Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tempo Luncurkan Investigasi Bersama Tempo ke-4

Editor

Bagja

image-gnews
Diskusi Publik Investigasi bersama Tempo 'Kerusakan Pulau-pulau Kecil Akibat Tambang' di Gedung Tempo, Palmerah, Jakarta Barat pada Kamis, 20 Desember 2018. TEMPO/Andita Rahma
Diskusi Publik Investigasi bersama Tempo 'Kerusakan Pulau-pulau Kecil Akibat Tambang' di Gedung Tempo, Palmerah, Jakarta Barat pada Kamis, 20 Desember 2018. TEMPO/Andita Rahma
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok Tempo Media kembali meluncurkan program Investigasi Bersama Tempo. Tahun ini menjadi tahun ke-4 program IBT.

IBT #4 akan diluncurkan pada 11 April 2019 dengan menggelar diskusi bertajuk “Investigasi dan Tantangan Kolaborasi” yang menghadirkan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Laode Muhammad Syarif. Diskusi akan disiarkan secara langsung melalui Facebook dan YouTube Tempo Media.

 

Menurut Kepala Pemberitaan Korporat Tempo, Arif Zulkifli, IBT adalah ikhtiar Tempo meluaskan liputan investigasi ke seluruh Indonesia. “Pesertanya adalah jurnalis-jurnalis dari media di daerah sehingga tema investigasi menjadi beragam,” katanya pada Rabu, 10 April 2019.

Arif menambahkan bahwa IBT #4 ini agak berbeda dibanding IBT tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, kata dia, lembaga swadaya yang terlibat lebih banyak. Tidak sekadar pendukung, perwakilan organisasi non-pemerintah ini akan terlibat dalam menyuplai data, menjadi mentor, hingga membantu verifikasi lapangan.

BACA: Esensi Jurnalisme

Yang sama dari program ini adalah Free Press Unlimited, organisasi non-pemerintah yang bermarkas di Amsterdam yang mempromosikan kebebasan media di banyak negara, masih terlibat sebagai sponsor. Tahap-tahap IBT #4 juga masih sama, yakni dimulai dengan diseminasi ke kota-kota di Indonesia.

Ada 10 kota yang akan didatangi Tim IBT. Kota-kota itu adalah Batam, Bandarlampung, Tangerang, Solo, Malang, Mataram, Tarakan, Manado, Ambon, dan Sorong. Selain menjelaskan tentang tahap-tahap mengikuti program ini kepada jurnalis di kota-kota itu dan menjaring proposal, diseminasi juga akan diisi tentang pelatihan dasar jurnalisme investigasi.

Proposal yang masuk kemudian akan diseleksi, dengan kriteria yang ketat, terutama yang memiliki data paling kuat dengan tema yang penting dan menarik. Pengaju proposal yang terpilih akan mengikuti pelatihan lanjutan di Jakarta selama sepuluh hari, sebelum terjun ke lapangan menelisik usulan liputannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BACA: Kredo Jurnalisme Tempo

Para jurnalis yang ada di kota lain bisa bergabung ke kota terdekat dan mengajukan proposalnya. Sementara mereka yang ada di kota lain dan tak bisa bergabung dalam diseminasi tetap bisa mengajukan proposal investigasi untuk diseleksi. “Dengan cara seperti ini, liputan media akan semakin variatif,” kata Arif.

Media-media di Jakarta, kata Arif, punya jangkauan yang terbatas dalam meliput isu di daerah karena luasnya wilayah Indonesia. Dengan mengajak wartawan di daerah, kata Arif, isu yang tampil di media akan semakin beragam dan menyentuh kasus-kasus yang tak terliput media Jakarta.

Liputan yang terpilih, selain akan diterbitkan di media-media Kelompok Tempo, secara bersamaan juga diterbitkan di media tempat wartawan tersebut bekerja. Dengan cara seperti ini, kata Arif, dampak liputan investigasi akan lebih luas untuk mendorong perbaikan sistem maupun aturan yang bolong dan cacat seperti temuan dalam tema liputan itu.

BACA: Kolaborasi, Masa Depan Jurnalisme

Melibatkan lebih banyak organisasi non-pemerintah, kata Arif, sekaligus untuk menguatkan kolaborasi antar lembaga. “Sebab kata ‘bersama’ dalam IBT itu adalah kolaborasi,” kata dia. “Semakin banyak yang terlibat dalam program ini akan semakin baik.”

Di era “pasca-kebenaran” seperti sekarang, kata Arif, kolaborasi jurnalis dan koalisi masyarakat sipil menjadi keharusan untuk menguatkan liputan yang berbasis data dan fakta. Dengan kolaborasi, peran pers kembali kukuh sebagai “clearing house of information”, media yang mendudukkan sebuah informasi sesuai fakta dan realitasnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

Biro Investigasi Keselamatan Transportasi Singapura mengirimkan tim penyelidik untuk membantu penyelidikan jembatan ambruk di Baltimore, AS


Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

1 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron melihat ke bawah di samping Menteri Luar Negeri dan Eropa Prancis Catherine Colonna selama konferensi kemanusiaan internasional untuk warga sipil di Gaza, di Istana Kepresidenan Elysee, di Paris, Prancis, pada 9 November 2023. Reuters
Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

Menhan Prancis membantah tuduhan dari jurnalis bahwa Prancis memasok komponen amunisi yang digunakan oleh tentara Israel dalam genosida di Gaza


Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

1 hari lalu

Petugas menurunkan sapi impor dari Australia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 15 April 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

Kementan akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia untuk melakukan investigasi terkait kasus tersebut di Indonesia.


Jurnalis Asia Tenggara Luncurkan Jaringan Anti-korupsi Baru: JAC

8 hari lalu

Journalist Against Corruption (JAC) baru saja dibentuk beranggotakan 35 wartawan dari tujuh negara di Asia Tenggara pada Rabu, 20 Maret 2024. Para jurnalis di organisasi ini berkomitmen untuk meningkatkan liputan mereka mengenai isu-isu korupsi di kawasan Asia Tenggara. Tempo/Dokumentasi JAC
Jurnalis Asia Tenggara Luncurkan Jaringan Anti-korupsi Baru: JAC

Jaringan jurnalis antikorupsi ini bertujuan untuk menjadi platform untuk investigasi kolaboratif nasional dan regional serta kesempatan pelatihan.


Jokowi Ternyata Berikan Akses Luas ke Bahlil untuk Kelola Perizinan Tambang

21 hari lalu

Cover Majalah Tempo. FOTO/Tempo
Jokowi Ternyata Berikan Akses Luas ke Bahlil untuk Kelola Perizinan Tambang

Presiden Jokowi ternyata ikut andil memberi akses kepada Bahlil Lahadalia dalam tata kelola perizinan tambang.


Profil Menteri Bahlil yang Diduga Permainkan Izin Tambang: Eks Sopir, Aktivis, Pebisnis

22 hari lalu

Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, di Jakarta pada 3 Februari 2023. (ANTARA/Ade Irma J/am/rst)
Profil Menteri Bahlil yang Diduga Permainkan Izin Tambang: Eks Sopir, Aktivis, Pebisnis

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia melaporkan pemberitaan Majalah Tempo edisi 3 Maret 2024 berjudul "Main Upeti Izin Tambang"


Bahlil Dinilai Seharusnya Jawab Dugaan Jual-Beli Izin Tambang, Bukan Malah Melaporkan Tempo

23 hari lalu

Cover Majalah Tempo. FOTO/Tempo
Bahlil Dinilai Seharusnya Jawab Dugaan Jual-Beli Izin Tambang, Bukan Malah Melaporkan Tempo

Direktur Eksekutif Pusesda Ilham Rifki mengatakan Menteri Bahlil Lahadalia seharusnya menjawab isu keterlibatannya dalam permainan izin usaha tambang.


Pemred Tempo Apresiasi Menteri Bahlil Mengadu ke Dewan Pers soal Investigasi Keterlibatan Main Izin Tambang

23 hari lalu

Setri Yasra. Facebook
Pemred Tempo Apresiasi Menteri Bahlil Mengadu ke Dewan Pers soal Investigasi Keterlibatan Main Izin Tambang

Tempo belum mendapat tembusan resmi dari Dewan Pers soal pengaduan Menteri Bahlil itu.


Bahlil Laporkan Investigasi Tempo ke Dewan Pers, Pemred Sebut Sudah Sesuai Kaidah

23 hari lalu

Bahlil Laporkan Investigasi Tempo ke Dewan Pers, Pemred Sebut Sudah Sesuai Kaidah

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia melaporkan Tempo ke Dewan Pers, Senin, 4 Maret 2024. Bahlil menuding sebagian informasi fitnah.


Respons Investigasi Tentakel Nikel Menteri Bahlil, KPK: Informasi Tempo Jadi Atensi Kami

24 hari lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia saat ditemui usai memberikan pidato dalam Trimegah Political and Economic Outlook 2024 di kawasan Sudirman, Jakarta pada Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Respons Investigasi Tentakel Nikel Menteri Bahlil, KPK: Informasi Tempo Jadi Atensi Kami

KPK merespons laporan investigasi Majalah Tempo berjudul soal dugaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan Bahlil Lahadalia