Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menlu Retno Marsudi Ajak Penggunaan Diplomasi Digital

Reporter

Editor

Purwanto

image-gnews
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bersama Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (kiri) berbincang dalam pertemuan bilateral di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 6 September 2019. Pertemuan kedua menteri tersebut untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara. TEMPO/Muhammad Hidayat
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bersama Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (kiri) berbincang dalam pertemuan bilateral di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 6 September 2019. Pertemuan kedua menteri tersebut untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mendorong penggunaan diplomasi digital untuk menyebarkan pesan perdamaian ketika berbicara dalam Konferensi Regional Diplomasi Digital yang berlangsung di Jakarta pada Selasa,

"Teknologi internet dan media harus digunakan dalam diplomasi digital untuk melawan ancaman yang tumbuh dari ekstremisme kekerasan dan terorisme," kata Menlu Retno.

Menurut dia, pelaksanaan diplomasi digital dibutuhkan untuk memastikan bahwa media sosial dan platform online dapat berkontribusi pada berbagai upaya melawan ekstremisme yang disertai kekerasan dan terorisme.

Menlu RI mengatakan bahwa pemerintah perlu merangkul raksasa teknologi, seperti Facebook, Google, Instagram dan Twitter untuk menyebarkan pesan damai dan toleransi.

"Idenya sederhana, untuk menjadikan industri teknologi siap memberikan landasan bagi para pemimpin dunia, pemimpin agama, dan pemimpin komunitas untuk menyebarkan pesan toleransi dan perdamaian secara online," ujar dia.

Untuk itu, Menlu Retno menekankan bahwa diplomasi harus dapat beradaptasi dengan transformasi yang terjadi akibat kecepatan dunia digital agar bisa tetap relevan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Internet mungkin bisa menjadi sumber konflik, tentu saja, itu berada di luar tujuan diplomasi. Inilah mengapa saatnya bagi dunia diplomasi untuk berjalan seiring dengan dunia digital," ucapnya.

Pemerintah Indonesia menyelenggarakan Konferensi Regional tentang Diplomasi Digital pada 10-11 September 2019 yang dihadiri perwakilan dari 16 negara, yakni perwakilan dari 10 negara anggota ASEAN dan enam negara lainnya, yaitu Australia, China, India, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru.

Konferensi Regional tentang Diplomasi Digital itu akan menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan terkait di kawasan untuk membahas peluang dan tantangan mengenai kegiatan diplomasi yang dijalankan di era digital, serta cara menggunakan dan memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) secara efektif dalam diplomasi menuju kemajuan dan kemakmuran bersama.

Konferensi itu juga bertujuan untuk mendorong kerja sama di masa depan dalam mengurangi kesenjangan teknologi dan digital (technological and digital divide) di kawasan.

Kegiatan tersebut juga diharapkan menjadi kesempatan bagi semua pihak yang hadir, termasuk sektor swasta, untuk membangun peluang kerja sama di bidang teknologi digital.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Retno Marsudi Ungkap Alasan Masih Ada WNI di Lebanon usai Serangan Israel

8 hari lalu

Retno Marsudi/Foto: Instagram/Retno Marsudi
Retno Marsudi Ungkap Alasan Masih Ada WNI di Lebanon usai Serangan Israel

Retno Marsudi mengungkap alasan sejumlah WNI lebih memilih untuk bertahan di Lebanon.


MUI Beri Penghargaan Perdamaian dan Diplomasi untuk Jusuf Kalla dan Retno Marsudi

9 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan mantan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla menghadiri penganugrahan penghargaan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
MUI Beri Penghargaan Perdamaian dan Diplomasi untuk Jusuf Kalla dan Retno Marsudi

MUI memberikan penghargaan untuk Jusuf Kalla dan Retno Marsudi atas peran dalam perdamaian global


Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemlu 2025 Rp9,89 Triliun

29 hari lalu

Kementerian Luar Negeri melaksanakan rapat kerja tentang anggaran infrastruktur diplomasi dan situasi terkini di Palestina dengan Komisi I DPR RI di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta Pusat pada Rabu, 5 Juni 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemlu 2025 Rp9,89 Triliun

Sebelumnya Retno meminta agar DPR memasukkan usulan penambahan anggaran dari Kemlu untuk pagu akhir anggaran 2025.


Bunyi Deklarasi Istiqlal yang Ditandatangani Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar dan Paus Fransiskus

33 hari lalu

Pemimpin Takhta Suci Vatikan Paus Fransiskus bersama Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, memberikan salam saat kunjungan ke Masjid Istiqlal pada Kamis, 5 September 2024. INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/Donny Fernando
Bunyi Deklarasi Istiqlal yang Ditandatangani Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar dan Paus Fransiskus

Paus Fransiskus dalam kunjungannya di Jakarta menandatangani Deklarasi Istiqlal bersama Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin


Indonesia akan Buka Konsulat Jenderal di Chengdu

49 hari lalu

Indonesia akan Buka Konsulat Jenderal di Chengdu

Menlu Retno Marsudi mengatakan Indonesia akan membuka Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Chengdu, Provinsi Sichuan, Cina.


Kamboja Tertarik Beli Helikopter dan Senjata Ringan dari Indonesia

51 hari lalu

Menlu Retno Marsudi. TEMPO/Nabilla Azzahra
Kamboja Tertarik Beli Helikopter dan Senjata Ringan dari Indonesia

Indonesia dan Kamboja memperingati 65 tahun hubungan diplomatik dengan membahas lima topik kerja sama.


Menlu Retno Marsudi Temui Wang Yi di Beijing, Bahas Pengembangan Vaksin Hingga Herbal

51 hari lalu

Menlu Retno Marsudi Temui Wang Yi di Beijing, Bahas Pengembangan Vaksin Hingga Herbal

Menlu Retno Marsudi akan bertemu dengan Menlu Cina Wang Yi dalam pertemuan di Beijing mulai Kamis 22 Agustus 2024


Jokowi Terima Penghargaan Grand Collar Order dari Presiden Palestina

53 hari lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menerima penghargaan tertinggi dari Pemerintah Palestina,
Jokowi Terima Penghargaan Grand Collar Order dari Presiden Palestina

Penghargaan untuk Jokowi itu diserahkan Utusan Khusus Presiden Palestina, Riyad Al Maliki.


Pejabat Hamas Sebut Pembunuhan Ismail Haniyeh Pasti akan Dibalas

31 Juli 2024

Ekspresi Pemimpin tertinggi kelompok Hamas Palestina, Ismail Haniyeh saat diarak ketika berkunjung ke Lebanon, 6 September 2020. REUTERS/Aziz Taher
Pejabat Hamas Sebut Pembunuhan Ismail Haniyeh Pasti akan Dibalas

Seorang pejabat senior Hamas mengatakan pembunuhan Ismail Haniyeh dilakukan untuk mematahkan semangat Hamas dan rakyat Palestina.


Ismail Haniyeh, Wajah Pragmatis Hamas yang Lahir di Kamp Pengungsi Palestina

31 Juli 2024

Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh saat memberikan pidato di Kota Gaza 23 Januari 2018. [REUTERS / Mohammed Salem]
Ismail Haniyeh, Wajah Pragmatis Hamas yang Lahir di Kamp Pengungsi Palestina

Meskipun Israel belum mengaku bertanggung jawab, pembunuhan pemimpin sayap politik Hamas - Ismail Haniyeh - merupakan pukulan besar