TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menilai baik safari politik Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto ke koalisi pendukung Joko Widodo atau Jokowi. Ia bahkan turut mendoakan agar pemerintahan Jokowi sukses. “Bagus. saya kan berkali-kali mengatakan kami doakan Pak Jokowi agar sukses, tantangan periode ini berat,” kata Zulkfili di Kompleks DPR RI, Jakarta, Senin 14 Oktober 2019.
Jokowi yang akan dilantik pada 20 Oktober 2019, dalam sepekan ini mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto. Namun tak ada pertemuan Jokowi dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Jika berada di luar pemerintahan, PAN akan menjadi oposisi bersama PKS. Sebelumnya PAN masuk ke dalam koalisi Adil Makmur bersama Gerindra, Demokrat, PKS, dan Berkarya mengusung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno maju dalam Pilpres 2019. Zulkifli mengaku tak mempersoalkan bila berpisah dengan Gerindra, dan akan mendoakan agar sukses. “Ya itu hak masing-masing partai, dihormati dong.”
Sebelumnya Anggota Dewan Kehormatan PAN, Drajad Wibowo mengatakan, PAN memilih mengambil peran oposisi agar demokrasi negeri ini sehat dan dewasa. "PAN sudah mengambil sikap yang jelas, yaitu berada di luar kabinet. Demokrasi membutuhkan checks and balances," ujar Drajad saat dihubungi Tempo pada Ahad, 13 Oktober 2019. Selain itu, ujar dia, sikap itu diambil sebagai wujud ikatan moral dan apresiasi terhadap para pemilih PAN yang sudah bahu-membahu berjuang dalam Pilpres dan Pileg 2019.
FIKRI ARIGI | DEWI NURITA
