Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Forum Pendiri Partai Demokrat Nilai SBY Gagal sebagai Ketua Umum

image-gnews
Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat mendesak partai menggelar kongres luar biasa dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Selasa, 2 Juli 2019. Mereka menilai Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono gagal lantaran suara partai anjlok di Pemilu 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat mendesak partai menggelar kongres luar biasa dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Selasa, 2 Juli 2019. Mereka menilai Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono gagal lantaran suara partai anjlok di Pemilu 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta-Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator  Partai Demokrat mendesak agar partai berlambang mercy itu menggelar kongres luar biasa atau kongres yang dipercepat sebelum bulan September mendatang. Salah satu anggota FKPD Partai Demokrat, Sahat Saragih, menilai kongres harus segera digelar demi menyelamatkan partai.

"DPP harus melaksanakan Kongres dipercepat selambat-lambatnya bulan September 2019 agar Partai Demokrat dapat diselamatkan untuk besar kembali," kata Sahat dalam konferensi pers di kawasan Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Selasa, 2 Juli 2019.

Baca Juga: Respons Negatif Usulan KLB Tokoh Senior Partai Demokrat

Desakan kongres luar biasa ini pernah terlontar sebelumnya dari sejumlah politikus senior Demokrat yang mendeklarasikan Gerakan Moral Penyelamat Partai Demokrat. Dikomandoi anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Max Sopacua, mereka mendesak digelarnya kongres luar biasa lantaran anjloknya perolehan suara partai di Pemilu 2019.

Sahat menggelar konferensi pers bersama sejumlah koleganya, di yakni Hengki Luntungan, Subur Sembiring, Murtada Sinuraya, Akbar Yusuf Siregar, Suryadi, dan Mustika Karim. Hengki mengklaim dirinya adalah salah satu pendiri Partai Demokrat yang ikut menyusun Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga.

Dalam pernyataannya mereka membeberkan sejumlah alasan mendesak dilakukannya kongres luar biasa. Pertama, mereka menilai SBY gagal sama dua periode menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Hengki Luntungan mengatakan, di periode pertama SBY gagal lantaran suara partai yang tadinya 20,40 persen di pemilihan legislatif 2009 turun menjadi 10,19 persen di pileg 2014.

"Hasil kerja SBY pada periode kedua gagal lagi menjadi 7,77 persen atau suara hilang 61,91 persen," kata Hengki. Angka 7,77 persen ini merujuk pada perolehan suara Partai Demokrat di pileg 2019. Dengan demikian, Hengki mengibaratkan SBY tinggal kelas dua kali.

Hengki juga menilai SBY tak menjalankan manajemen yang baik dengan melanggar AD/ART hasil kongres Bali pada 2013, melanggar AD/ART hasil kongres Surabaya tahun 2020, menjadikan Demokrat menjadi partai dinasti, tidak menjalankan norma-norma kepemimpinan partai, dan membohongi pendiri dan deklarator serta seluruh kader ihwal sejarah berdirinya Demokrat. "SBY bukanlah pendiri Partai Demokrat, apalagi memilikinya," kata Hengki.

Subur Sembiring, yang juga Wakil Ketua Umum FKPK Partai Demokrat, mengakui partainya pernah menjadi besar. Namun dia mengklaim hal itu juga bukan karena SBY. Subur juga menilai kemenangan Demokrat dalam dua kali pemilu diraih dengan kerja keras pengurus Dewan Pimpinan Daerah dan Dewan Pimpinan Cabang di bawah kepemimpinan Subur Budhisantono (2004) dan Hadi Utomo (2009).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Perolehan suara nasional pada Pemilu 2009 sebesar 20,40 persen sebagai pemenang pemilu, di sini mungkin ada pengaruh SBY sebagai presiden yang diusung Demokrat, tapi bukan mutlak," kata Subur.

Poin berikutnya yang disampaikan FKPD ialah bahwa Demokrat hancur di bawah kepemimpinan SBY. Sahat Saragih menuding SBY banyak melakukan pelanggaran AD/ART. Beberapa pelanggaran yang dia maksud di antaranya membuat jabatan struktur yang bukan hasil kongres dan menerapkan rangkap jabatan, membuat konvensi presiden untuk Pemilu 2014 tetapi tak menjalankannya.

Berikutnya, dia menuding keputusan SBY dalam menentukan sikap partai, baik di pilpres 2014 dan 2019 justru membuat para caleg mendapat serangan dari masyarakat. Sahat juga menyebut SBY tak menjalankan konsolidasi organisasi, manajemen partai atas dasar kepentingan pribadi atau kelompok, dan kepemimpinan yang menurutnya tak bisa dikoreksi.

Simak Juga: Ferdinand Sampaikan Pesan SBY Terkait Isu KLB Demokrat

Sahat pun menyinggung pembentukan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat yang dipimpin putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono. Menurut dia, badan yang dibentuk untuk pemenangan Pemilu 2019 itu gagal dan tak bermanfaat.

Sebelumnya, seruan Max Sopacua cs untuk menggelar kongres luar biasa direspons negatif oleh sejumlah pejabat teras Partai Demokrat. Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Amir Syamsuddin mengeluarkan instruksi agar tak ada kader yang bicara ihwal kongres luar biasa. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan mengatakan penurunan suara bukan alasan mendesak untuk menggelar KLB. "Iya, (harus) sangat mendesak. Nah, ini, kan, tidak ada," kata Sjarifuddin saat dihubungi Tempo, Ahad, 16 Juni 2019.

BUDIARTI UTAMI PUTRI | AHMAD FAIZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Putri Eks Bupati Sragen Bakal Maju Pilkada 2024 lewat Partai Demokrat

1 hari lalu

Putri Mantan Bupati Sragen Untung Wiyono, Untung Wina Sukowati (tiga dari kiri) mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Sragen 2024-2029 lewat Partai Demokrat Sragen, Jawa Tengah, Senin, 22 April 2024. Foto: Istimewa (Dokumentasi Timses Untung Wina Sukowati)
Putri Eks Bupati Sragen Bakal Maju Pilkada 2024 lewat Partai Demokrat

Putri keempat mantan Bupati Sragen Untung Wiyono, Untung Wina Sukowati, berencana maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.


Pesan SBY kepada Jakarta LavAni Allo Bank: Cetak Hattrick Gelar Juara di Proliga 2024

1 hari lalu

Rekrutan anyar Jakarta LavAni, pemain outside hitter Mohammad Reza Beik saat mendapatkan sambutan dari pemilik klub Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/04/2024). (ANTARA/Instagram/Jakarta LavANi).
Pesan SBY kepada Jakarta LavAni Allo Bank: Cetak Hattrick Gelar Juara di Proliga 2024

Pembina Jakarta LavAni Allo Bank Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan para pemain agar menganggap semua laga Proliga 2024 layaknya final.


Harapan Politikus hingga Pakar Hukum Jelang MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres

2 hari lalu

Delapan hakim Mahkamah Konstitusi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum untuk Pemilihan Presiden 2024 atau PHPU Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Senin, 1 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Harapan Politikus hingga Pakar Hukum Jelang MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres

AHY menaruh harapan pada putusan sengketa Pilpres 2024 dalam sidang MK hari ini.


Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

3 hari lalu

 Kereta Cepat Jakarta Surabaya Buatan Anak Bangsa. (Tangkapan Layar Youtube LPDP RI)
Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

Gagasan kereta cepat Jakarta-Surabaya muncul pada 2008, awalnya Indonesia menggandeng Jepang


Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

4 hari lalu

Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati dan Jokowi. Instagram, dan ANTARA
Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

Pakar politik menjelaskan segala wacana pertemuan Jokowi dan Megawati usai Idul Fitri sulit untuk terwujud.


Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

4 hari lalu

Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial Ekonomi, dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat ditemui di Kantor Kementerian Pertahanan, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 12 November 2019. Tempo/Egi Adyatama
Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan bahwa watak Prabowo itu politik rekonsiliatif dan mempersatukan


Proliga 2024: SBY Jamu 2 Pemain Asing dan Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank, Netizen Memuji

5 hari lalu

SBY menjamu dua pemain asing Lavani, Renan Buiatti dan Mohammad Reza Beik, dan pelatih Nicolas Vives di kediamannya, Rabu malam, 17 April 2024. (Instagram/@lavani-forever)
Proliga 2024: SBY Jamu 2 Pemain Asing dan Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank, Netizen Memuji

Langkah SBY menjamu dua pemain asingdan pelatih Lavani mendapat pujian dari netizen, dinilai akan berdampak positif bagi juara bertahan Proliga itu.


Proliga 2024: SBY Berharap Duet Renan Buiatti dan Reza Beik Perkuat Pertahanan Jakarta LavAni

5 hari lalu

Rekrutan anyar Jakarta LavAni, pemain outside hitter Mohammad Reza Beik saat mendapatkan sambutan dari pemilik klub Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/04/2024). (ANTARA/Instagram/Jakarta LavANi).
Proliga 2024: SBY Berharap Duet Renan Buiatti dan Reza Beik Perkuat Pertahanan Jakarta LavAni

Apa harapan pemilik klub Jakarta LavAni Allo Bank Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terhadap Renan Buiatti dan Reza Beik di Proliga 2024?


Pengamat Sebut Prabowo Bisa Redam Tensi setelah Pemilu 2024, Apa Alasannya?

8 hari lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Pengamat Sebut Prabowo Bisa Redam Tensi setelah Pemilu 2024, Apa Alasannya?

Prabowo Subianto dinilai bisa melakukan rekonsiliasi dengan Megawati Soekarnoputri.


Partai Demokrat Siapkan 7 Kader untuk Maju Bakal Calon Gubernur di Pilkada 2024

8 hari lalu

Ketua Umum Partai Demomrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pidato saat bertemu dengan kadernya di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta, Jumat, 8 Maret 2024. Dari pidatonya, AHY meminta para kadernya untuk mengawal agar Presiden Joko Widodo bisa menuntaskan tugas dan program di masa pemerintahanya dengan baik. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Partai Demokrat Siapkan 7 Kader untuk Maju Bakal Calon Gubernur di Pilkada 2024

Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief, mengatakan partainya telah mempersiapkan tujuh kader utama sebagai bacagub pada pilkada mendatang.