TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, mengatakan berkomitmen terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia. Prabowo mengatakan jika mendapat mandat rakyat untuk menjadi presiden, ia akan mencari akar permasalahan negara ini, salah satunya praktek kotor para koruptor.
Baca: Rektor UKRI: Cita-cita Prabowo Punya Sistem Pendidikan Terhebat
"Saya akan mencari bukti. Dan saya akan kejar koruptor-koruptor itu. Bila perlu sampai ke Antartika. Bahkan ke padang pasir yang paling jauh akan saya kejar," kata Prabowo di dalam pidatonya di acara Studium Generale 'Renaisans Indonesia' di kampus Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Bandung, Jawa Barat, Jumat, 8 Maret 2019. Pidato ini diunggah di kanal resmi Gerindra TV.
Prabowo awalnya mengatakan bahwa bangsa ini tengah mengalami penyakit kronis. Penyakit itu, kata dia, timbul akibat banyak oknum pejabat korup yang menggerogoti uang negara. "Negara ini sudah sakit. Korupsi sudah luar biasa buruknya. Setiap lapisan korupsi. Betul tidak?" kata Prabowo.
Ia kemudian meminta masyarakat untuk memahami kondisi bangsa Indonesia yang menurutnya tengah sakit ini. Renaisans Indonesia yang menjadi tema pidato tersebut, kata Prabowo, memiliki arti sebagai semangat dan optimisme untuk menuju Indonesia menang.
Simak juga: Prabowo Subianto Disambut Nissa Sabyan di UKRI Bandung
Pidato kebangsaan di kampus UKRI ini merupakan salah satu kegiatan Prabowo selama mengunjungi Bandung, Jawa Barat. Sebelum menyampaikan pidato kebangsaan itu, Prabowo juga menemui Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Islam (Persis) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Bandung.