materi co-working space,mendorong bertambahnya jumlah entrepreneur muda,utk pengurangan pengangguran&angka kemiskinan.”

Sejumlah warganet mempertanyakan istilah “kubu sebelah”. Kepada Tempo, Billy menjelaskan bahwa warganet nampaknya salah mengartikan maksud cuitannya itu. Staf khusus Presiden Jokowi dari kalangan milenial ini mengatakan bahwa yang dimaksud “kubu sebelah” adalah haters dan orang yang pesimistis. “Tapi tampaknya diartikan secara berbeda. Sudah saya perjelas dengan tweet berikutnya,” kata Billy melalui pesan teks, Sabtu, 30 November 2019.

Sekitar pukul 21.30 WIB, cuitan itu sudah hilang. Billy membuat cuitan baru yang berisi penjelasan dari cuitan sebelumnya yang kontroversial. “Untuk yg salah mengartikan "KUBU SEBELAH", maksud saya dari KUBU SEBELAH adalah HATERS atau ORANG2 PESIMIS terhadap progress kinerja saya.. Jgn diartikan kubu sebelah seperti lagi jaman Pilpres, TIDAK ADA hubungannya kesitu.. Krn saya tdk bermaksud ke arah situ!”

AHMAD FAIZ | FRISKI RIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Empat Staf Khusus Menkopolhukam Mundur bersama Mahfud Md

56 hari lalu

Menko Polhukam Mahfud MD (tengah) menyapa wartawan saat mengemas barang pribadinya pada hari terakhir kerja sebagai Menko Polhukam di Kantor Kemenko Polhukam, Jumat 2 Februari 2024. Mahfud MD mengundurkan diri dari Menko Polhukam karena maju sebagai calon wakil presiden nomor urut 3 pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Empat Staf Khusus Menkopolhukam Mundur bersama Mahfud Md

Mahfud Md sebelumnya menyerahkan surat pengunduran diri ke Presiden Jokowi di Istana Merdeka kemarin.


Johnny G. Plate Tuding Stafsusnya Berbohong dan Jadikan Kominfo Tempat Sampah

18 Oktober 2023

Saksi dihadirkan pada sidang lanjutan dengan terdakwa Johnny G Plate, Anang Achmad Latief dan Yohan Suryanto di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Lima saksi mahkota dihadirkan pada sidang lanjutan dugaan korupsi BTS 4G. Kelima saksi tersebut juga menjadi terdakwa dikasus yang sama yakni Direktur Utama PT Mora Telematika Indonesia, Galumbang Menak dan Komisaris PT Solitech Media Sinergy, Irwan Hermawan. Selanjutnya, Account Director of Integrated Account Departement PT Huawei Tech Investment Mukti Ali, Direktur PT Multimedia Berdikari Sejahtera Windi Purnama, dan Direktur Utama PT Basis Utama Prima (BUP) Muhammad Yusrizki. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Johnny G. Plate Tuding Stafsusnya Berbohong dan Jadikan Kominfo Tempat Sampah

Johnny G. Plate menilai eks stafsusnya membolak-balikkan fakta. Dedi yang diangkat jadi Dewas Bakti sering minta honorarium dan insentif.


Cerita Pemuda NTT Harus Kubur Cita-cita Jadi Insinyur karena Tak Sanggup Bayar UKT

29 Juli 2023

Ilustrasi suasana belajar mahasiswa di kampus. Pixabay
Cerita Pemuda NTT Harus Kubur Cita-cita Jadi Insinyur karena Tak Sanggup Bayar UKT

Julianus harus memupus keinginannya untuk kuliah karena kesulitan membayar UKT.


Profil Faldo Maldini: Eks Ketua BEM UI, Kader PAN dan PSI, Kini Staf Khusus Mensesneg

25 Maret 2023

Faldo Maldini. twitter.com
Profil Faldo Maldini: Eks Ketua BEM UI, Kader PAN dan PSI, Kini Staf Khusus Mensesneg

Faldo Maldini kerap balas kritikan BEM UI kepada pemerintah. Padahal dulu ia pernah jabat Ketua BEM UI, kini jadi Staf khusus Mensesneg dan kader PSI.


Said Aqil Serukan Tidak Bayar Pajak, Begini Respons Stafsus Sri Mulyani

1 Maret 2023

Yustinus Prastowo. antaranews.com
Said Aqil Serukan Tidak Bayar Pajak, Begini Respons Stafsus Sri Mulyani

Staf Khusus Menkeu Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo buka suara soal seruan antan Ketua Umum PBNU Said Aqil untuk tidak membayar pajak.


Kisah Pemuda Papua Lulusan Inggris Buka Toko Sayur Omset Puluhan Juta

25 Mei 2022

Aneka sayuran yang dijual di tempat usaha Anggi Mart milik Simon Tabuni (ANTARA/Evarianus Supar)
Kisah Pemuda Papua Lulusan Inggris Buka Toko Sayur Omset Puluhan Juta

Simon, alumni program magister di University of London memilih kembali ke kampung halamannya di Manokwari, Papua untuk membuka bisnis sayur.


Profil Lin Che Wei: Ekonom hingga Langganan Jadi Penasihat Pemerintah

18 Mei 2022

Pengamat ekonomi Lin Che Wei di acara Diskusi Integrasi Ekonomi Asean 2015 yang di selenggarakan oleh Pusat Data dan Analisa Tempo (PDAT) bekerjasama dengan irai di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, 23-5, 2012. TEMPO/Subekti.
Profil Lin Che Wei: Ekonom hingga Langganan Jadi Penasihat Pemerintah

Lin Che Wei menjadi tersangka dalam kasus mafia minyak goreng. Kejaksaan Agung menetapkan Chen Wei sebagai tersangka kelima.


Jokowi dan Puan Maharani Kunjungan ke Sorong, Kawal Vaksinasi dan Tanam Jagung

4 Oktober 2021

Ketua DPR RI Puan Maharani saat mendampingi Presiden Jokowi dalam peletakan batu pertama di Abepura, Jayapura pada Sabtu, 2 Oktober 2021.
Jokowi dan Puan Maharani Kunjungan ke Sorong, Kawal Vaksinasi dan Tanam Jagung

Ketua DPR Puan Maharani dijadwalkan akan ikut dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Sorong.


Jokowi dan Puan Maharani ke Merauke, Tinjau Vaksinasi dan Resmikan Infrastruktur

3 Oktober 2021

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyaksikan peletakkan kapsul waktu ke dalam cangkang oleh anak-anak saat peresmian Monumen Kapsul Waktu di Kabupaten Merauke, Papua, Jumat, 16 November 2018. Foto: Biro Pers Setpres
Jokowi dan Puan Maharani ke Merauke, Tinjau Vaksinasi dan Resmikan Infrastruktur

Presiden Jokowi bersama Ketua DPR Puan Maharani melakukan kunjungan kerja ke Merauke.


Targetkan Tiap Provinsi Miliki Petani Milenial Andalan, Ini Program Jokowi

7 Agustus 2021

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim dan Staf Khusus Presiden, Billy Mambrasar tiba di Papua Barat untuk melakukan kunjungan kerja, pada Selasa, 9 Februari 2021. Kunjungan kerja itu dilakukan selama tiga hari. Instagram/@billymambrasar
Targetkan Tiap Provinsi Miliki Petani Milenial Andalan, Ini Program Jokowi

Billy Mambrasar mendapatkan perintah khusus dari Presiden Jokowi untuk memastikan pembentukan petani milenial dapat berjalan dengan baik.