Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Geram, AHY: Kenapa Hanya Bendera Partai Demokrat yang Dirusak?

image-gnews
Ketua Satuan Komando Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY turut mengantar pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, ke kantor KPU, Jumat, 10 Agustus 2018. Partai Demokrat termasuk partai yang mendukung pasangan ini untuk maju dalam pilpres 2019. Tempo/Syafiul Hadi
Ketua Satuan Komando Tugas Bersama Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY turut mengantar pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, ke kantor KPU, Jumat, 10 Agustus 2018. Partai Demokrat termasuk partai yang mendukung pasangan ini untuk maju dalam pilpres 2019. Tempo/Syafiul Hadi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengutuk keras insiden perusakan bendera Demokrat di Pekanbaru, Sabtu, 15 Desember 2018. Ia mempertanyakan mengapa hanya bendera Demokrat yang dirusak padahal ada banyak bendera partai pendukung Joko Widodo namun sama sekali tak dirusak.

Baca juga: SBY Perintahkan Semua Atribut Demokrat di Pekanbaru Diturunkan

"Sepanjang jalan di Pekanbaru, selain bendera Demokrat, ada juga bendera Partai Golkar, PDIP, Nasdem, PSI dan lainnya. Tapi yang dirusak hanya bendera Partai Demokrat," cuit AHY di akun Twitternya, Sabtu, 15 Desember 2018.

Ia juga mempertanyakan apakah pengrusakan bendera partai Demokrat itu berhubungan dengan kedatangan Jokowi di Pekanbaru di waktu yang bersamaan dengan SBY.

"Bendera Demokrat dipasang untuk menyambut kedatangangan Bapak @SBYudhoyono di Riau. Sementara bendera Golkar, PSI, dan PDIP dan lainnya menyambut Bapak @jokowi. Apakah ada kaitannya?" tanya AHY.

Atas kejadian ini, AHY mengatakan akan berangkat menuju Riau untuk menginvestigasi perusakan bendera tersebut. Selain investigasi, kata dia, tujuannya ke Riau juga untuk memompa semangat dan moril Kader partai Demokrat di wilayah itu.

Sementara itu, ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf, Erick Thohir, mengatakan pihaknya turut menyayangkan perusakan atribut partai Demokrat di Pekanbaru tersebut. Erick juga meminta pihak kepolisian dapat mengusut dan menindak tegas siapapun pelaku perusakannya.

“Kami di TKN selalu menjunjung tinggi kampanye damai dan santun,” kata Erick dalam siaran persnya, Sabtu, 15 Desember 2018.

Sejumlah bendera dan baliho Partai Demokrat di Pekanbaru, Riau diturunkan dan dirusak. Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY pun mengaku sedih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini menyayat hati. Ini ulah pihak-pihak tertentu atau masyarakat Riau, saudara kami, sudah berubah?," kata SBY saat meninjau langsung ke lokasi peristiwa di Pekanbaru, Sabtu, 15 Desember 2018, seperti dilansir sebuah video dari Juru Bicara Partai Demokrat, Imelda Sari.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief mengatakan pelaku perusakan bendera Demokrat telah memberi pengakuan bahwa perusakan bendera tersebut merupakan suruhan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Pelakunya sudah ketangkap. Pengakuannya disuruh PDIP. Kami anggap itu info awal yang harus dibuktikan. Kami tidak mempercayai begitu saja," kata Andi melalui pesan singkat saat dikonfirmasi Tempo, Sabtu, 15 Desember 2018.

Imelda juga mengatakan Partai Demokrat telah melaporkan peristiwa tersebut kepada Polres Pekanbaru. Polisi pun, kata dia, telah menangkap salah satu tersangka pelaku. "Dia mengaku ada 35 orang yang melakukan dan dibekali cutter," ujar Imelda.

Baca juga: Bendera dan Baliho Partai Demokrat di Pekanbaru Dirusak

Markas Besar Polri membenarkan telah menangkap pelaku perusakan bendera Partai Demokrat. "Terduga pelaku dengan inisial HS ditangkap pada hari ini, 15 Desember 2018 sekitar pukul 01.45 WIB," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo melalui pesan singkat, Sabtu, 15 Desember 2018.

Saat ini, HS masih dalam tahap pemeriksaan, sehingga motif yang bersangkutan merusak dan membakar atribut partai belum diketahui. Dari HS, polisi menyita empat buah tiang bambu dan kayu, sejumlah sobekan baliho, dan pisau carte.

VINDRY | ANDITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

12 jam lalu

Koordinator Tim Kuasa Hukum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Mehbob memberi keterangan kepada wartawan saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Selasa 23 Maret 2021. ANTARA/Genta Tenri Mawangi
Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.


Partai Demokrat Siapkan 7 Kader untuk Maju Bakal Calon Gubernur di Pilkada 2024

3 hari lalu

Ketua Umum Partai Demomrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pidato saat bertemu dengan kadernya di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta, Jumat, 8 Maret 2024. Dari pidatonya, AHY meminta para kadernya untuk mengawal agar Presiden Joko Widodo bisa menuntaskan tugas dan program di masa pemerintahanya dengan baik. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Partai Demokrat Siapkan 7 Kader untuk Maju Bakal Calon Gubernur di Pilkada 2024

Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief, mengatakan partainya telah mempersiapkan tujuh kader utama sebagai bacagub pada pilkada mendatang.


Prabowo Kunjungi SBY di Cikeas, Demokrat: Pertemuan Presiden ke-6 dan ke-8

7 hari lalu

Calon presiden Prabowo Subianto menyambangi Presiden Kelima RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY di Pacitan, Jawa Timur pada Sabtu, 17 Februari 2024. Foto TKN Prabowo-Gibran
Prabowo Kunjungi SBY di Cikeas, Demokrat: Pertemuan Presiden ke-6 dan ke-8

Prabowo bersilaturahmi ke rumah SBY dalam suasana Lebaran.


Petinggi Partai Demokrat AS Tunda Persetujuan Transfer Senjata ke Israel, Ini Alasannya

9 hari lalu

Perwakilan AS Gregory Meeks (D-NY), Ketua Komite Urusan Luar Negeri DPR, menjawab pertanyaan saat konferensi pers tentang perjalanan delegasi Kongres baru-baru ini ke kawasan Indo-Pasifik, di Capitol Hill di Washington, AS, 10 Agustus 2022. Reuters
Petinggi Partai Demokrat AS Tunda Persetujuan Transfer Senjata ke Israel, Ini Alasannya

Petinggi Partai Demokrat AS Gregory Meeks menegaskan hal ini dilakukan sampai ada informasi tentang bagaimana Israel akan menggunakan senjata itu


Tak Datang Open House di Istana, SBY Titip Salam ke Jokowi Lewat AHY

9 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat bertemu dengan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono di Ruang Garuda, Istana Merdeka, Jakarta, Kamis 10 Oktober 2019. Pertemuan dilakukan di tengah isu Demokrat menyatakan siap mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Meskipun, PDIP telah mengutarakan sinyal penolakan ada parpol di luar koalisi Jokowi-Ma'ruf yang gabung usai Pilpres 2019. TEMPO/Subekti.
Tak Datang Open House di Istana, SBY Titip Salam ke Jokowi Lewat AHY

SBY tak menghadiri acara open house di Istana Negara yang digelar Jokowi. SBY menitipkan salam untuk Jokowi kepada AHY.


Setelah Salat Id dengan SBY di Cikeas, AHY Akan Datang ke Open House Jokowi di Istana

10 hari lalu

Presiden Jokowi melakukan sarapan dengan AHY di Yogya, Minggu, 28 Januari 2024. FOTO/Humas Demokrat.
Setelah Salat Id dengan SBY di Cikeas, AHY Akan Datang ke Open House Jokowi di Istana

AHY akan datang ke open house Jokowi di Istana Negara. Tidak bersama SBY.


Pemain Jakarta LavAni AlloBank Buka Bersama SBY dan AHY, Sehari Kemudian Langsung Berlatih untuk Proliga 2024

10 hari lalu

Agus Yudhyono dan pemain asing Jakarta LavAni AlloBank Renan Buiatti. (Instagram/@agusyudhoyono)
Pemain Jakarta LavAni AlloBank Buka Bersama SBY dan AHY, Sehari Kemudian Langsung Berlatih untuk Proliga 2024

Jakarta LavAni AlloBank sudah berpacu untuk menyambut Proliga 2024. Mereka melakukan buka bersama di kediaman lalu menggelar latihan perdana.


SBY dan AHY Akan Hadir di Open House Jokowi usai Salat Id

10 hari lalu

Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono disambut Presiden Jokowi dan Ibu Iriana saat peringatan hari kemerdekaan ke-72 di Istana Merdeka Jakarta, 17 Agustus 2017. SBY hadir dengan mengenakan pakaian adat daerah Palembang. TEMPO/Subekti.
SBY dan AHY Akan Hadir di Open House Jokowi usai Salat Id

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan putranya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), akan hadir di open house Jokowi usai salat id di Cikeas, Jawa Barat.


Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan

10 hari lalu

Pemimpin Minoritas Senat AS Chuck Schumer dan Ketua DPR Nancy Pelosi berbicara kepada media bersama dengan Pemimpin Mayoritas DPR, Steny Hoyer (kiri) dan Senat Minoritas, Dick Durbin (kanan) ketika mereka meninggalkan gedung Sayap Barat setelah bertemu dengan Presiden Donald Trump tentang penutupan sebagian pemerintah AS dan permintaannya untuk dinding perbatasan di Situation Room Gedung Putih di Washington, AS, 9 Januari 2019. [REUTERS / Joshua Roberts]
Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan

Senat dari Partai Demokrat telah meloloskan proposal pendanaan untuk Ukraina, namun politikus Partai Republik yang belum mau meloloskan.


Politikus Golkar dan Demokrat Sebut UU MD3 Belum Tentu Direvisi Meski Masuk Prolegnas

14 hari lalu

Sejumlah Anggota DPR RI saat mengikuti Rapat Paripurna ke-15 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 4 April 2024. Rapat Paripurna tersebut menyetujui 7 calon anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) masa jabatan periode 2024-2029 dan pidato Ketua DPR RI pada penutupan masa persidangan IV tahun sidang 2023-2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Politikus Golkar dan Demokrat Sebut UU MD3 Belum Tentu Direvisi Meski Masuk Prolegnas

Revisi UU MD3 disebut tidak tentu terjadi. Setiap tahun masuk prolegnas prioritas DPR.