TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan partai telah mendapat kepastian terkait jatah kursi di kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi periode 2019-2024.
Meski begitu, ia masih enggan memastikan jumlah kursi yang didapat. "Insyaallah, Insyaallah lebih dari 1. Sudah itu saja jawabannya," kata Arsul saat ditemui di Gedung Nusantara 4, Jakarta Pusat, Ahad, 18 Agustus 2019.
Pada periode 2014-2019, PPP hanya mendapatkan satu jatah kursi, yakni Lukman Hakim Syaifudin sebagai Menteri Agama. Meski terjadi beberapa kali reshuffle di Kabinet Kerja, namun nama Lukman teguh bertahan sejak 2014.
Ia mengatakan informasi yang didapat saat ini baru sebatas jumlah kursi yang didapat partai saja. Arsul mengakui belum tahu posisi di kementerian mana yang akan diberikan Jokowi bagi PPP di periode kedua ini. "Ya itu terserah Pak Jokowi lah. Mau Menag, mau Menteri Pemberdayaan Perempuan, segala macem," kata Arsul.
Ia menyerahkan nama-nama dan pos yang akan ditempati nanti sepenuhnya pada Jokowi. Arsul mengatakan seluruh partai pendukung Jokowi menghormati hak prerogatif presiden dalam hal ini.
"Pak Jokowi itu memberikan kepercayaan dalam bentuk jumlah portofolio kementerian, gak ada kesepakatan. Kalau kesepatakan kan ada di 2 pihak," kata Arsul.