TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPR RI Fraksi PDIP Arteria Dahlan menuding mantan Menteri Lingkungan Hidup era Presiden Kedua Soeharto, Emil Salim, telah menghina dan menista anggota dan institusi DPR dalam acara Mata Najwa episode "Ragu-Ragu Perpu" pada Rabu, 9 Oktober 2019 malam.
"Enggak hanya menghina, tapi menista dan memfitnah kami anggota dan institusi DPR. Itu dilakukan berulang-ulang. Saya coba mengingatkan tapi kan ditangkapnya berbeda," kata Arteria kepada Tempo pada Kamis,10 Oktober 2019.
Arteria menjelaskan, tak perlu menyamaratakan bahwa anggota DPR melakukan tindak pidana korupsi. Dia menilai perspektif Emil kepada DPR sudah sangat buruk.
"Tapi jangan dikatakan anggota DPR itu korupsi. Masa ditanya apakah Saya dipilih oleh rakyat? Ya kami dipilih rakyat, suara saya 108 ribu," katanya.
Arteria Dahlan mengatakan boleh saja jika ada orang yang memandang DPR buruk. "Anda mengatakan saya penjahat, bajingan, boleh. Tapi simpan itu. Tatkala anda umbar dan disebarluaskan ketidaksenangan Anda di ruang publik, akan jadi masalah baru," katanya.