TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan sengaja meluangkan waktu hari ini, Kamis, 21 Februari 2019, untuk menjenguk Ani Yudhoyono yang sedang dirawat di Singapura. "Saya sengaja meluangkan waktu khusus hari ini khusus untuk menjenguk beliau, Bu Ani dan tentu saja bertemu dengan Bapak Susilo Bambang Yudhoyono," kata Jokowi dalam konferensi pers menjelang Keberangkatan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca juga: Cerita Wasekjen Demokrat Ihwal Kondisi Ani Yudhoyono
Jokowi akan berangkat ke Singapura bersama istrinya, Iriana Jokowi. Ia mengatakan, setelah menjenguk, dirinya akan langsung kembali ke Tanah Air. Ia mengajak masyarakat ikut mendoakan kesembuhan istri Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono itu. "Mari lah bersama-sama mendoakan agar Ibu Ani Yudhoyono segera diberikan kesembuhan, diberikan kesehatan, dan segera kembali ke Tanah Air," katanya.
Sebelumnya, politikus Partai Demokrat, Andi Arief, juga mendapat kabar rencana kedatangan Jokowi dan Iriana ke Singapura.
"Pagi ini mendapat kabar dari Protokol Istana bahwa Pak Jokowi dan Ibu Iriana akan menjenguk Ibu Ani Yudhoyono. Mudah-mudahan kehadiran Pak Jokowi dan Ibu negara Iriana makin menguatkan Ibu Ani melawan kanker yang dideritanya," cuit Andi Arief melalui akun Twitternya.
Ani Herawati dirawat di Singapura sejak 2 Februari lalu. Selain dirawat oleh tim dokter di sana, tim dokter kepresidenan RI juga sudah tiba di Singapura untuk membantu pengobatan Ani.
Baca juga: Ani Yudhoyono Sakit, SBY Kembali Tak Hadir di Debat Capres
SBY menyampaikan bahwa Ani Yudhoyono mengidap kanker darah. Dalam video berdurasi 4 menit 23 detik, SBY memohon doa kepada seluruh rakyat Indonesia agar sang istri diberi kekuatan dan kesembuhan. "Sehingga Ani bisa menjalani kegiatan seperti sedia kala," kata SBY.