Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ridwan Kamil Bakal Bangun Kampung Sunda di Tepi Sungai Citarum

image-gnews
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengikuti rapat koordinasi (rakor) terkait implementasi penanganan Sungai Citarum di Saung Citarum Harum Sektor 8 di Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Rabu, 5 Desember 2018. (dok Pemprov Jabar)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengikuti rapat koordinasi (rakor) terkait implementasi penanganan Sungai Citarum di Saung Citarum Harum Sektor 8 di Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Rabu, 5 Desember 2018. (dok Pemprov Jabar)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, akan merevitalisasi satu dari 14 oxbow atau sungai mati sisa sodetan Sungai Citarum. “Dalam waktu tiga bulan kita akan membuktikan akan terjadi perubahan besar. Kita pilih oxbow Bojongsoang,” kata dia di sela rapat koordinasi Program Citarum di pinggir Sungai Citarum, Cicukang, Desa Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Rabu, 5 Desember 2018.

Baca juga: Ridwan Kamil Minta Kepastian Anggaran Revitalisasi Sungai Citarum

Ridwan Kamil sempat menunjukkan gambar konsep pembenahan di oxbow Sungai Citarum di Bojongsoang, Kabupaten Bandung di depan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan. Ruas sungai mati yang berada di dekat jembatan biru di Bojongsoang yang sempat menjadi lokasi timbunan sampah itu saat ini sudah dibersihkan Kodam III/Siliwangi. “Dulu di sini banyak sampah. Sekarang seperti ini. Tepuk tangan untuk TNI. Ini yang kami pilih,” kata dia.

Ridwan Kamil mengatakan, pinggiran sisi kiri dan kanan sungai mati itu akan dibangun areal ruang publik. Di sepanjang sungai mati itu diplot sejumlah spot yang diperuntukkan sebagai education park, cultural park, areal olahraga, event plaza, komersial area, hingga family park. “Ini akan kami jadikan Kampung Sunda,” kata dia.

Ridwan Kamil menunjukkan gambar konsep yang diklaimnya baru disusun dalam dua minggu. Dia mengaku, sudah mendapat tambahan lahan seluas 4 hektare. “Di lokasi ini ada milik pribadi. Karena ibu-ibu (pemiliknya) berhasil dirayu,” kata dia.

Menurut Ridwan Kamil, di lokasi itu tidak hanya berfungsi sebagai ruang terbuka, tapi juga areal belajar bagi siswa tentang ekosistem sungai. “Harus ada satu contoh bahwa inilah cara hidup ramah dengan memuliakan air. Sehingga nanti saking bagusnya, orang akan sungkan lagi menjdikan Citarum sebgai tempat pembuangan,” kata dia. “Mimpinya kaya begini.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ridwan Kamil belum berbicara detil soal rencana itu. “Dari 14 oxbow itu, akan ada satu percontohan yang mudah-mudahan dalam 4 bulan selesai. Bisa diresmikan Pak Jokowi. Ada kerja kotor dikerjakan, ada kerja penataan dikerjakan,” kata dia.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menjanjikan akan mendukung penuh rencana perbaikan Sungai Citarum. “Ini memang ujung-ujungnya masalah lingkungan. Pak Gubernur sebagai Dan Satgas, saya akan back-up habis-habisan. Pendanaan jadi kunci. Saya yakin Insya Allah ini jalan. Saya ndak ragu,” kata dia, Rabu, 5 Desember 2018.

Baca juga: Luhut Ajak KPK Telisik Pajak Perusahaan di Sekitar Sungai Citarum

Luhut mengatakan, yang dibutuhkan program dan alatnya. “Programnya sudah buat tadi. Mimpi-mimpi kita ini, mimpi Gubernur harus bisa kita wujudkan. Kalau bersatu, jangan ada silo-silo, pengelompokan-pengelompokan, Insya Allah akan maksimal. Jangan ada yang merasa paling lebih, semua sama,” kata dia.

Di sejumlah lokasi Sungai Citarum sempat disodet dengan membangun badan sungai yang lebih lurus. Bekas sodetan itu menyisakan oxbow, atau sisa sungai yang kini menjadi sungai mati. Mayoritas oxbow itu kini penuh sampah. Sebagian besar sudah dibersihkan oleh TNI. Seluruhnya ada14 oxbow di sepanjang Sungai Citarum di wilayah Bandung Raya yakni Koyod, Babakan Patrol, Sapan, Haurcucuk I, Haurcucuk II, Tegaluar, Jelekong, Cibarangbang/Manggahang, Bojongsoang, Rancamanyar, Sulaiman, Cicukang, Mahmud, serta Daraulin.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengenang Doni Monardo, Pernah Mencetuskan Program Citarum Harum Atasi Pencemaran Sungai

3 Desember 2023

Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari Covid-19. Foto: Satgas Covid-19
Mengenang Doni Monardo, Pernah Mencetuskan Program Citarum Harum Atasi Pencemaran Sungai

Mengenang mantan Kepala BNPB Doni Monardo yang meninggal hari ini. Pernah menggagas program Citarum Harum untuk atasi pencemaran sungai.


Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey Masuk Pembebasan Lahan, Menteri PUPR: Reduksi Banjir 66 Persen

18 September 2023

Foto udara banjir di Kampung Kampek, Telukjambe Barat, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 23 Februari 2021. Banjir tersebut disebabkan meluapnya beberapa sungai yaitu, Citarum, Cibeet, Cikereteg, Cikalapa dan Cilamaya serta Cikaranggelam. ANTARA/M Ibnu Chazar
Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey Masuk Pembebasan Lahan, Menteri PUPR: Reduksi Banjir 66 Persen

Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey merupakan upaya pengendalian banjir di hilir Sungai Citarum, yaitu wilayah Karawang dan Bekasi.


5 Sungai Paling Tercemar di Dunia, Ada di Asia hingga Eropa

14 September 2023

Umat Hindu berendam di perairan Sangam, pertemuan sungai Gangga, Yamuna dan Saraswati, untuk menandai Paush Purnima atau hari bulan purnama, selama festival Magh Mela di Prayagraj, India, 6 Januari 2023. REUTERS/Ritesh Shukla
5 Sungai Paling Tercemar di Dunia, Ada di Asia hingga Eropa

Bukan hanya di Asia, sejumlah sungai paling tercemar di dunia juga terdapat di Eropa dan Amerika


Ridwan Kamil Klaim Citarum Membaik, Warga Minta Audit Investigasi

30 Agustus 2023

Kondisi Sungai Citarum yang mulai berubah jadi rawa setelah hampir 70 persen badan sungai mengering di Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 1 Agustus 2023. BMKG menyatakan fenomena alam El Nino tahun ini menyebabkan kemarau  lebih kering dan panjang, yang berdampak pada produksi pertanian dan mengeringnya sumber-sumber air. TEMPO/Prima mulia
Ridwan Kamil Klaim Citarum Membaik, Warga Minta Audit Investigasi

Ridwan Kamil mengklaim kondisi Citarum membaik dengan kategori tercemar ringan.


Pemuda yang Hilang saat Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum Ditemukan Tewas

1 Juli 2023

Ilustrasi tenggelam di sungai/kali. northernstar.com.au
Pemuda yang Hilang saat Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum Ditemukan Tewas

Gugun Gunawan, 20 tahun, terbawa arus Sungai Citarum yang tiba-tiba deras saat mencuci daging kurban


Sedang Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum, Gugun Tenggelam dan Hilang

30 Juni 2023

Ilustrasi tenggelam. Pixabay
Sedang Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum, Gugun Tenggelam dan Hilang

Gugun Gunawan, 20 tahun, hilang tenggelam di Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi saat sedang mencuci daging kurban.


Pelaku Pencurian Motor Tewas Usai Ceburkan Diri ke Sungai Citarum di Bekasi

6 Juni 2023

Ilustrasi pencurian sepeda motor. dailyrecord.co.uk
Pelaku Pencurian Motor Tewas Usai Ceburkan Diri ke Sungai Citarum di Bekasi

Pria ditemukan tewas mengambang di Sungai Citarum, diduga pelaku kasus pencurian motor warga.


Mengintip Sungai Marjinal di Bandung dari Kamera Lubang Jarum lewat Pameran Foto

15 Mei 2023

Foto karya Chandra Mirtamiharja berjudul The Gap di pameran Door to The River. Tempo/ANWAR SISWADI
Mengintip Sungai Marjinal di Bandung dari Kamera Lubang Jarum lewat Pameran Foto

Objek sungai dan masalahnya merupakan lanjutan dari tema besar pameran foto yang digelar Bandung Photography Triennale.


Sebut 81 Persen Masalah Banjir di Bandung Selesai, Ini Penjelasan Menteri PUPR

5 Maret 2023

Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kiri) dan cucunya Jan Ethes berjalan menuju lokasi peresmian Jalan Tol Semarang-Demak Seksi II di Gerbang Tol Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Sabtu 25 Februari 2023. Presiden Joko Widodo berharap jalan tol sepanjang 16,01 Km Seksi II ruas Sayung-Demak yang menelan anggaran sekitar Rp5,9 triliun itu bisa mengintegrasikan efisiensi transportasi logistik kawasan pertanian, perkebunan, industri dan pariwisata yang melewati Jalur Pantura. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Sebut 81 Persen Masalah Banjir di Bandung Selesai, Ini Penjelasan Menteri PUPR

Menteri PUPR menyebut 81 persen permasalahan banjir di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, selesai.


Tanggul Citarum Diduga Bocor, Pj Bupati Bekasi Pantau Lokasi Rawan Banjir

6 Desember 2022

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono (kanan), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (ketiga kanan) dan Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja (kedua kanan) meninjau lokasi jebolnya tanggul Sungai Citarum di Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 24 Februari 2021.  ANTARA/Hafidz Mubarak A
Tanggul Citarum Diduga Bocor, Pj Bupati Bekasi Pantau Lokasi Rawan Banjir

Pj Bupati Bekasi khawatir tanggul yang bocor itu akan menyebabkan banjir di Desa Setialaksana dan Lenggahjaya.