TEMPO.CO, Jakarta - Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Politik, Inspektur Jenderal Ike Edwin akan mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (capim KPK) di hari terakhir pendaftaran. "Iya (akan daftar). Terima kasih," kata Ike kepada Tempo, Kamis, 4 Juli 2019.
Baca: Jaksa Agung Kirim 5 Nama Ikut Seleksi Capim KPK
Dari agenda yang diterima Tempo, Ike akan bertandang ke kantor Pansel Capim KPK pada pukul 09.30 WIB. Namun, jenderal bintang dua ini mengatakan bakal mendatangi Panitia Seleksi Capim KPK pada pukul 13.00 WIB. "Sekarang lagi upacara di Taman Makam Pahlawan," ucapnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ike Edwin merupakan lulusan Akademi Kepolisian 1985. Pria berusia 57 tahun ini pernah menjabat Kepala Kepolisian Resor Jakarta Pusat pada 2008, Kapolrestabes Surabaya pada 2009, Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri pada 2010, Wakapolda Sulawesi Selatan pada 2013, Kapolda Lampung pada 2016, dan Staf Ahli Kapolri Bidang Sospol sejak 2017 hingga sekarang.
Ketika menjabat sebagai Direktur III Tipikor Bareskrim Mabes Polri, Ike Edwin pernah menangkap koruptor Gayus Tambunan yang pelesiran ke Guangzhou, Cina.
Pendaftaran capim KPK diselenggarakan sejak 17 Juni sampai 4 Juli 2019. Mereka yang berminat mengikuti seleksi dapat menyampaikan langsung berkas pendaftaran kepada Sekretariat Pansel Calon Pimpinan KPK, Kemensetneg Gedung 1 lantai 2 Jalan Veteran Nomor 18 Jakarta Pusat 10110 pukul 09.00-15.00 WIB pada hari kerja atau melalui email ke alamat panselkpk2019@setneg.go.id.
Baca: Mantan Kabareskrim Polri Anang Iskandar Daftar Capim KPK
Pansel selanjutnya akan memeriksa syarat administrasi para pendaftar untuk menentukan lolos ke tahap selanjutnya atau tidak. Mereka juga meminta bantuan lembaga lain untuk melakukan penelusuran rekam jejak para calon komisioner, antara lain Polri, Kejaksaan Agung, Badan Intelijen Negara (BIN), PPATK, Mahkamah Agung, termasuk BNPT.