Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyerangan Mapolsek Amalatu, Seorang Warga Tewas

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang warga tewas akibat luka tembak dan dua polisi mengalami luka dalam insiden penyerangan ke Markas Kepolisian Sektor atau Mapolsek Amalatu, Maluku.

Baca juga: Dua Pelaku Penyerangan Polisi Ditangkap

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Maluku Komisaris Besar Muhammad Roem Ohoirat membenarkan insiden yang menewaskan seorang warga tersebut. Roem belum bisa memastikan apakah korban tewas itu akibat tembakan oleh polisi.

“Korban yang meninggal tidak tahu akibat tembakan siapa, apakah anggota Brimob atau dari senjata masyarakat,” ucap Roem.

Insiden pelemparan dan perusakan Polsek Amalatu tersebut terjadi pada Rabu, 15 Mei 2019 malam. Warga melempari kantor dengan batu dan bom. Menurut Roem kejadian penyerangan tersebut berawal dari ditangkapnya seorang warga yang diduga pelaku penganiayaan bernama Zulkarnain Patty

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Zulkarnain ditangkap saat razia kepolisian pukul 16.00 sore kemarin. Tak lama setelah penangkapan itu, warga kemudian datang menggeruduk Mapolsek Amalatu sambil membawa senjata tajam.

Baca juga: Penyerangan Polsek Penjaringan, Rohandi Diduga Ingin Bunuh Diri  

"Bahkan, massa juga memalang seluruh pintu dan jendela Polsek. Mereka juga mengancam apabila pelaku yang ditangkap tidak dilepas, maka massa akan kembali dan akan melakukan pembakaran terhadap Polsek," kata Roem.

Lebih lanjut, Roem menuturkan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan lebih jauh perihal insiden penyerangan Mapolsek Amalatu ini. 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Fakta 5 Anggota TNI Diduga Menyerang Polres Jayawijaya: Kronologi, Motif hingga Jadi Tersangka

48 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Fakta 5 Anggota TNI Diduga Menyerang Polres Jayawijaya: Kronologi, Motif hingga Jadi Tersangka

Lima anggota TNI yang menjadi terduga pelaku penyerangan Polres Jayawijaya telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.


Anggota TNI Lakukan Penyerangan ke Polres Jayawijaya, Kapendam: Sudah Tersangka dan Ditahan

48 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Anggota TNI Lakukan Penyerangan ke Polres Jayawijaya, Kapendam: Sudah Tersangka dan Ditahan

Lima prajurit Yonif 756/WMS yang menjadi pelaku penyerangan terhadap Polres Jayawijaya di Wamena, telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Pomdam XVII/Cenderawasih.


Ayah Taylor Swift Diduga Menyerang Fotografer di Sydney

56 hari lalu

Taylor Swift berpose saat menghadiri Penghargaan Golden Globe Awards ke-81 di Beverly Hills, California, AS, 8 Januari 2024. REUTERS/Mike Blake
Ayah Taylor Swift Diduga Menyerang Fotografer di Sydney

Ayah Taylor Swift, Scott Kingsley Swift memang tidak pernah absen dari The Eras Tour sejak dimulai tahun lalu


Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

22 Februari 2024

Ilustrasi geng motor. TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.


Viral Pemuda Dibacok Sekelompok Orang Tak Dikenal di Bekasi, Polisi Cari Saksi

20 Februari 2024

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Viral Pemuda Dibacok Sekelompok Orang Tak Dikenal di Bekasi, Polisi Cari Saksi

Kasus penyerangan di Taman Wisma Asri Bekasi itu tengah dalam penyelidikan polisi guna menangkap para pelaku dan mengungkap motif pelaku.


Kodam Udayana Upayakan Jalur Damai dalam Insiden Penyerangan 15 TNI

10 Februari 2024

Kolonel Infantri Agung Udayana. indonesiana.id
Kodam Udayana Upayakan Jalur Damai dalam Insiden Penyerangan 15 TNI

Damai tersebut diupayakan oleh Kodam Udayana setelah dilakukan pemeriksaan yang mendalam terhadap anggota TNI dan para terduga pelaku.


Polda Bali Tangkap 6 Tersangka Penyerangan 15 Prajurit TNI

9 Februari 2024

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan (kiri) dan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono (kanan) menunjukkan foto daftar pencarian orang Roberto Sicairos Valdes yang merupakan warga negara Meksiko terduga pelaku kasus penembakan warga negara asing saat konferensi pers di Polres Badung, Bali, Selasa 30 Januari 2024. Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Bali berhasil menangkap tiga orang tersangka WNA Meksiko berinisial DGV, MJA dan ACJ yang melakukan percobaan pembunuhan dengan menembak warga negara Turki berinisial TM saat melakukan pencurian di sebuah vila di kawasan Mengwi, Badung. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Polda Bali Tangkap 6 Tersangka Penyerangan 15 Prajurit TNI

Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen mengatakan polisi sudah menetapkan enam tersangka dalam kasus penyerangan 15 TNI.


Shin Tae-yong Akui Timnas Indonesia Kekurangan Penyerang Lokal Berkualitas, Ungkap Sederet Kelemahannya

9 Februari 2024

Para pemain Timnas Indonesia berbaris sebelum pertandingan Piala Asia AFC Babak 16 Besar Australia vs Indonesia di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, 28 Januari 2024. REUTERS/Ibraheem Al Omari
Shin Tae-yong Akui Timnas Indonesia Kekurangan Penyerang Lokal Berkualitas, Ungkap Sederet Kelemahannya

Shin Tae-yong mengatakan kurangnya penyerang lokal berkualitas tak lepas dari klub Liga 1 yang lebih saku pakai jasa penyerang asing di posisi utama.


Kronologi 15 Anggota TNI Diserang di Lapangan Futsal Bali, Ternyata gegara Hal Ini

9 Februari 2024

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Kronologi 15 Anggota TNI Diserang di Lapangan Futsal Bali, Ternyata gegara Hal Ini

Sebanyak 15 anggota TNI Kompi A Yonif 900/Satya Bhakti Wirottama menjadi korban penyerangan yang dilakukan sekitar 30 orang di Bali.


15 Anggota TNI Diserang di Lapangan Futsal Bali, Satu Prajurit Luka

8 Februari 2024

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan (kiri) dan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono (kanan) menunjukkan foto daftar pencarian orang Roberto Sicairos Valdes yang merupakan warga negara Meksiko terduga pelaku kasus penembakan warga negara asing saat konferensi pers di Polres Badung, Bali, Selasa 30 Januari 2024. Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Bali berhasil menangkap tiga orang tersangka WNA Meksiko berinisial DGV, MJA dan ACJ yang melakukan percobaan pembunuhan dengan menembak warga negara Turki berinisial TM saat melakukan pencurian di sebuah vila di kawasan Mengwi, Badung. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
15 Anggota TNI Diserang di Lapangan Futsal Bali, Satu Prajurit Luka

15 anggota Kompi A Yonif 900/Satya Bhakti Wirottama menjadi korban penyerangan yang dilakukan sekitar 30 orang di Lapangan Futsal Kerobokan, Bali