TEMPO.CO, Palembang - Sebanyak tujuh dari 30 tahanan kabur dari Mapolresta Palembang ditangkap kembali oleh polisi. 23 orang lainnya masih diburu Polda Sumatera Selatan dan Polresta Palembang. "Kami himbau untuk menyerahkan diri sebelum diambil tindakan tegas," kata Komisaris Besar Supriadi, Kepala Bidang Humas Polda Sumsel, Senin, 6 Mei 2019.
Kapolresta Palembang Kombes Didi Hayamasyah mengatakan tahanan yang sudah ditahan kembali itu ditangkap di kawasan Mariana, Banyuasin, Sumsel. Polisi telah mengantongi data alamat, sanak famili dan juga kemungkinan tempat persembunyian para tahanan yang kabur dengan menjebol ventilasi kamar mandi itu. "Kami akan ambil tindakan tegas bila tidak menyerahkan diri."
Baca: Polisi Masih Kejar 77 Napi yang Kabur dari Lapas Banda Aceh
Ahad, 5 Mei 2019, pukul 03.00, sebanyak 30 tahanan perkara narkoba di Mapolresta Palembang kabur dari ruang tahanan sekitar pukul 03.00. Mereka penghuni tiga sel Mapolres. Sel tahanan 1 dihuni enam dari 12 tahanan kabur. Seluruh penghuni sel 2 sebanyak 12 orang, semuanya melarikan diri. Sedangkan 12 dari 16 penghuni sel tahanan III yang kabur.
Mereka adalah Hafis Karsim, Bimo Saputra, Syahril,M. Trisno, Wahyu Darmawan dan Sumardi, M. Jaim Padli, Agus Subraya, Hendri Rampo, M. Komri, Fahmi, Khomaini, Alvin Febriansyah, Yunas Ramadhan, M. Iki Gunawan, Ardian KW, Zahri, Kgs. Ridwan.
Sedangkan penghuni tahanan 3 yang kabur adalah Yadi Firdaus, Rajab Semendawai, Samsul Bahri, Solti Almito, Muryadi, Ahmad Kasturi, M.Hasyim Azhari, Rizal Ishak, Fariansyah, Boy Budiono, Maulana, M. Arif Hidayatullah.
Baca: Kata Dirjen Pemasyarakatan Soal Alasan 113 Tahanan Kabur di Aceh
Kaburnya tahanan ini diberitahukan oleh salah satu tahanan yang tak ikut kabur kepada Aiptu Suryadi yang bertugas jaga Aiptu Surya sekira pukul 02.50 WIB. Setelah Suryadi mengecek sel 1 sudah kosong, sedangkan 2 sel tahanan masih ada tahanannya namun posisi gembok pintu sel tidak terkunci.
Para tahanan kabur dengan cara menjebol terali vetilasi udara di depan sel. Mereka merusak CCTV. Polisi menemukan satu buah balok di dalam lorong tahanan yang berasal dari kusen pintu WC.