Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Upaya Kemenkes Sehatkan Indonesia

image-gnews
Menghadapi era yang terus berubah, berbagai upaya dilakukan Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.
Menghadapi era yang terus berubah, berbagai upaya dilakukan Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.
Iklan

INFO NASIONAL — Di usia yang ke-74 tahun, Indonesia telah mengalami perkembangan yang dinamis dalam pembangunan kesehatan masyarakat. Berbagai upaya mewujudkan "kemerdekaan" pelayanan kesehatan diarahkan secara strategis oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam rencana strategis (Renstra) 2020-2024, sebagai kekuatan utama mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan sejahtera.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nila F. Moeloek, mengatakan Renstra ini merupakan pendongkrak kesehatan masyarakat Indonesia dan diselaraskan dengan Nawa Cita Presiden Joko Widodo. Salah satu yang menjadi fokus kerja Kemenkes, yakni penyelesaian masalah stunting.

Berdasarkan Global Nutrition Report 2016, prevalensi stunting di Indonesia berada pada peringkat 108 dari 132 negara. Adapun prevalensi stunting berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 sebesar 30,8 persen. Angka ini mengalami perbaikan dari 37,2 persen pada 2013. Penurunan signifikan selama lima tahun 6,4 persen, artinya sekitar 1,3 persen per tahun penurunan stunting. Namun, kisaran 30 persen masih terbilang tinggi dari ambang batas maksimal 20 persen yang ditetapkan WHO.

Akselerasi penanganan stunting dilakukan dengan membentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Stunting Kementerian Kesehatan melalui SK Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/577/2018. Penanggulangan secara nasional dilakukan lintas sektor. “Masalah gizi seperti stunting dan masalah kesehatan lainnya terjadi secara multidimensi maka penanggulangan juga harus dilakukan secara menyeluruh, baik oleh sektor kesehatan maupun nonkesehatan,” ujar Menkes Nila.

Upaya intervensi spesifik dilakukan melalui pemantauan dan promosi pertumbuhan; suplementasi gizi bagi ibu hamil dan balita; promosi dan konseling menyusui; manajemen terpadu balita sakit; pelayanan kesehatan ibu dan anak, dan sebagainya. Adapun intervensi spesifik yang dilakukan oleh sektor nonkesehatan, yakni penyediaan akses air minum yang aman; pelayanan KB; akses sanitasi layak, dan  berbagai upaya lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada 2019, pemerintah melalui Setwapres dan Bappenas menentukan 160 kabupaten lokus dalam pencegahan dan penanggulangan stunting. Ditargetkan pada 2020 akan bertambah lagi menjadi 260 kabupaten/kota dan secara bertahap hingga 2024 seluruh kabupaten/kota akan menjadi lokus. “Target sampai 2024 stunting bisa diturunkan sampai dengan 19 persen prevalensi stunting di Indonesia. Target yang ambisius, tetapi kita optimistis,” kata Menkes Nila.

Tak hanya itu, Kementerian Kesehatan berupaya mengubah perilaku masyarakat terhadap kesadaran untuk hidup sehat melalui program Nusantara Sehat. Sejak 2015, Kemenkes mengirim penugasan khusus tenaga kesehatan ke daerah terpencil. Hingga Juli 2019 sebanyak 8.974 orang ditempatkan tersebar di 1.753 puskesmas di 272 kabupaten/kota di 30 provinsi.

“Kami mengirimkan dokter, dokter gigi, bidan, perawat, tenaga farmasi, tenaga gizi, ahli laboratorium medik, dan tenaga kesehatan masyarakat. Selama ini juga dievaluasi dengan melihat perubahan perilaku signifikan antara daerah yang diintervensi NS dan tidak, sudah banyak kemajuan,” kata Menkes, menambahkan. Ke depannya direncanakan ada sinergi dengan TNI untuk menjangkau daerah terpencil, membuat puskesmas mobile, dan bekerja sama dengan aparat keamanan di perbatasan.

Kerja sama lintas sektor pun menjadi faktor penting demi keberlangsungan pelayanan kesehatan terintegrasi, menggerakkan pemberdayaan masyarakat, serta pemerataan pelayanan dan tenaga kesehatan untuk mewujudkan Nusantara Sehat. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.