Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Golkar Rilis 9 Nama, NasDem Munculkan 1 Nama untuk Pimpinan MPR

Reporter

image-gnews
Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, HR Agung Laksono menggelar konferensi pers usai rapat pleno di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin, 27 Mei 2019. TEMPO/Dewi Nurita
Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, HR Agung Laksono menggelar konferensi pers usai rapat pleno di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Senin, 27 Mei 2019. TEMPO/Dewi Nurita
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Langkah Partai Golkar merilis sembilan nama bakal calon pimpinan MPR/DPR/Fraksi memicu reaksi partai koalisi pendukung Jokowi-Ma’ruf yang lain. Partai NasDem mengatakan partainya juga memiliki beberapa kandidat, salah satunya adalah Lestari Moerdijat atau yang akrab disapa Rerie.

Baca: Golkar Incar Kursi Ketua MPR, Jokowi: Semua Menginginkan

“Ada beberapa kandidat dari NasDem, di antaranya ada seorang perempuan, Ibu Lestari Moerdijat ( Rerie),” ujar Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G. Plate saat dihubungi Tempo pada Selasa, 28 Mei 2019.

Rerie merupakan kader NasDem yang memperoleh suara terbanyak pada pemilihan calon anggota legislatif pusat (DPR RI) di Dapil 2 Jawa Tengah meliputi Kudus, Jepara, dan Demak. Dari hasil rekapitulasi penghitungan suara, Rerie, memperoleh suara terbanyak yakni 162.996 suara. Rerie juga diketahui merupakan Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf.

Selain Rerie, kata Johnny, beberapa kandidat juga sudah dipersiapkan dan akan diputuskan DPP NasDem setelah penetapan anggota DPR RI terpilih oleh KPU RI. Johnny menyebut, saat ini partainya memang tengah serius membangun koalisi strategis dan taktis di MPR RI. Sejauh ini, ujar dia, Koalisi Indonesia Kerja (KIK) menguasai 349 kursi MPR RI, sementara jumlah untuk menjadi mayoritas sedikitnya 356 kursi MPR.

“Jadi kami tentu harus membangun koalisi MPR untuk menambah minimal 7 kursi MPR dan rekan-rekan dari DPD RI akan menjadi rekan koalisi potensial,” ujar dia.

Baca juga: Cak Imin: Kalau Puan Maharani Ketua DPR, Saya Ketua MPR

Partai koalisi di kubu Jokowi tengah berebut kursi Ketua MPR. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bahkan secara terbuka mengungkapkan keinginannya menduduki posisi Ketua MPR. "Kalau Mbak Puan (Maharani) Ketua DPR, insya Allah saya Ketua MPR," kata pria yang akrab disapa Cak Imin itu pada Sabtu, 18 Mei 2019.

Setali tiga uang dengan Cak Imin, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan mereka lebih berhak duduk di kursi ketua MPR. Sebab Golkar adalah pemilik kursi legislatif kedua terbanyak di DPR RI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau di DPR RI sudah jelas berdasar perolehan kursi. Jadi Golkar di situ dapat wakil ketua. Tapi dalam konvensi koalisi mendukung Pak Presiden akan mendukung paket dalam MPR. Untuk itu usulannya karena Golkar pemenang kedua Golkar sebagai Ketua MPR," kata Airlangga di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Ahad, 25 Mei 2019.

Kemarin, Senin, 26 Mei 2019, Dewan Pakar Partai Golkar bahkan merilis sembilan nama bakal calon pimpinan MPR, DPR, dan fraksi DPR yang akan diajukan untuk periode 2019-2024. Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, HR Agung Laksono menyebut sembilan nama itu adalah Zainudin Amali, Agun Gunanjar, Bambang Soesatyo, Ridwan Hisyam, Ace Hasan Syadzily, Ferdiansyah, Aziz Syamsudin, Abdul Kahar Muzakir dan Markus Melchias Mekeng.

Pengisian kursi pimpinan MPR kali ini dinilai akan lebih dinamis karena Undang-Undang MD3 mengatur penentuannya lewat sistem paket yang akan dipilih oleh anggota MPR. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, dalam hal ini, koalisinya juga siap berdialog dengan partai nonkoalisi pendukung pemerintah.

”Semangat kami ingin sama-sama gotong royong. Yang pasti, kami berkepentingan agar untuk kursi ketua diisi partai koalisi. Untuk komposisi wakil, itu bisa dibicarakan bersama secara musyawarah,” ujar Hasto di DPP PDIP, Selasa, 21 Mei lalu.

Lima partai anggota Koalisi Indonesia Kerja memperebutkan empat kursi pimpinan yang tersedia, karena satu kursi wakil ketua MPR akan diisi unsur DPD. Posisi ketua MPR sama-sama diincar Golkar, PKB, dan NasDem.

Baca: Airlangga Minta Izin Cak Imin Ketua MPR Mendatang Dijabat Golkar

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menyebut, paket pimpinan MPR tentu akan dibicarakan bersama-sama dalam internal koalisi, dia pun membuka peluang jika nanti ada koalisi non-pemerintahan yang akan bergabung. "Intinya power sharing, karena kalau koalisi di MPR ya bandulnya kan ada di partai melalui fraksi-fraksinya," ujar Arsul Sani, saat ditemui di Posko Cemara Selasa, 21 Mei lalu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah Terus Upayakan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia

13 jam lalu

Pemerintah Terus Upayakan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia

Berangkatkan 2.000 Peserta Magang ke Jepang, Pemerintah Terus Upayakan Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia.


Para Sekjen KIM Berkumpul Rumuskan Konten Kampanye Prabowo

13 jam lalu

Para Sekjen KIM Berkumpul Rumuskan Konten Kampanye Prabowo

KIM Sepakati Empat Pokja dan Tegaskan Visi Keberlanjutan Presiden Jokowi


Menko Airlangga: Kemitraan RI-RRT Terus Berkembang, Membawa Kemakmuran, Stabilitas, dan Peluang

15 jam lalu

Menko Airlangga: Kemitraan RI-RRT Terus Berkembang, Membawa Kemakmuran, Stabilitas, dan Peluang

Jalinan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) telah berlangsung erat sejak lama.


Menerka Pasangan Prabowo-Airlangga di Pemilu 2024

15 jam lalu

Menerka Pasangan Prabowo-Airlangga di Pemilu 2024

Pengamat Politik dari Universitas Mulawarman Samarinda (Kalimantan Timur), Budiman menilai hasil survei Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI) yang unggulkan Prabowo Subianto- Airlangga Hartato sebagai pasangan capres-cawapres adalah hal yang menarik.


Bamsoet Berikan Kuliah Umum Tentang Tantangan Masa Depan Umat Manusia di Yeungnam University

23 jam lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Umum Tentang Tantangan Masa Depan Umat Manusia di Yeungnam University

Ketua MPR RI Bamsoet Berikan Kuliah Umum Tentang Tantangan Masa Depan Umat Manusia di Yeungnam University, Korea Selatan


Bamsoet Saksikan Penandatanganan Nota Kerjasama antara UNPERBA dengan Yeungnam University

23 jam lalu

Bamsoet Saksikan Penandatanganan Nota Kerjasama antara UNPERBA dengan Yeungnam University

Ketua MPR RI Bamsoet Saksikan Penandatanganan Nota Kerjasama antara UNPERBA dengan Yeungnam University


Majelis Taklim Ikut Mencerdaskan Dan Menjaga Generasi Muda Dari Perilaku Menyimpang

23 jam lalu

Majelis Taklim Ikut Mencerdaskan Dan Menjaga Generasi Muda Dari Perilaku Menyimpang

Terima Delegasi FKMT, HNW: Majlis Taklim Ikut Mencerdaskan Kehidupan Bangsa Dan Menjaga Generasi Muda Dari Perilaku Menyimpang


HNW Dukung Usulan Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kemenag

23 jam lalu

HNW Dukung Usulan Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kemenag

Untuk Makin Memajukan Pesantren, HNW Dukung Usulan Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren di Kemenag


Ketua MPR RI Ajak Tingkatkan Kerjasama Ekonomi dan Investasi Penguasa Korsel di Indonesia

23 jam lalu

Ketua MPR RI Ajak Tingkatkan Kerjasama Ekonomi dan Investasi Penguasa Korsel di Indonesia

Bertemu Walikota Gyeongsan dan Pengusaha KADIN Korea Selatan, Ketua MPR RI Ajak Tingkatkan Kerjasama Ekonomi dan Investasi Penguasa Korsel di Indonesia


Kedepankan Kearifan Lokal dalam Branding Daerah Tujuan Wisata

1 hari lalu

Kedepankan Kearifan Lokal dalam Branding Daerah Tujuan Wisata

Optimalisasi teknologi digital dalam penguatan branding sejumlah daerah tujuan wisata, harus tetap mengedepankan kearifan lokal.