Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AHY Mengklaim Demokrasi Matang Semasa SBY, dan Mundur Saat Ini

image-gnews
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menghadiri haul mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat, 21 Desember 2018. TEMPO/M Rosseno Aji
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menghadiri haul mantan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat, 21 Desember 2018. TEMPO/M Rosseno Aji
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memuji kondisi politik dan demokrasi era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. AHY mengklaim saat Demokrat menjadi the rulling party demokrasi dan pemilihan umum di Indonesia makin matang dan berkualitas.

"Waktu itu stabilitas politik terjaga baik. Kalau ada riak dan dinamika, hal itu memang menjadi bagian dari demokrasi dan kebebasan itu sendiri," kata AHY dalam pidato politik di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat malam, 1 Maret 2019.

AHY mengatakan dalam pemilu pun tidak muncul ketegangan yang berlebihan antarkelompok pendukung, golongan, apalagi antaridentitas atau SARA. AHY menyebut perbedaan pandangan dan pilihan politik saat itu tak dibawa ke ranah personal. "Kalaupun ada, jumlahnya relatif kecil dan tidak menjadi keprihatinan nasional," ujarnya.

Tetapi saat ini, AHY menilai masyarakat terpolarisasi karena perbedaan pandangan dan pilihan politik. Dia menyatakan prihatin dengan demokrasi dan pemilu yang menurutnya mengalami kemunduran. "Partai Demokrat menyayangkan, karena kehidupan politik dan demokrasi, yang susah payah kita bangun sejak krisis 1998, dan hasilnya kian nyata, kini terasa mundur kembali," kata AHY.

AHY melanjutkan, polarisasi masyarakat yang terjadi saat ini bukannya tanpa sebab. Dia mengungkit ambang batas pemilihan presiden sebesar 20 persen yang menyebabkan masyarakat tak memiliki alternatif pilihan calon presiden-wakil presiden.

"Peraturan presidential threshold, yaitu ambang batas 20 persen dukungan parlemen atau 25 persen suara nasional untuk mengusung capres, membatasi pilihan masyarakat atas calon pemimpin nasionalnya," kata mantan calon gubernur DKI Jakarta ini.

AHY menyampaikan pidato politiknya yang bertajuk "Rekomendasi Partai Demokrat untuk Presiden Indonesia Mendatang". Pidato ini sedianya disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, SBY absen dari kegiatan partai lantaran harus menunggui istrinya, Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono yang tengah menjalani perawatan kanker darah di National University Hospital, Singapura.

SBY lantas mendapuk AHY untuk memimpin pemenangan Pemilu 2019. Dalam pidatonya malam ini, AHY menyampaikan sejumlah tantangan dan rekomendasi bagi pemerintahan ke depan.

 

Iklan

AHY


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TKN dan TKD Prabowo-Gibran Gelar Konsolidasi, Sejumlah Ketum Partai Hadir

6 jam lalu

Sejumlah relawan mengacungkan dua jari saat Konsolidasi TKD Prabowo - Gibran Provinsi Jawa Barat di The House Convention Hall, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 25 November 2023. Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo - Gibran Jawa Barat Ridwan Kamil menargetkan pasangan Capres dan Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraup suara minimal 60 persen di Jawa Barat. ANTARA/M Agung Rajasa
TKN dan TKD Prabowo-Gibran Gelar Konsolidasi, Sejumlah Ketum Partai Hadir

Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran akan menggelar pertemuan perdana bertajuk Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Hotel Borobudur, Jakarta,


Anies Baswedan Sebut Alasannya Pilih Cak Imin sebagai Cawapres di Depan Aliansi Mahasiswa Jawa Timur

8 hari lalu

Anies Baswedan dalam acara Diskusi dan Diseminasi Mahasiswa Jawa Timur untuk Negeri di DBL Arena, Graha Pena, Surabaya, Rabu, 22 November 2023. TEMPO/Reno Eza Mahendra
Anies Baswedan Sebut Alasannya Pilih Cak Imin sebagai Cawapres di Depan Aliansi Mahasiswa Jawa Timur

Anies Baswedan sebut alasannya memilih Cak Imin sebagai cawapresnya pada Pilpres 2024 di depan ribuan mahasiswa, Aliansi Mahasiswa Jawa Timur.


Beri Pembekalan Caleg, AHY Sebut Jatim Sebagai Provinsi Penentu Kemenangan di Pemilu

12 hari lalu

Ketua Umum Partai Demokrat dan pendiri Yudhoyono Foundation Agus Harimurti Yudhoyono di acara bedah buku Pangan: Sistem, Diversifikasi, Kedaulatan, Dan Peradaban Indonesia karya Herman Khaeron di Graha Sanusi, Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, 26 Oktober 2023. AHY memberi sambutan sekaligus memberi paparan terkait pandangannya bagi masa depan pangan di Indonesia dihadapan para dosen dan mahasiswa sebagai bagian dari acara Dies Natalis Fakultas Pertanian Unpad ke 64. TEMPO/Prima mulia
Beri Pembekalan Caleg, AHY Sebut Jatim Sebagai Provinsi Penentu Kemenangan di Pemilu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan pembekalan kepada seluruh calon anggota legislatif (caleg) DPR RI


Jelang Ambil Nomor Urut di KPU, Gibran Tunjuk Emil Dardak dan Arumi Bachsin jadi Jubir

17 hari lalu

(dari kanan) Arumi Bachsin dan suami, Emil Dardak. Foto: Instagram/@arumibachsin_94
Jelang Ambil Nomor Urut di KPU, Gibran Tunjuk Emil Dardak dan Arumi Bachsin jadi Jubir

Menurut Gibran, penunjukan Emil dan Arumi menjadi juru bicara karena dia ingin fokus berkampanye secara blusukan.


Demokrat Bantah Dukung Prabowo-Gibran untuk Incar Kursi Menteri

21 hari lalu

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat (Bakomstra) Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Foto: Partai Demokrat
Demokrat Bantah Dukung Prabowo-Gibran untuk Incar Kursi Menteri

Demokrat membantah pihaknya mendukung Prabowo-Gibran hanya untuk mengincar kursi menteri di Kabinet Jokowi.


Anak-anak Presiden Gabung di TPN Prabowo-Gibran, Siapa Saja Mereka?

23 hari lalu

Anak-anak Presiden Gabung di TPN Prabowo-Gibran, Siapa Saja Mereka?

TPN Prabowo-Gibran antara lain tercantum nama anak-anak presiden dari beberapa periode. Siapa saja mereka, berikut profilnya.


Demokrat Yakin Khofifah Gabung TKN Prabowo-Gibran Usai Bertemu Rosan Roeslani Kemarin

29 hari lalu

Kepala Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan Partai Demokrat Herman Khaeron ihwal TPN KIM  di Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Senin, 23 Oktober 2023. TEMPO/Tika Ayu
Demokrat Yakin Khofifah Gabung TKN Prabowo-Gibran Usai Bertemu Rosan Roeslani Kemarin

Rosan Roeslani telah bertemu dengan Khofifah. Demokrat meyakini Khofifah dan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan masuk dalam TKN.


7 Kali Reshuffle Kabinet Jokowi Jilid 2, Terakhir Angkat Kembali Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian

35 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat melantik Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian untuk Sisa Masa Jabatan 2019-2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023. Amran akan mengisi kursi Menteri Pertanian setelah Syahrul Yasin Limpo (SYL) terjerat kasus di KPK. Amran merupakan eks Mentan periode 2014-2019. TEMPO/Subekti.
7 Kali Reshuffle Kabinet Jokowi Jilid 2, Terakhir Angkat Kembali Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian

Presiden Jokowi secara resmi melantik Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo. Simak riwayat perombakan kabinet Jokowi selama periode kedua menjabat.


Apa itu Dinasti Politik? Pengamat Hukum Tata Negara Nilai MK Langgengkan Politik Dinasti Jokowi

37 hari lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka melihat sejumlah sepatu yang dipamerkan dalam acara Jakarta Sneakers Day, Senayan City, Jakarta, 3 Maret 2018. Bapak dan anak ini kompak bergaya santai dengan mengenakan kaus. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Apa itu Dinasti Politik? Pengamat Hukum Tata Negara Nilai MK Langgengkan Politik Dinasti Jokowi

Pengamat Hukum Tata Negara Bivitri Susanti menilai putusan MK itu melanggengkan dinasti politik karena Jokowi saat ini masih menjabat.


Prabowo Minta Doa Restu, SBY Hormati Keputusan soal Gibran Cawapres

37 hari lalu

Bakal Capres, Prabowo Subianto menyambagi kediaman Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu, 25 Oktober 2023. Dok Demokrat
Prabowo Minta Doa Restu, SBY Hormati Keputusan soal Gibran Cawapres

Prabowo Subianto menyambagi kediaman Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu, 25 Oktober 2023.