INFO JABAR-- Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum minta aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menghindari tindak pidana korupsi.
"Jangan sekali-kali menganggap korupsi tidak diketahui KPK. Kalau dulu mungkin iya. Tetapi kini dengan kemajuan teknologi, tidak ada bisa yang menghindar. Itu perlu disampaikan kepada birokrat yang ada di Jawa Barat," ujar Uu ditemui usai menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan Korupsi dan Optimalisasi Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2019 di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 28 Februari 2019.
Mantan Bupati Tasikmalaya itu menuturkan, korupsi bisa dihindari dengan meningkatkan iman. "Kita harus semakin menguatkan keimanan kita dan semakin meninggalkan hal-hal yang dilarang oleh agama," katanya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Satuan Tugas (Satgas) Koordinasi dan Supervisi Pencegahan KPK Wilayah IV, Sugeng Basuki. Kunci agar ASN tidak melakukan penyimpangan, kata dia, adalah berhenti melakukan korupsi. "Agar tidak berurusan dengan polisi, jaksa dan KPK, kuncinya cuman satu yaitu stop, berhenti koruspsi," kata Sugeng.
Terkait optimalisasi pendapatan daerah, Sugeng berharap ada pencegahan kebocoran anggaran oleh Kepala Daerah. (*)