Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bencana di 2018, Dari Gempa Lombok sampai Tsunami Selat Sunda

image-gnews
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban tsunami yang ditemukan di hutan bakau di kawasan wistata Tanjung Lesung, Banten, Selasa 25 Desember 2018. Menurut data BNPB sejauh ini sudah terdata 429 korban tewas akibat bencana tsunami Selat Sunda, sementara di Tanjung Lesung sendiri sudah lebih dari 54 Jenazah yang berhasil ditemukan. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban tsunami yang ditemukan di hutan bakau di kawasan wistata Tanjung Lesung, Banten, Selasa 25 Desember 2018. Menurut data BNPB sejauh ini sudah terdata 429 korban tewas akibat bencana tsunami Selat Sunda, sementara di Tanjung Lesung sendiri sudah lebih dari 54 Jenazah yang berhasil ditemukan. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Iklan

4. Banjir Sumatera Utara dan Sumatera Barat

Banjir bandang melanda sejumlah daerah di Sumatera Utara dan Sumatera Barat pada 12 Oktober 2018. Banjir tersebut datang setelah hujan deras beberapa hari terakhir yang salah satunya berada di Mandailing Natal. Akibat banjir ini, 11 orang siswa SD meninggal terseret arus.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Utara dan Sumatera Barat menyebutkan dalam data saat itu, bencana ini membuat 22 orang meninggal serta 15 orang hilang. Rinciannya, ada 13 orang meninggal dan 10 orang hilang di Mandailing Natal. 11 di antaranya merupakan siswa Madrasah di Desa Muara Saladi, Kecamatan Ulu Pungkut, Mandailing Natal.

Petugas menggunakan alat berat berusaha menggeser batu yang terbawa arus sungai pascabanjir bandang yang terjadi, di Desa Muara Saladi, Kecamatan Ulu Pungkut, Mandailing Natal, Sumatera Utara, Sabtu, 13 Oktober 2018. Penyelamatan dan pencarian korban masih dilakukan, medan yang berat dan lokasi yang berada di pinggir hutan membuat akses sulit untuk dijangkau. ANTARA/Holik Mandailing

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menuturkan banjir disebabkan derasnya debit air Sungai Aek Saladi yang membawa lumpur hingga meluap dan menerjang bangunan sekolah dan sekitarnya. Proses evakuasi cukup sulit dilakukan mengingat korban tertimbun lumpur.

Untuk di Kota Sibolga, kata Sutopo, banjir menyebabkan longsor yang menewaskan empat orang. Sebanyak 25 rumah pun rusak berat serta 100 rumah terendam banjir dengan ketinggian 60-80 sentimeter akibat bencana ini.

Di Sumatera Barat, banjir bandang menerjang Nagari Tanjung Bonai di Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar. Empat orang meninggal dunia dan 3 orang hilang.

Sutopo menambahkan banjir juga terjadi di Kabupaten Pasaman Barat. Satu korban meninggal dunia dan dua warga hilang. Sebanyak 500 unit rumah pun terendam oleh banjir, selain itu tiga unit jembatan roboh.

selanjutnya, yang terbaru tsunami Selat Sunda

5. Tsunami Selat Sunda

Tsunami menerjang sejumlah kawasan di pesisir pantai Banten dan Lampung Selatan pada Sabtu, 22 Desember 2018 malam. Tsunami Selat Sunda ini disebut berbeda dari tsunami yang pernah terjadi karena tak didahului gempa bumi.

Dampak bencana tsunami Selat Sunda melanda beberapa daerah seperti pantai barat Provinsi Banten, yaitu Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang dan di pantai selatan Provinsi Lampung meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus, dan Pesawaran.

BMKG menyebut tsunami ini diduga disebabkan aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau. Erupsi diperkirakan terjadi pada pukul 21.17 WIB dan mengakibatkan gelombang arus pasang naik. Selain erupsi, menurut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rachmat Triyono, tsunami Selat Sunda dipicu oleh gelombang pasang karena bulan purnama.

"Ada indikasi yang terjadi memang pada hari yang sama ada gelombang tinggi, ada bulan purnama namun juga terjadi erupsi Anak Gunung Krakatau yang diduga mengakibatkan tsunami," katanya.

Kondisi porak poranda villa dan penginapan di sepanjang jalan Carita hingga Anyer, Banten, Selasa, 25 Desember 2018. Tiga hari setelah tragedi tsunami Selat Sunda, kondisi sepanjang jalan Carita hingga Anyer seperti kota mati. TEMPO/Subekti.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan tsunami Selat Sunda memang tidak dipicu oleh gempa bumi. Sebab, kata dia, tidak ada aktivitas tektonik yang terdeteksi memicu tsunami. "Kemungkinan tsunami terjadi akibat longsor bawah laut karena pengaruh dari erupsi Gunung Anak Krakatau," ujarnya. Karena bukan karena gempa bumi, tak ada sirene atau peringatan dini adanya tsunami saat kejadian.

Tsunami di Selat Sunda ini mengakibatkan ratusan orang meninggal dan ribuan luka-luka. Sampai berita ini diturunkan, data dari BNPB mencatat 373 orang meninggal, 1.459 orang luka-luka, 128 orang hilang dan 5.665 orang mengungsi.

Menurut Sutopo, bencana alam ini juga menyebabkan 681 rumah rusak, 69 hotel dan villa rusak, 420 perahu dan kapal rusak, 60 warung dan toko rusak, serta puluhan kendaraan rusak.

Saat ini, tim SAR gabungan terus menyisir lokasi bencana dan melakukan evakuasi serta pencarian korban. Bencana yang baru saja terjadi empat hari lalu ini membuat kemungkinan masih adanya korban yang tertimpa reruntuhan bangunan dan tersapu gelombang belum ditemukan.

DAVID PRIYASIDARTA | ANDITA RAHMA | CAESAR AKBAR | SAHAT SIMATUPANG | TAUFIQ SIDDIQ | ANTARA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, BNPB Beberkan Kerugian Materiil yang Timbul

3 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan desa Laingpatehi setelah letusan Gunung Ruang, di Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, BNPB Beberkan Kerugian Materiil yang Timbul

Sebanyak sepuluh desa dan dua kelurahan di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro terdampak material vulkanik erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara.


4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

9 hari lalu

Foto udara kendaraan pemudik memadati di jalur selatan, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Arus balik H+3 lebaran dari Tasikmalaya menuju Bandung terpantau padat merayap dan terjadi antrean kendaraan dari Sindangkasih, Kabupaten Ciamis hingga Indihiang, Kota Tasikmalaya. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

Berikut cara cek titik rawan bencana di jalur mudik Lebaran 2024 melalui situs BNPB, Ditjen Bina Marga, PVMBG, dan PetaBencana.id.


Kepala BNPB Pantau Lewat Udara Potensi Bencana Jawa Timur di Masa Libur Lebaran 2024

11 hari lalu

Helikopter Super Puma BNPB melakukan manuver memadamkan sisa api di kawasan Gunung Arjuno, Pasuruan, Jawa Timur, Jumat 8 September 2023. BNPB menambah satu unit helikopter (total dua) tersebut sebagai upaya pemerintah untuk memadamkan sisa api yang membakar seluas 4.796 hektar per Rabu (8/9) hutan dan lahan (karhutla) Gunung Arjuno agar lebih efektif. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Kepala BNPB Pantau Lewat Udara Potensi Bencana Jawa Timur di Masa Libur Lebaran 2024

BNPB melihat secara langsung potensi terjadi bencana di beberapa wilayah yang ada di Jawa Timur.


Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

13 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Perancis 10 April 2024. Istimewa
Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

Direktur Tata Kelola Publik OECD Elsa Pilichowski menanggapi pemaparan Mensos Risma soal penanganan bencana di Indonesia.


Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

14 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur OECD di Paris, Prancis pada Rabu, 10 April 2024.


Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

18 hari lalu

Ilustrasi bencana alam.
Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

Indonesia berada di urutan kedua dengan indeks risiko bencana sebesar 43,5 World Risk Report (WRR) 2023.


Antisipasi Bencana Geologi, BRIN Pelajari Keunikan Sundaland

22 hari lalu

Materi yang dibagikan peneliti Danny Hilman Natawidjaja saat berdiskusi menjelaskan bagaimana pencairan es menyebabkan permukaan air laut naik dan menenggelamkan Sundalandia atau Sundaland. (ANTARA/HO-BRIN)
Antisipasi Bencana Geologi, BRIN Pelajari Keunikan Sundaland

BRIN meneliti sejarah geologi Sundaland untuk sejumlah alasan. Utamanya untuk antisipasi bencana.


Hari Kelima Bencana Longsor Cipongkor Bandung Barat, Tiga Warga Masih dalam Pencarian

26 hari lalu

Tim SAR gabungan mengangkut jenazah korban yang tertimbun material longsor di Kampung Cigintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis 28 Maret 2024. Hingga hari keempat pencarian pukul 12.00 WIB, tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi tujuh jenazah dari total 10 korban meninggal dunia yang tertimbun material longsor. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Hari Kelima Bencana Longsor Cipongkor Bandung Barat, Tiga Warga Masih dalam Pencarian

Upaya pencarian korban hilang dalam kejadian longsor ini terus dilakukan oleh BPBD Kabupaten Bandung Barat beserta Tim SAR Gabungan.


BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

27 hari lalu

Satelit rakitan dalam negeri bernama LAPAN A2/LAPAN ORARI yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Bogor, Jawa Barat, Kamis, 3 September 2015. Peluncurannya sendiri akan dilakukan di pusat antariksa Satish Dhawan, Sriharikota, India. Nantinya, satelit akan dibawa ke orbit dengan ditumpangkan pada roket India bersama satelit penelitian astronomi milik Organisasi Riset Antariksa India. [TEMPO/Subekti; SB2015090312] KOMUNIKA ONLINE
BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

Satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI merupakan salah satu hasil riset karya anak bangsa yang dikembangkan oleh BRIN.


Pejabat Uni Eropa: Israel Gunakan Kelaparan sebagai Senjata Perang di Gaza

42 hari lalu

Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan Josep Borrell saat diwawancara usai pertemuan G20 Bali, 8 Juli 2022. Sumber Daniel Ahmad/Tempo
Pejabat Uni Eropa: Israel Gunakan Kelaparan sebagai Senjata Perang di Gaza

Kepala diplomat Uni Eropa Josep Borrell menegaskan Israel menggunakan kelaparan untuk mengobarkan perang di Gaza