TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma'ruf, Usman Kansong menjelaskan ada empat direktorat yang terlibat dalam persiapan debat kandidat Pemilihan Presiden atau debat capres 2019, yakni; Direktorat Konten, Direktorat Komunikasi Politik, Direktorat Program, dan Direktorat Kampanye.
Baca: Debat Capres, Kubu Jokowi Siapkan Tim Khusus untuk Ma'ruf Amin
"Direktorat juga dibantu sejumlah pakar yang mengisi konten atau materi debat dan mengisi penampilan kandidat," kata Usman Kansong saat dihubungi Tempo pada Senin, 31 Desember 2018.
Usman mengatakan, saat ini anggota direktorat dan para pakar tengah menyusun materi terkait terkait tema debat, yakni hukum, HAM, korupsi, dan terorisme. "Materi ini akan menjadi bahan simulasi," ujar dia.
Pemimpin Redaksi Media Indonesia ini mengatakan, masukan-masukan parpol juga akan diterima dalam menyusun materi debat. Seperti halnya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mengusulkan penyelesaian kasus Hak Asasi Manusia (HAM) masa lalu secara non-yudisial, dalam rencana pembangunan Indonesia pada tahun 2020-2024.
Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, penyelesaian HAM masa lalu yang selama ini diupayakan secara yudisial, nyatanya bukanlah hal yang mudah jika dilihat dari proses pembuktian.
"Jadi, PPP akan mengusulkan penyelesaian secara non-yudisial ke internal Tim Kampanye Nasional Jokow i- Ma'ruf, agar masuk ke dalam rencana aksi program HAM," ujar Arsul di Kompleks Parlemen, Jakarta pada Jumat, 21 Desember 2018.
Simak: Ma'ruf Amin: Jokowi Tak Pernah Menculik Orang
Selain itu, Kubu Jokowi juga menyiapkan tim khusus untuk mendampingi Ma'ruf Amin mempersiapkan debat capres. Sehingga, program antara Jokowi dan Ma'ruf sejalan.
