6. Herliyanto
Herliyanto adalah jurnalis Tabloid Delta Pos Sidoarjo, Dia ditemukan tewas di hutan jati Desa Tarokan, Banyuanyar, Probolinggo, pada 29 April 2006. Herliyanto diduga dibunuh karena tulisan-tulisan yang dia tulis, yaitu kasus korupsi penyelewenangan beras yang akhirnya menyeret kepala desa ke penjara. Polisi sempat menangkap tiga orang dan menetapkan mereka sebagai tersangka. Namun, pengadilan membebaskan ketiganya dan tak pernah ada tersangka baru dalam kasus ini.
7. Ardiansyah Matra'is Wibisono
Jurnalis stasiun televisi lokal di Merauke ini ditemukan tewas pada 29 Juli 2010 di kawasan Gudang Arang Sungai Maro, Merauke. Matra'is diduga dibunuh lantaran liputannya terkait persaingan politik para pejabat daerah memperebutkan proyek agrobisnis.
8. Alfred Mirulewan
Jurnalis Tabloid Pelangi di Maluku ini ditemukan tewas pada 18 Desember 2010. Alfred diduga dibunuh karena liputannya terkait kelangkaan bensin di Pulau Kisar. Polisi sebenarnya sudah menangkap empat orang pelaku yang kemudian divonis bersalah di pengadilan. Namun, terdapat pengaduan ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia yang menyebutkan bahwa penetapan tersangka itu direkayasa, sedangkan pelaku sesungguhnya belum tertangkap.
9. Ridwan Salamun
Ridwan adalah koresponden SUN TV yang dibunuh massa saat meliput perkelahian di Tual, Maluku pada 2010. Di persidangan, hakim memutus bebas para terdakwa yang membunuh Ridwan. Kendati sudah meninggal, Ridwan juga masih saja ditetapkan sebagai tersangka karena dianggap terlibat dalam kerusuhan.