TEMPO.CO, Jakarta - Sosok Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan terkesan menghilang di tengah ingar-bingar dinamika politik belakangan ini. Luhut Panjaitan absen saat Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertemu Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Stasiun MRT Lebak Bulus.
Luhut Panjaitan mengatakan ia tidak sepenuhnya meninggalkan urusan politik. Hanya, kata dia, akhir-akhir ini lebih fokus mengawal isu ekonomi. "Kan, ngurusin ekonomi lebih bagus," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 29 Juli 2019.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menunjuk Luhut untuk mengatur pertemuannya dengan Prabowo. Luhut dikenal sangat dekat dengan Prabowo yang merupakan juniornya saat di Kopassus.
Belakangan, dalam dua pertemuan para elite politik itu sosok yang menonjol justru Kepala Badan Intelijen Negara Jenderal Budi Gunawan.
Saat pertemuan Jokowi dan Prabowo, misalnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung bercerita tentang peran Budi. Begitu pula saat Prabowo datang ke rumah Megawati. Mantan wakil Kapolri itu ikut hadir dan duduk satu meja dengan keduanya.
Menurut Luhut Panjaitan, tidak ada yang aneh dengan absennya dia dan munculnya kiprah Budi Gunawan. "Ya, memang beliau lebih anu, kan, bagus," ujarnya.