TEMPO.CO, Jakarta - Gempa tektonik bermagnitudo 5,1 kembali mengguncang Pulau Ambon dan sekitarnya. Masyarakat yang merasakan guncangan lindu ini panik dan berhamburan keluar rumah.
Mahasiswa yang indekos di dekat kampus IAIN Ambon, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Ambon, Maluku merasakan guncangan yang kuat. Ihsan, yang kos di sana mengisahkan, para penghuni kos berhamburan keluar saat lindu mengguncang.
"Bahkan ada seorang lelaki yang keluar meninggalkan kamar mandi dalam kondisi tubuhnya masih menempel busa sabun mandi," kata Ihsan kepada Tempo, Selasa 12 November 2019.
Menurut dia, kini para penghuni kos masih belum berani masuk ke kamar mereka. Para penghuni terlihat berkerumun di depan kos. "Mereka takut masuk ke kos. Takut jika ada gempa susulan," ujar dia.
Data BMKG yang dirilis di Ambon, Selasa, 12 November 2019 pukul 19:10:42 WIB ini berpusat di arah selatan Kairatu (Pulau Seram) Kabupaten Seram Bagian Barat pada kedalaman 10 Km dan berjarak 25 Km arah timur laut Pulau Ambon.