TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Andre Rosiade, mengatakan aksi Presiden Joko Widodo atau Jokowi naik KRL (Kereta Rel Listrik) untuk pulang ke istana Bogor adalah pencitraan.
Baca: Pulang ke Bogor, Jokowi Naik KRL dari Tanjung Barat
Menurut Andre, aksi Jokowi itu semata-mata merupakan strategi untuk memenangi pilpres 2019. "Ini ilmu lama bro, ilmu lama. Jadi sihir lama dipakai lagi," kata Andre kepada Tempo, Rabu, 6 Maret 2019.
Andre lalu menuturkan tren elektabilitas Jokowi akhir-akhir ini memang turun. Sehingga, kata dia, segala cara dilakukan Jokowi untuk menaikkan tingkat keterpilihan.
"Salah satunya ya ilmu lama ini dipakai lagi. Ilmu pencitraan pura-pura merakyat ini. Naik KRL biar keliatan heboh padahal kameramen udah siap-siap untuk jepret, jepret, jepret," ujar Andre.
Andre pun mencontohkan beberapa aksi Jokowi yang ia anggap sebagai pencitraan gagal. "(Dulu) foto-foto di masjid, jadi imam salat di masjid, ternyata nggak menaikkan elektabilitas juga. Padahal kameramennya udah lengkap," kata dia.
Andre lalu mengingatkan kekuatan Jokowi yang menyebabkan mantan Gubernur DKI itu menang di Pilpres 2014. Kala itu, Andre menuturkan, kekuatan Jokowi hanya terletak pada pencitraan semata. "Pak Jokowi itu apa sih kekuatannya di 2014 itu? Pencitraan pura-pura merakyat. Nah jadi ini ilmu lama dipakai lagi, ya ini jadinya nggak ada yang istimewa dia naik KRL," ujar dia.
"Sudahlah, ini bagian dari strategi pemilu. Apapun caranya pak Jokowi itu strategi yang harus kita hormati," kata Andre Rosiade.
Presiden Jokowi pulang ke Istana Bogor menggunakan kereta rel listrik (KRL) pada Rabu sore, 6 Maret 2019. Foto-foto Jokowi di dalam KRL pun tersebar di media sosial.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin membenarkan bahwa Jokowi menggunakan KRL saat pulang ke Bogor. "Tanjung Barat-Bogor," kata Bey menyebutkan rute perjalanan Jokowi.
Dalam foto yang tersebar, Jokowi nampak berada di salah satu gerbong dengan penumpang lainnya. Ia ikut berdiri di antara kerumunan penumpang, dan berbincang sambil berpegangan pada salah satu hand grip.
Simak juga: Reaksi Jokowi Ketika ada Siswa Pakai KIP untuk Beli Ponsel
Sebelum pulang dengan KRL, Jokowi menghadiri kegiatan sosialisasi program keluarga harapan (PKH) dan bantuan pangan non tunai (BPNT) di Gelanggang Olahraga (GOR Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.