TEMPO.CO, Jakarta - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura, Provinsi Papua, menyatakan gempa bumi mengguncang Kabupaten Kepulauan Yapen pada Minggu, 6 Januari 2019, pukul 10.29 WIT. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan Magnitudo 4.5 Skala Richter dan tidak berpotensi tsunami.
Baca juga: Awal Tahun 2019, Kepulauan Talaud Diguncang Gempa Magnitudo 5
"Pada Minggu, 6 Januari 2019 pukul 10.29 WIT, wilayah Kepulauan Yapen diguncang gempa bumi tektonik," kata Kepala BBMKG Wilayah V Jayapura Petrus Demonsili di Jayapura, Minggu, 6 Januari 2019.
Episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 1.66 Lintang Selatan dan 135.64 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 71 kilometer arah Barat Laut Kepulauan Yapen, Provinsi Papua pada kedalaman 10 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter serta mekanisme bola fokal yang dianalisis, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Yapen dengan arah pergerakan strike-slip mengiri (mendatar mengiri).
Baca: Setelah Aceh, Gempa Magnitudo 5 Guncang Barat Daya Pangandaran
Bedasarkan hasil laporan masyarakat, kata dia, dampak gempa bumi dirasakan di Serui dengan intensitas II-III MMI. "Hingga saat laporan ini disusun pada pukul 11.20 WIT, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut," ujarnya.
Ia menambahkan, hingga pukul 11.20 WIT hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).