Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hidayat Nur Wahid Menerima Kunjungan Dubes Singapura

image-gnews
Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid, menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar di Ruang Kerja, Gedung Nusantara III Komplek Parlemen, Jakarta, Jumat , 6 September 2019.
Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid, menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar di Ruang Kerja, Gedung Nusantara III Komplek Parlemen, Jakarta, Jumat , 6 September 2019.
Iklan

INFO NASIONAL — Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid, menerima kunjungan Duta Besar Singapura untuk Indonesia Anil Kumar Nayar di Ruang Kerja, Gedung Nusantara III Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat , 6 September 2019. Kedatangan Duta Besar Singapura itu untuk meminta pandangan dan pendapat Wakil Ketua MPR bagaimana Indonesia dalam lima tahun ke depan.

Menjawab tentang Indonesia ke depan, Hidayat mengatakan bahwa ke depan para pemangku kepentingan di Indonesia harus menjaga semua komitmen yang sudah menjadi kesepakatan bersama, yaitu menjaga keindonesiaan. Menjaga Indonesia juga akan berdampak positif buat negara-negara tetangga seperti Singapura.

“Demokrasi di Indonesia berjalan dengan baik. Pemilihan umum berjalan lancar dan aman. Banyak yang mengkhawatirkan terjadinya konflik usai pemilu. Ternyata tidak terjadi. Kita tetap bisa menjaga Indonesia. Saya ingin ke depan komitmen-komitmen yang sudah kita sepakati tetap terus kita jaga. Jika Indonesia maju, bisa berdampak pada kemajuan kawasan Asia Tenggara. Menjaga Indonesia juga akan berdampak positif buat negara-negara tetangga,” ucap Hidayat.

Dalam pertemuan itu, Dubes Singapura, Anil Kumar Nayar, juga menyebut soal Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN). “GBHN sebagai proses dari reformasi politik di Indonesia, yaitu bagaimana program-program dan rencana pembangunan memiliki visi jangka panjang, bukan hanya tujuan pendek selama lima atau 10 tahun,” katanya.

Kepada Dubes Singapura, Hidayat menjelaskan panjang lebar tentang GBHN. “Saya setuju dengan dihidupkan kembali GBHN. Ketiadaan GBHN yang berjangka panjang dan mengikat, membuat kebijakan Indonesia tidak terukur dan memiliki visi ke depan yang kuat. Contohnya, pimpinan di Indonesia melaksanakan program sesuai janji kampanye. Presiden memenuhi janji kampanye. Gubernur juga banyak janji kampanye. Begitu juga bupati dan wali kota,” ujar Hidayat.

Supaya program dan pembangunan tertata dengan baik, lanjut Hidayat, maka perlu GBHN. GBHN akan memandu semua orang. Pimpinan punya janji kampanye dan menjalankan visi, tetapi harus sesuai koridor GBHN. Agar GBHN mempunyai posisi politik yang kuat dan dilaksanakan, maka harus didukung oleh sebuah lembaga. Lembaga itu adalah MPR.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“GBHN inilah tempat bertemunya seluruh wakil rakyat dan wakil daerah dari seluruh partai. Inilah Indonesia. Sehingga diharapkan, pembangunan bukan berdasarkan visi seseorang tetapi visi tentang negara. Jika ini terlaksana maka tahapan pembangunan Indonesia akan terukur,” ucapnya.

Dalam pertemuan itu, Anil Kumar Nayar juga menyinggung soal pemindahan ibu kota negara. “Dalam lima tahun ke depan, Presiden juga sudah menentukan skala prioritas, yaitu pembangunan sumber daya manusia, kesehatan, investasi. Tapi, tiba-tiba muncul rencana untuk memindahkan ibu kota negara. Apakah ini surprise?” kata Anil Kumar bertanya.

Hidayat mengungkapkan sudah membuat pernyataan tentang pemindahan ibu kota negara di berbagai media massa. Jika pemerintah ingin membangun sumber daya manusia yang unggul maka salah satu pintu melalui pendidikan. “Kalau ada anggaran yang longgar, pakailah untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Ini lebih urgent daripada memindahkan ibu kota negara,” ujarnya.

Selain itu, anggaran untuk membangun ibu kota negara baru bisa untuk menutup defisit BPJS. “Kalau rakyat sakit, bagaimana bisa menjadi sumber daya manusia yang unggul,” ucapnya. (*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Apresiasi Terpilihnya Kader PP dalam Pemilu Legislatif 2024

15 jam lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Apresiasi Terpilihnya Kader PP dalam Pemilu Legislatif 2024

Bambang Soesatyo mengapresiasi keberhasilan para kader Pemuda Pancasila yang terpilih sebagai anggota legislatif, baik sebagai anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi hingga DPRD Kabupaten/Kota


Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

2 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersabar sekaligus menahan diri dalam menyikapi apapun hasil putusan Mahkamah Konstitusi atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden 2024.


Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

2 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).


Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

5 hari lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

11 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024


Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

11 hari lalu

Bamsoet Harap Kabinet Baru Pemerintahan Diisi Figur Kompeten

Bamsoet menegaskan, kabinet mendatang harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kompetensi, berintegritas, dan memiliki loyalitas yang tinggi.


Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

11 hari lalu

Bamsoet Dorong Seluruh Partai Politik Rekonsiliasi dalam Koalisi Pemerintahan Prabowo

Bamsoet memberikan apresiasi atas pertemuan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar -Mahfud, Arsjad Rasjid dengan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, saat open house di kediaman Rosan Roeslani.


Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

12 hari lalu

Ketua MPR RI Bamsoet Gelar Open House Idul Fitri

Bambang Soesatyo dan keluarga menyelenggarakan open house sekaligus halal bihalal Idul Fitri 2024.


Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

18 hari lalu

Bamsoet: SOKSI Apresiasi Arilangga dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

Bambang Soesatyo mengatakan SOKSI mangapresiasi Kepemimpinan Airlangga Hartarto yang berhasil mendongkrak perolehan kursi Partai Golkar di DPR RI dan siap kawal kepemimpinan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan wakil presiden 2024-2029.


Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

19 hari lalu

Bamsoet Akan Giatkan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Melalui Kanal Youtube

Bambang Soesatyo mengajak Youtube Indonesia untuk bekerjasama memasifkan konten Sosialisasi Empat Pilar MPR RI