TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Terpilih, Ma’ruf Amin, menyatakan mendukung Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muahimin Iskandar alias Cak Imin, sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat. Dukungan ini disampaikan selepas pertemuan Ma'ruf Amin dengan Cak Imin.
Baca juga: Muhaimin Tepis Masalah Internal di Balik Pergantian Sekjen PKB
“Ya kami nanti bicarakan dengan presiden dengan partai koalisi. Tentu seperti orang yang dekat dengan saya, saya dukung (Cak Imin) sebagai ketua MPR,” kata Ma’ruf di kediamannya, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 5 Juli 2019.
Cak Imin menyambangi rumah Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia itu. Menurutnya, sebagai Ketua PKB ia menyampaikan undangan acara ulang tahun partainya dan konsolidasi. Ia pun meminta restu pada Ma’ruf Amin.
“Ya kami mohon doa restunya agar sukses dalam lobi-lobi pimpinan MPR nanti,” kata Cak Imin di lokasi sama.
Baca Juga:
Menurut Muhaimin posisi ketua MPR lebih baik diisi oleh kader Nahdlatul Ulama. Pasalnya kata dia, gairah Islam sedang menguat di Indonesia. Dan ia menilai kader NU punya modal itu.
“Ya tentu Indonesia ini kan lagi kuatnya gairah Islam. Gairah Islam itu harus dijembatani melalui penguatan empat pilar kebangsaan dan NU punya modal itu,” kata dia.
Ma’ruf mengatakan hal serupa. Ia mengatakan saat ini penting untuk membangun ideologi nasional. Maka harus dilakukan penguatan, karena banyak paparan yang masuk. Maka perlu ada upaya moderasi.
Baca juga: Cak Imin: Jokowi Bahas Menteri Pertengahan Juli
“Harus dilakukan penguatan-penguatan karena banyak yang sudah terpapar. Karena itu perlu ada upaya-upaya menjadikan moderasi itu sebagai arus utama di dalam negeri ini, tentu harus ada kelembagaan yang diperkuat,” kata dia.
Cak Imin sejak lama menunjukkan keinginannya menjadi Ketua MPR. “Ya mbak Puan ketua DPR, Insya Allah saya ketua MPR,” kata Cak Imin sambil tergelak, pada acara Dialog Kebangsaan dan Buka Bersama di kediamannya, Jalan Widya Chandra, Jakarta, Sabtu 18 Mei 2019.