TEMPO.CO, Jakarta-Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi akan mengumumkan hasil profile assessment pada 23 Agustus mendatang. Anggota Pansel KPK Hendardi mengatakan, sehari sebelumnya vendor yang melaksanakan profile assessment dijadwalkan menyerahkan hasilnya kepada Pansel.
"Diharapkan sekitar dua puluhan capim yang bakal lolos," kata Hendardi dalam keterangan tertulis, Senin, 12 Agustus 2019.
Pansel telah menggelar tes uji profil pada 8-9 Agustus lalu. Tahapan tes ini meliputi simulasi, observasi, dan wawancara individual. Ada 40 calon pimpinan yang mengikuti tahapan ini.
Hendardi menuturkan setelah pengumuman profile assessment, Pansel KPK masih akan melewati tiga tahapan lagi, yakni tes kesehatan, wawancara, dan uji publik. Tes kesehatan dijadwalkan berlangsung 16 Agustus, sedangkan wawancara dan uji publik digelar 27-30 Agustus.
Setelah semua tahapan rampung, kata Hendardi, Pansel memilih sepuluh nama yang akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo untuk diteruskan ke Dewan Perwakilan Rakyat dan mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test). Pansel menargetkan penyerahan nama kepada Presiden dapat dilaksanakan awal September.
"Selesai tahapan akhir tersebut diharapkan keluar sepuluh nama capim terbaik yang akan diserahkan kepada Presiden RI pada awal September, untuk kemudian dilakukan fit and proper test oleh DPR," kata Hendardi.
Menurut Hendardi, jadwal yang dia beberkan ini masih berkemungkinan untuk berubah. Dia mengatakan Pansel akan mengadakan rapat mengenai materi dan mekanisme kesehatan serta wawancara dan uji publik pada 16 Agustus.
BUDIARTI UTAMI PUTRI