TEMPO.CO, Jakarta-Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical menggelar buka puasa bersama dengan para koleganya di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Ahad, 12 Mei 2019. Mereka yang hadir mulai dari kalangan pengusaha, politikus, pimpinan lembaga negara, hingga Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sejumlah tokoh yang hadir antara lain Ketua MPR sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto. Tampak pula mantan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa.
Baca: Buka Puasa Aburizal Bakrie, JK dan Tokoh-tokoh Nasional Hadir.
Meski dihadiri sejumlah elite politik, Ical membantah di acara ini membicarakan peta koalisi partai-partai pascapemilihan presiden 2019. "Wah, kami tidak bicara itu," katanya.
Dalam pemilihan presiden 2019, Jokowi-Ma'ruf mendapat dukungan dari PDIP, Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Nasional Demokrat, dan Partai Hanura. Sementara Prabowo-Sandiaga disokong Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, dan PAN.
Usai pilpres, PAN disebut-sebut berpotensi merapat ke kubu Jokowi. Hal ini tergambar dari pertemuan Zulkifli Hasan dan Jokowi di Istana Negara usai pelantikan Gubernur Maluku. Jokowi membalas hadir dalam acara buka puasa bersama di rumah Zulkifli Hasan.
Simak: Melihat Langkah Kubu Jokowi Dekati PAN - Demokrat Setelah Pemilu
Namun Aburizal menuturkan tidak ada pembahasan politik di acara buka puasa bersama yang ia gelar. Momen buka puasa itu, kata dia, sekadar ajang silaturahmi antara dengan koleganya. "Baik yang di pemerintahan maupun bukan pemerintahan, sahabat lama, tokoh-tokoh Lampung pada datang, dan teman-teman, saudara-saudara," ucapnya.
Dalam acara buka bersama ini, Aburizal Bakrie datang ke lokasi bersama JK, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Oesman Sapta Odang, dan mantan ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie. Dalam sesi makan malam bersama, Ical duduk satu meja dengan JK, Zulkifli Hasan, Airlangga, Bambang Soesatyo, Oesman Sapta Odang, Jimly, Hatta Rajasa, serta mantan ketua DPD, Ginandjar Kartasasmita.