INFO NASIONAL — Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, secara simbolis menyerahkan sertifikat halal kepada lima pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) Jawa Barat di Gedung Sate, Bandung, Selasa, 23 Juli 2019.
Uu mengatakan, Jawa Barat memiliki konsumen mayoritas muslim yang dituntut mengkonsumsi makanan halal, sehat, dan bergizi. "Oleh karena itu, sertifikat halal adalah tanggung jawab kami sebagai pemerintah untuk mensertifikasi halal produk IKM bekerja sama dengan MUI yang mempunyai legalitas," ujarnya.
Tahun ini, ada 300 sertifikat halal yang diberikan kepada IKM di 26 kabupaten dan kota di Jawa Barat, kecuali Kota Bandung yang memiliki fasilitas sertifikat halal secara mandiri.
Uu juga mendorong pemerintah kabupaten dan kota di Jawa Barat agar mengeluarkan sertifikat halal untuk produk makanan yang dihasilkan IKM di daerahnya. "Karena visi misi kami adalah kolaborasi dan inovasi, artinya kita tetap harus berkolaborasi dengan kabupaten dan kota," katanya.
Ketua Bidang Syariah dan Produk Halal MUI Jawa Barat Mustafa Jamaludin, mengatakan hingga kini MUI Jawa Barat telah mengeluarkan 25 ribu sertifikat halal dan sekitar 7 ribu di antaranya merupakan fasilitasi dari berbagai lembaga. Ia berharap pada 2022 mendatang Jawa Barat bisa menjadi juara di bidang IKM dan UKM yang bersertifikat halal.
Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat M Arifin Soedjayana, sertifikasi halal ini diberikan sebagai bagian dari upaya untuk mewujudkan Jabar sebagai pionir provinsi halal di Indonesia. (*)