Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bonus Demografi Akan Menjadi Kekuatan Bangsa Indonesia

image-gnews
Diskusi Empat Pilar MPR’ dengan tema ‘Memaknai Sumpah Pemuda’. Hadir dan menjadi pembicara dalam diskusi itu adalah, Anggota MPR dari Fraksi Demokrat, Herman Khaeron; anggota dari Fraksi Partai Golkar, Dyah Roro Esti Widya Putri; anggota MPR dari Kelompok DPD, Engelius Wake Kako, dan Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen, Romdony Setiawan.
Diskusi Empat Pilar MPR’ dengan tema ‘Memaknai Sumpah Pemuda’. Hadir dan menjadi pembicara dalam diskusi itu adalah, Anggota MPR dari Fraksi Demokrat, Herman Khaeron; anggota dari Fraksi Partai Golkar, Dyah Roro Esti Widya Putri; anggota MPR dari Kelompok DPD, Engelius Wake Kako, dan Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen, Romdony Setiawan.
Iklan

INFO NASIONAL — MPR RI memperingati Hari Sumpah Pemuda. Peringatan dilakukan dengan menggelar Diskusi Empat Pilar MPR dengan tema "Memaknai Sumpah Pemuda", di Media Center Lobi Gedung Nusantara III, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, 28 Oktober 2019.

Hadir dan menjadi pembicara dalam diskusi itu adalah anggota MPR dari Fraksi Demokrat, Herman Khaeron; anggota dari Fraksi Partai Golkar, Dyah Roro Esti Widya Putri; anggota MPR dari Kelompok DPD, Engelius Wake Kako, dan Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen, Romdony Setiawan.

Herman Khaeron di hadapan peserta diskusi menuturkan Sumpah Pemuda pada Kongres II Pemuda Tahun 1928 merupakan salah satu tahapan kulminasi untuk menuju Indonesia merdeka pada 17 Agustus tahun 1945. Gerakan pemuda saat itu mendapat inspirasi dari gerakan-gerakan pemuda sebelumnya, seperti Budi Utomo. Pemuda di tahun itu, disebut sebagai pemuda-pemuda dari kaum terpelajar, sekolah di STOVIA, yang berasal dari beragam daerah dan agama. “Sebuah sikap kesatria anak muda untuk mendeklarasikan Sumpah Pemuda,” ujarnya.

Apa yang dilakukan para pemuda diakui oleh Herman Khaeron sebagai nilai-nilai luhur yang menyatukan bangsa Indonesa dalam satu nusa, bangsa, dan bahasa. “Sumpah itu membuat kita menjadi bersatu,” katanya. Dirinya memuji sikap para pemuda pada masa itu sebab dalam suasana yang terbatas, diawasi oleh intel-intel polisi Belanda, mereka berani mengadakan pertemuan dan tekad untuk menuju Indonesia merdeka. “Memiliki makna yang besar yang perlu kita angkat,” ujarnya. Makna penting dari para pemuda menurutnya, mereka adalah kekuatan, kreativitas, dinamis, dan motivasi.

Bagi Engelius, Sumpah Pemuda tak akan diucapkan bila Indonesia sudah merdeka dan bersatu. Dikatakan, pada masa itu kekuatan-kekuatan anak muda yang ada tersebar dan belum bersatu. Dengan Sumpah Pemuda membuat elemet-element yang tersebar menjadi satu. “Apa yang dilakukan oleh pemuda itu menjadi spirit bagi kita,” ujarnya. Peristiwa di tahun 1928 disebut salah satu gerakan pemuda dan mahasiswa yang ada di Indonesia. Gerakan anak muda pada tahun 1945, 1966, 1974, 1998, juga sama monumentalnya.

Saat ini menurut mantan aktivis PMKRI itu bangsa ini mendapat tantangan berupa permasalahan ekonomi yang bisa mengatur dunia politik dan masalah fundamentalis agama. Dirinya berharap agar kita menyudahi pembicaraan yang menguras energi. “Harapan saya stop diksi yang mengarah pada perpecahan,” ujarnya. Anggota DPD dari NTT itu mengajak pada pemuda untuk bersikap lebih produktif, seperti berperan dalam proses pengambilan kebijakan. Baginya bonus demografi bila tidak dikelola akan menjadi musibah. “Kita harus tetap optimistis, anak muda hentikan bicara soal perbedaaan, saatnya kita bersatu,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam kesempatan yang sama, Dyah Roro menyebut bahwa Sumpah Pemuda merupakan simbol perjuangan anak muda untuk bersatu nusa, bangsa, dan bahasa. Apa yang telah dilakukan oleh para pemuda pada masa itu diakui sebagai nikmat yang dirasakan oleh bangsa Indonesia saat ini. “Sekarang kita merasakan nikmat dari perjuangan para pemuda,” ucapnya.

Diakui saat ini peran anak muda sangat penting. Hal demikian bisa dilihat dari bonus demografi. Bonus demografi diakui oleh Dyah Roro di satu sisi mempunyai potensi yang memberi harapan namun di sisi yang lain juga bisa membawa ancaman. Akan menjadi ancaman bila bonus demografi tak disiapkan dengan baik.

Dicontohkan, akses pendidikan yang sulit, lingkungan yang buruk, susah mendapat air bersih, disebut merupakan ancaman terhadap bonus demografi. “Juga merupakan pelanggaran hak asasi manusia,” ujarnya. Sedang kabar baik dari bonus demografi adalah akan menjadi kekuatan bangsa Indonesia di pentas dunia. Untuk itu dirinya mendorong agar pemerintah memberi beasiswa kepada anak-anak muda.

Romdony sebagai pembicara terakhir menyebut bangsa ini disatukan oleh semangat yang sama seperti apa yang dilakukan oleh para pemuda di tahun 1928. Semangat persatuan yang ada menurutnya perlu dirawat. Untuk itu dirinya mengharap agar semua menghindari hal-hal yang sifatnya memecah belah. “Mari kita membikin berita yang tak mengadu domba,” katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Dukung Kerja Sama Wirausahawan Muda Indonesia-Tiongkok

18 jam lalu

Bamsoet Dukung Kerja Sama Wirausahawan Muda Indonesia-Tiongkok

Bambang Soesatyo mendukung rencana para pengusaha muda China yang tergabung dalam China International Youth Exchange Center dalam membangun kerjasama wirausahawan muda Indonesia - Tiongkok.


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

19 jam lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Bamsoet Apresiasi KPU Menetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres RI

20 jam lalu

Bamsoet Apresiasi KPU Menetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres RI

Bambang Soesatyo mengapresiasi kerja keras komisi Pemilihan Umum (KPU) serta mendukung penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024.


Bamsoet Apresiasi Terpilihnya Kader PP dalam Pemilu Legislatif 2024

2 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Apresiasi Terpilihnya Kader PP dalam Pemilu Legislatif 2024

Bambang Soesatyo mengapresiasi keberhasilan para kader Pemuda Pancasila yang terpilih sebagai anggota legislatif, baik sebagai anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi hingga DPRD Kabupaten/Kota


Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

3 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersabar sekaligus menahan diri dalam menyikapi apapun hasil putusan Mahkamah Konstitusi atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden 2024.


Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

4 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).


Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

6 hari lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

13 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024


Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

13 hari lalu

Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

Bamsoet menegaskan, kabinet mendatang harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, berintegritas, dan memiliki loyalitas yang tinggi.


Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

13 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.