TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo atau Bamsoet akan menemui Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat malam, 11 Oktober 2019. Bamsoet mengatakan, dirinya ingin meminta pandangan Prabowo soal amandemen UUD 1945.
"Ya kami ingin mendengar pandangan beliau selaku ketua umum partai politik besar dan mantan kandidat capres," ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, pada Jumat, 11 Oktober 2019.
Besok, ujar Bamsoet, dia rencananya juga akan menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kemarin, Bamsoet juga telah menemui Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri untuk meminta masukan soal amandemen UUD 1945.
Usai bertemu Megawati, Bambang menjamin agenda amandemen UUD 1945 tak akan mengusik mekanisme pemilihan presiden atau Pilpres secara langsung yang telah digelar sejak 2004.
"Amendemen ini tidak merubah sistem pemilihan presiden. Perubahan terbatas hanya menyangkut masalah ekonomi dan pembangunan Indonesia, tidak mengubah sistem politik," ujar Bambang Soesatyo di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng pada Kamis, 10 Oktober 2019.