Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua Perhimpunan Survei: Quick Count Seperti Koki Masak Rendang

image-gnews
Ratusan pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi - Ma'ruf Amin merayakan kemenangan Pemilu 2019 berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count Poltracking Indonesia di Bundaran HI, Jakarta, Rabu, 17 April 2019. Pendukung Jokowi melakukan pawai dengan bendera besar. TEMPO/Subekti.
Ratusan pendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi - Ma'ruf Amin merayakan kemenangan Pemilu 2019 berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count Poltracking Indonesia di Bundaran HI, Jakarta, Rabu, 17 April 2019. Pendukung Jokowi melakukan pawai dengan bendera besar. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) Philip J. Vermonte mengibaratkan pengambilan sampel dalam hitung cepat atau quick count dan exit poll seperti memasak rendang.

Baca: Persepi Tantang Balik Kubu Prabowo Buka Sumber Dana

Ia menuturkan seorang koki tak perlu memakan satu kuali rendang untuk mengetahui apakah bumbu di masakan tersebut sudah pas atau belum. Menurut Philip, sang koki cukup mengambil satu ujung sendok rendang untuk mewakili rasa keseluruhan masakan.

“Hitung cepat sebetulnya mirip kegiatan kita sehari-hari, namun dilakukan dengan lebih saintifik untuk mengumpulkan data dalam hitung cepat dan exit poll,” kata Philip di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 April 2019.

Sepuluh lembaga survei yang tergabung dalam Persepi membuka data mereka mengenai pelaksanaan hitung cepat dan exit poll dalam pemilihan presiden 2019. Pembukaan data ini dilakukan setelah Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno melaporkan 6 lembaga survei karena dianggap menyesatkan.

“Melalui ekspose data hari ini teman-teman bisa melihat bagaimana hitung cepat dan exit poll dilakukan,” kata Philip. 

Sepuluh lembaga survei yang membuka data hitung cepat hari ini di antaranya Charta Politika, Indikator, Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Saiful Mujani Research Center (SMRC) dan Poltracking, Selain itu, Lingkaran Survei Indonesia Denny JA, Indo Barometer, Cyrus Network, Populi Center dan Konsep Indonesia turut membuka data penghitungan cepat mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam acara yang digelar di Hotel Morissey, Menteng, Jakarta tersebut, sepuluh lembaga survei ini menempati stan yang dilengkapi layar televisi. Dalam layar tersebut, mereka menampilkan data mengenai tempat pemungutan suara tempat mengambil contoh, bagaimana para pengumpul data dilatih.

Mereka juga menampilkan contoh formulir C1 yang dikumpulkan di lapangan. Selain itu, mereka turut menjelaskan bagaimana metodologi pengambilan sampel TPS hingga akhirnya muncul persentase dalam hitung cepat. “Mungkin kegiatan survei adalah kegiatan persepsi publik, tapi quick count bukan, karena datanya diambil dari hasil yang nyata di TPS,” kata Philip.

Di sisi lain, Philip mempertanyakan validitas data yang dipakai BPN dalam melakukan exit poll. Dalam exit poll internal, BPN mengklaim Prabowo Subianto - Sandiaga mendapatkan 55,4 persen suara, sementara Jokowi-Maruf 42,8 persen.

Simak juga: Sepuluh Lembaga Survei Buka Data Hitung Cepat Pilpres 2019

Hal ini berbanding terbalik dari hasil quick count maupun exit poll lembaga survei yang menyatakan Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin mendapatkan jumlah suara lebih banyak ketimbang Prabowo - Sandiaga. “Yang minta kami buka data, mau buka datanya enggak?” kata Ketua Departemen Politik dan Hubungan Internasional CSIS itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

23 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

1 hari lalu

Ilustrasi pemilu. REUTERS
Kilas Balik Pelaksanaan Pemilu 2019, Pertama Kalinya Pilpres dan Pileg Serentak

Hari ini, 17 April 2019 atau Pemilu 2019 pertama kali Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dilakukan secara serentak.


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

1 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

7 hari lalu

Seorang wanita keluar dari tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara saat pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.


Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

8 hari lalu

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeou (kanan) tersenyum saat memasuki kamar di Hotel Shangri-la tempat mereka akan bertemu, di Singapura 7 November 2015. REUTERS/Joseph Nair
Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan


Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

8 hari lalu

Seorang pria memeriksa surat suaranya di tempat pemungutan suara pada pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Hong-ji
Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

Partai oposisi utama Korea Selatan dan sekutu-sekutunya diperkirakan akan memenangkan mayoritas dalam pemilihan legislatif


Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

9 hari lalu

Bendera AS dan Kanada berkibar di perbatasan Kanada-Amerika Serikat di Jembatan Kepulauan Seribu, yang tetap ditutup untuk lalu lintas yang tidak penting untuk memerangi penyebaran penyakit virus corona (Covid-19) di Lansdowne, Ontario, Kanada, 28 September , 2020. [REUTERS/Lars Hagberg/File Foto]
Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

Laporan Badan Intelijen Keamanan Kanada (CSIS) menemukan bahwa ada campur tangan Cina dalam dua pemilu terakhir di negara itu.


Enam Bulan Genosida Gaza, Warga Israel Berunjuk Rasa Menentang Netanyahu

11 hari lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
Enam Bulan Genosida Gaza, Warga Israel Berunjuk Rasa Menentang Netanyahu

Ratusan ribu warga Israel memprotes PM Benjamin Netanyahu pada Sabtu ketika genosida Israel di Gaza mencapai setengah tahun


Sri Mulyani Sebut Tidak Ada Perbedaan Belanja Bansos 2024 dengan Tahun sebelumnya

13 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam acara buka bersama di Aula AA Maramis  Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Sri Mulyani Sebut Tidak Ada Perbedaan Belanja Bansos 2024 dengan Tahun sebelumnya

Sri Mulyani mengatakan realisasi bansos Kemensos terbilang rendah pada periode Januari-Februari 2023.


Polri Terjunkan 1.640 Personel Amankan Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres di Gedung MK

13 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polri Terjunkan 1.640 Personel Amankan Sidang Lanjutan Sengketa Pilpres di Gedung MK

Polri menerjunkan 1.640 personel untuk mengamankan sidang lanjutan PHPU Presiden dan Wakil Presiden di Gedung MK.