Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Charles Honoris: Wakil Penglima Dampak Perubahan Organisasi TNI

Reporter

Editor

Purwanto

image-gnews
Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris menjumpai awak media seusai acara diskusi di Universitas Paramadina, Jakarta, 18 November 2017. Tempo/Syafiul Hadi
Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris menjumpai awak media seusai acara diskusi di Universitas Paramadina, Jakarta, 18 November 2017. Tempo/Syafiul Hadi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Anggota Komisi I DPR Charles Honoris mengatakan pembentukan kembali jabatan wakil panglima adalah dampak dari perubahan signifikan di organisasi TNI yang membuat rentang kendali panglima bertambah.

"Sehingga harus dibantu wakil panglima di tingkat pimpinan organisasi TNI," kata Charles di Jakarta, Jumat.

Perubahan organisasi TNI yang siginifikan itu adalah penambahan tiga satuan strategis Divisi 3 Kostrad AD, Armada 3 AL, dan Koops 3. Kemudian pembentukan tiga Kogabwilhan yang dipimpin oleh Pangkogabwilhan berpangkat jenderal bintang tiga.

Selain itu juga pembentukan dua satuan strategis setingkat Kostrad di AL dan AU, yakni Komando Armada RI dan Kohanudnas yang dipimpin panglima berpangkat jenderal bintang tiga, serta penguatan Bais TNI yang sekarang dipimpin perwira tinggi bintang tiga.

Menurut Charles, usulan penguatan organisasi TNI dan pembentukan jabatan wakil panglima sejatinya sudah ada di masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat panglima TNI dijabat oleh Jenderal Moeldoko.

"Usulan tersebut kini diwujudkan Presiden Jokowi lewat Perpres 66/2019 yang ditandatangani pada 18 Oktober 2019," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Charles mengatakan penerbitan Perpres Nomor 66 Tahun 2019 tentang Susunan Organisasi TNI oleh Presiden Jokowi adalah hal yang wajar sebagai solusi atas masalah penumpukan perwira nonjob di TNI selama ini.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan itu menegaskan tidak ada undang-undang yang dilanggar dengan penerbitan perpres tersebut.

"Dengan adanya perpres tersebut, masalah klasik penumpukan perwira nonjob di TNI justru segera teratasi," ujarnya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Panglima TNI Sudah Usulkan Nama Wakil Panglima TNI ke Jokowi

18 November 2019

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membuka Gebyar Karya Pertiwi dan Military Attache Spouse Culture 2019 di Balai Sudirman, Jakarta, 13 November 2019. TEMPO/Ahmad Faiz
Panglima TNI Sudah Usulkan Nama Wakil Panglima TNI ke Jokowi

Istana menyebut Jokowi sudah mengantongi nama-nama wakil Panglima TNI.


Kata Moeldoko Soal Kabar Andika Perkasa Jadi Wakil Panglima TNI

13 November 2019

Moeldoko tiba di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 22 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Kata Moeldoko Soal Kabar Andika Perkasa Jadi Wakil Panglima TNI

Moeldoko menjawab kabar soal KSAD Andika Perkasa yang bakal menjadi Wakil Panglima TNI.


Jokowi Ungkap Alasannya Hidupkan Lagi Jabatan Wakil Panglima TNI

9 November 2019

Inspektur upacara, Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (ketiga kanan), Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji (kedua kanan) dan Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Yuyu Sutisna (kiri) menyalami pasukan usai Upacara Perayaan HUT Ke-74 TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 5 Oktober 2019. ANTARA
Jokowi Ungkap Alasannya Hidupkan Lagi Jabatan Wakil Panglima TNI

Menurut Jokowi, menghidupkan kembali jabatan wakil panglima TNI merupakan usulan lama.


Ma'ruf Amin Anggap Keberadaan Wakil Panglima TNI Sangat Mendesak

8 November 2019

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto saat memberikan sambutan pada gelar apel pengamanan jelang pengambilan sumpah dan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis, 17 Oktober 2019. Pola pengamanan pelantikan Jokowi dan Ma'ruf Amin tidak akan jauh berbeda dari pola pengamanan pelantikan anggota Dewan pada 1 Oktober 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ma'ruf Amin Anggap Keberadaan Wakil Panglima TNI Sangat Mendesak

Wakil panglima TNI dianggap bisa membantu tugas panglima untuk pengamanan negara saat panglima berdinas ke luar.


Soal Wakil Panglima, Ma'ruf Amin: Prinsip Efisiensi Dipertahankan

8 November 2019

Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin (tengah) memimpin doa bersama didampingi istri Wuri Estu Handayani Ma'ruf Amin (ketiga kanan) beserta keluarga besar sebelum mengikuti upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Jakarta, Minggu 20 Oktober 2019. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Soal Wakil Panglima, Ma'ruf Amin: Prinsip Efisiensi Dipertahankan

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menganggap posisi Wakil Panglima TNI diperlukan.


Kata Prabowo Soal Jokowi Teken Perpres Wakil Panglima TNI

8 November 2019

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyambangi Kantor Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan pada Kamis, 7 November 2019. Tempo/Caesar Akbar
Kata Prabowo Soal Jokowi Teken Perpres Wakil Panglima TNI

Prabowo mengatakan kewenangan menunjuk wakil Panglima TNI merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi.


Moeldoko Sebut Ide Menghidupkan Lagi Wakil Panglima TNI Usulannya

8 November 2019

Kepala Staf Presiden Moeldoko saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Moeldoko Sebut Ide Menghidupkan Lagi Wakil Panglima TNI Usulannya

Moeldoko mengatakan ide menghidupkan lagi posisi Wakil Panglima TNI merupakan ide dia.


Soal Wakil Panglima TNI, Pratikno: Usulan dari Zaman Moeldoko

7 November 2019

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kanan) didampingi Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kedua kiri), KASAD Jenderal TNI Andika Perkasa (kiri), KASAL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji (tengah) dan Wakil KASAU Marsdya TNI Fahru Zaini Isnanto (kedua kanan) memberikan pengarahan saat Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pelantikan Presiden Dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis, 17 Oktober 2019. Pelantikan presiden dan wakil presiden sendiri akan digelar di Kompleks Parlemen. ANTARA
Soal Wakil Panglima TNI, Pratikno: Usulan dari Zaman Moeldoko

Menurut Pratikno, pemerintah menilai keberadaan wakil panglima TNI akan sangat membantu panglima terkait urusan teknis organisasi.


Komisi I Dukung Jokowi Hidupkan Jabatan Wakil Panglima TNI

7 November 2019

Meutya Hafid. TEMPO/Nickmatulhuda
Komisi I Dukung Jokowi Hidupkan Jabatan Wakil Panglima TNI

Posisi Wakil Panglima TNI merupakan kebutuhan untuk mengantisipasi perkembangan lingkungan strategis yang dinamis.


Moeldoko: 3 Kepala Staf Berpeluang Jadi Wakil Panglima TNI

7 November 2019

Kepala Staf Presiden Moeldoko saat perkenalan Menteri Kabinet Indonesia Maju di Veranda Istana Negara, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Moeldoko: 3 Kepala Staf Berpeluang Jadi Wakil Panglima TNI

Moeldoko mengatakan, ketiga kepala staf yang memimpin satuan Tentara Nasional Indonesia saat ini berpeluang diangkat menjadi Wakil Panglima TNI.