TEMPO.CO, Jakarta - Tujuh dari 14 anak buah kapal (ABK) KM Multi Prima 1 yang tenggelam di perairan Selat Bali-Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, berhasil diselamatkan.
Kepala Search and Rescue (SAR) Mataram I Nyoman Sidakarya menurunkan 14 personel untuk mencari awak dan penumpang KM Multi Prima 1 yang tenggelam di perairan Selat Bali-Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, yang masih hilang. "Besok kami upayakan pencarian,” kata dia saat dihubungi, Sabtu, 24 November 2018.
SAR Mataram akan mencari tujuh dari 14 anak buah kapal (ABK) yang masih hilang. Mereka adalah Syamsul Salda, 38 tahun, asal Flores Timur; Trasius, 35, asal Flores Timur; Pande, 67, asal Jakarta; Riski, 26, asal Kupang; Sutrisno, 57, asal Sragen; Soni Kancil, 41, asal Flores, dan Phlipus Bay, 43, asal Flores.
Baca: Detik-detik KM Multi Prima 1 Tenggelam ...
Sidakarya menjelaskan KM Multi Prima 1 tenggelam sekitar pukul 18.00, Kamis, 22 November 2018, dalam perjalanan dari Surabaya, Jawa Timur, menuju Waingapu, Nusa Tenggara Timur. Kapal ini mengangkut bahan bangunan dan pakan ternak.
Menurut Sidakarya kapal tenggelam karena dihantam gelombang tinggi. Menurut keterangan saksi dari KM Cahaya Abadi, kapal karam setelah oleng dihantam gelombang dengan ketinggian dua meter. "Cuaca di perairan memang sedang ektrem."
Baca: KM Multi Prima 1 Tenggelam, Ini Identitas 7 ABK ...
Cuaca yang tidak menentu ini, kata Sidakarya, bisa menjadi kendala pencarian korban KM Multi Prima 1 yang tenggelam. “Untuk menempuh lokasi butuh waktu tujuh jam."
Awak kapal berhasil diselamatkan oleh ABK KM Cahaya Abadi 201 yang berada di dekat Multi Prima, sekitar 58,40 mil laut dari Sumbawa. "Mereka diselamatkan sekitar pukul 23.00." Mereka yang selamat menggunakan jaket pelampung. Sidakarya belum bisa memastikan apakah seluruh penumpang menggunakan pelampung saat kapal yang mereka tumpangi tenggelam.
Simak: KM Multi Prima 1 Tenggelam di Selat Bali, 7 ABK ...
Tujuh orang yang selamat itu masih syok dan lemas. "Mereka sudah dievakuasi ke pusat kesehatan pelabuhan di Probolinggo, Jawa Timur," kata Sidakarya
ABK KM Multi Prima 1 yang selamat adalah Bob Chris Butarbutar, 26 tahun, asal Parapat; Rahmat Tuloh, 27, asal Lamongan; Debiyallah Sastria, 26, asal Flores; Zainal Arifin M, 21, asal Flores; Benyamin Henuk, 34, asal Flores; Aldy Hidayat, 18, asal Makassar, dan Jamaludin S, 20, asal Flores.