TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah bertolak ke Denpasar, Bali, untuk menghadiri Kongres V Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Prabowo sudah berangkat ke Pulau Dewata pada Rabu, 7 Agustus 2019.
"Didampingi Waketum Edhy Prabowo dan Waketum Sugiono," kata Dasco kepada wartawan, Rabu, 7 Agustus 2019.
Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan kehadiran mantan Danjen Kopassus itu untuk memenuhi undangan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Prabowo sebelumnya diundang langsung oleh Megawati untuk menghadiri forum musyawarah tertinggi di partai banteng itu.
"Kalau tidak berubah akan hadir Pak Prabowo pada saat pembukaan kongres PDIP," kata Dahnil, Rabu, 7 Agustus 2019.
Menurut Dahnil, kedatangan Prabowo itu menunjukkan bahwa dua tokoh yang sebelumnya berbeda kubu di pemilihan presiden tetap menjalin silaturahmi dan hubungan baik. "Ini patut diapresiasi," kata dia.
Meski begitu, Dahnil mewanti-wanti agar pertemuan itu tak disalahartikan sebagai komunikasi Gerindra untuk bergabung dengan pemerintah. Dia mengatakan bahwa kehadiran mantan calon presiden di Pilpres 2019 itu tak berkaitan dengan komposisi menteri di kabinet kedua Presiden Joko Widodo.
"Yang ingin saya tekankan bahwa kehadiran Prabowo nanti merupakan contoh bagus bagi demokrasi di Indonesia," kata Dahnil.
Megawati sebelumnya melontarkan undangan secara lisan kepada Prabowo untuk hadir di Kongres V PDIP. Ajakan ini dilontarkan Megawati saat bertemu Prabowo di rumahnya, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, pada Rabu, 24 Juli lalu.
"Saya tadi tanya sama Mas Bowo, daripada jadi hal yang digoreng-goreng gitu, saya tanya Mas (Prabowo) mau diundang enggak sama saya," kata Megawati seusai pertemuan itu.
Prabowo, kata Megawati, sempat bertanya diundang ke mana. "Kongres. 'Ya mau dong'. Kalau mau saya undang, kalau ndak mau ya ndak apa-apa," kata dia.
Kongres V PDIP akan mengambil keputusan ihwal sejumlah hal, di antaranya mengukuhkan kembali posisi Megawati sebagai ketua umum, menjawab perlu tidaknya ketua harian atau wakil ketua di struktur DPP PDIP, dan usulan soal nomenklatur kementerian untuk Presiden Terpilih Joko Widodo. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto sebelumnya mengatakan, Jokowi akan hadir membuka acara kongres.
BUDIARTI UTAMI PUTRI | DEWI NURITA | FRISKI RIANA