Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Protes, Kubu Bamsoet: Airlangga Bisa Jadi Ketua Umum Seumur Hidup

image-gnews
Politikus Partai Golkar Ricky Rachmadi (ujung kiri), bersama peneliti Populi Center Afrimadona, Peneliti LIPI Syamsudin Haris, dan Ketua DPP Partai Golkar Andi Sinulingga (ujung kanan), saat diskusi di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu, 20 Juli 2019. Tempo/Egi Adyatama
Politikus Partai Golkar Ricky Rachmadi (ujung kiri), bersama peneliti Populi Center Afrimadona, Peneliti LIPI Syamsudin Haris, dan Ketua DPP Partai Golkar Andi Sinulingga (ujung kanan), saat diskusi di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu, 20 Juli 2019. Tempo/Egi Adyatama
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kubu Bambang Soesatyo atau Bamsoet memprotes cara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan timnya yang dianggap ingin membuat aklamasi di musyawarah nasional Partai Golkar Desember mendatang. Loyalis Bamsoet, Andi Sinulingga, menilai Airlangga dan timnya menutup ruang demokrasi di partai beringin.

Menurut Andi, Airlangga semestinya memberi kesempatan kepada pihak-pihak yang ingin mencalonkan diri sebagai ketua umum. Tahapan pencalonan ketua umum harus dibuka sesuai dengan yang diatur dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar.

"Kami ingin ada penjaringan bakal calon dan dibuka. Kalau tidak ada yang mendaftarkan diri, selesai, aklamasi bukan hal yang tabu. Tapi kalau ada yang daftar kenapa ditutup," kata Andi dalam konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Jumat, 15 November 2019.

Menurut Andi, tahapan penjaringan bakal calon ini tertuang dalam AD/ART Bab XIV Pasal 50. Ayat (1) menyebutkan bahwa pemilihan ketua umum, ketua DPD baik provinsi maupun kabupaten/kota, serta ketua DPC dilakukan oleh peserta musyawarah (nasional/daerah).

Adapun dalam ayat (2) disebutkan bahwa pemilihan dilakukan melalui tahapan penjaringan, pencalonan, dan pemilihan. Menurut Andi, jika aturan ini tak diterapkan maka akan menjadi preseden buruk untuk Golkar di waktu yang akan datang.

"Kalau ini tidak kita cegah, maka Pak Airlangga itu bisa jadi ketum seumur hidup, karena besok akan dia ulangi lagi cara-cara seperti itu," ujarnya.

Andi menjelaskan, ada dua syarat terjadinya aklamasi di munas Golkar. Pertama ialah lantaran tak ada calon lain. Kedua, ada calon lain tetapi munas akhirnya memilih secara musyawarah mufakat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan sejauh ini, kata Andi, setidaknya sudah ada tiga orang selain Airlangga yang berniat maju menjadi caketum Golkar. Mereka ialah Bambang Soesatyo, Ridwan Hisjam, dan Indra Bambang Utoyo.

"Artinya bahwa menuju aklamasi itu jauh dari harapan dan keinginan Pak Airlangga, karena sudah pasti ada calon lain," ujarnya.

Sebelumnya, loyalis Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ace Hasan Syadzily mengatakan ada peluang terjadi aklamasi jika tidak ada calon lain yang didukung oleh minimal 30 persen pemilik suara di munas.

"Tidak tertutup kemungkinan akan aklamasi jika tidak ada calon ketum yang mendapatkan dukungan 30 persen sebagaimana yang dipersyaratkan AD/ART," kata Ace melalui pesan singkat kepada Tempo, Jumat, 15 November 2019.

Menurut Ace, sebanyak 29 DPD I menyampaikan dukungan untuk Airlangga dalam Rapimnas Partai Golkar yang digelar kemarin, Kamis, 14 November 2019. Adapun sisanya disebutnya meminta dibuka peluang untuk calon lain.

"Tidak ada satu pun pandangan DPD Partai Golkar provinsi yang mengusulkan nama selain nama Airlangga walaupun ada satu dua DPD yang meminta supaya Munas Desember 2019 memberikan kesempatan kepada kader lainnya," kata Ace.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Dorong Pengembangan Kendaraan Listrik Indonesia

1 jam lalu

Bamsoet Dorong Pengembangan Kendaraan Listrik Indonesia

Bambang Soesatyo mendukung tim Universitas Indonesia Supermileage Vehicle Team membuat serta mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia.


Bamsoet Ajak Morgan Sports Car Club Tingkatkan Solidaritas Kebangsaan

4 jam lalu

Bamsoet Ajak Morgan Sports Car Club Tingkatkan Solidaritas Kebangsaan

Bambang Soesatyo mengajak komunitas otomotif memperbanyak kegiatan sosial guna membantu sesama.


Bamsoet Berikan Santunan Anak Yatim Saat HUT IMI ke 118

11 jam lalu

Bamsoet Berikan Santunan Anak Yatim Saat HUT IMI ke 118

Bambang Soesatyo menuturkan diusia ke-118 tahun, IMI akan terus menjadi wadah para pecinta otomotif yang memiliki visi dan misi bersama mengoptimalkan potensi IMI dengan semangat "Standing and Growing Together".


Bamsoet Menilai Perlu Pengkajian Ulang Sistem Demokrasi Langsung

23 jam lalu

Bamsoet Menilai Perlu Pengkajian Ulang Sistem Demokrasi Langsung

Pelaksana Pemilu dengan sistem demokrasi pemilihan langsung telah mendorong terjadinya demokrasi transaksional di tengah masyarakat.


Bamsoet Ajak Masyarakat Segera Laporkan SPT Tahunan 2023

1 hari lalu

Bamsoet Ajak Masyarakat Segera Laporkan SPT Tahunan 2023

Ia mengajak masyarakat untuk segera melaporkan SPT tahunan 2023 baik secara langsung ke kantor pajak ataupun secara daring melalui aplikasi e-filing.


Hasto ke Golkar Soal Kursi Ketua DPR: Jangan Sulut Sikap PDIP

2 hari lalu

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) dalam konferensi pers di kantor DPP PDIP di Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Hasto ke Golkar Soal Kursi Ketua DPR: Jangan Sulut Sikap PDIP

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, merespons soal Partai Golkar yang disebut-sebut ingin menempati kursi Ketua DPR RI.


Bamsoet Apresiasi Bantuan FOCI dalam Kegiatan Sosial

3 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Bantuan FOCI dalam Kegiatan Sosial

Bambang Soesatyo mengapresiasi pengurus dan anggota komunitas mobil sports Ferrari Indonesia yang mengisi kegiatan di bulan Ramadhan dengan melakukan kegiatan sosial guna membantu sesama.


Saat Demokrat dan Golkar Ungkit Perannya Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

3 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono usai pertemuan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 29 April 2023. Kunjungan tersebut dalam rangka silahturahmi dan membahas isu-isu kebangsaan terkini. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Saat Demokrat dan Golkar Ungkit Perannya Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Ketua Umum Partai Demokrat AHY menyebut, SBY memiliki peran yang besar dalam kemenangan Prabowo-Gibran. Sebelumnya Golkar menyampaikan hal senada.


Tokoh Potensial Maju di Pilgub Jabar 2024, Apakah Ridwan Kamil Vs Uu Ruzhanul Ulum, Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari Si Kuda Hitam?

4 hari lalu

Ridwan Kamil dan Desy Ratnasari. TEMPO
Tokoh Potensial Maju di Pilgub Jabar 2024, Apakah Ridwan Kamil Vs Uu Ruzhanul Ulum, Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari Si Kuda Hitam?

Apakah Ridwan Kamil akan maju lagi di kontestasi Pilgub Jabar 2024? Bagaimana eks Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum? Kans Dedi Mulyadi dan Desy Ratnasari?


Prabowo Tak Membutuhkan Tim Transisi Pemerintahan, Golkar: Karena Keberlanjutan

5 hari lalu

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bidang Penggalangan Strategis Erwin Aksa di Yogyakarta Rabu 12 Oktober 2022. Dok.istimewa
Prabowo Tak Membutuhkan Tim Transisi Pemerintahan, Golkar: Karena Keberlanjutan

Golkar mengklaim Prabowo tidak perlu membentuk tim transisi karena mengusung keberlanjutan pemerintahan Jokowi.