TEMPO.CO, Jakarta - Aksi demo mahasiswa di depan Gedung DPR masih belum berakhir. Setelah polisi mendorong massa dari depan Gedung DPR, kerusuhan kembali pecah di Jalan Layang Ladogi, Jakarta Pusat, yang mengarah ke Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat.
Dari pantauan Tempo, di bawah Jalan Layang Ladogi, massa yang tersisa membakar sesuatu hingga api membumbung besar. Mereka tak nampak menggunakan jas almamater apapun, tak seperti mayoritas massa aksi demonstrasi yang datang di awal.
Di atas jalan layang, sekelompok polisi nampak bertahan menahan serangan kelompok massa yang memukuli mereka dengan tongkat. Polisi sendiri lebih banyak bertahan dengan tamengnya dan sesekali menyerang balik.
Bahkan massa nampak menyerang dengan menggunakan kembang api dan bom molotov. Sontak aksi itu membuat kelompok kecil polisi di atas fly over kewalahan. Mereka bahkan sempat berteriak meminta bantuan.
"Yang di bawah tolongin dong!!" teriak mereka.
Pasukan polisi yang lebih banyak yang berada di bawah pun nampak tak dapat berbuat apa-apa. Mereka juga tertahan oleh massa aksi yang menyulut api di bawah fly over.
Adapun polisi tampak mulai menangkap beberapa orang yang diduga sebagai demonstran di depan Gedung DPR.
Pantauan Tempo polisi mulai menarik orang tersebut dari gerbang keluar tol di depan gedung DPR. Setidaknya ada dua orang ditangkap, dari arah yang sama.
Aksi demonstrasi mahasiswa menolak RUU bermasalah mulai ricuh sekitar pulul 16.15 WIB. Massa mulai menggoyang-goyangkan pagar. Sejak itu polisi merangsek keluar dan mendorong mundur massa.
FIKRI ARIGI