TEMPO.CO, Jakarta - Badan SAR Nasional atau Basarnas mengatakan tim evakuasi pencarian pesawat Lion Air JT 610 hingga Selasa siang, 30 Oktober 2018, telah menemukan potongan tubuh korban, kartu identitas, dan puing-puing pesawat berjumlah 26 kantong jenazah.
Baca: Basarnas Temukan Lagi Dua Kantong Jenazah Korban Lion Air
"Sekarang dua kantong yang telah ditemukan sedang menuju JITC," kata Direktur Kesiapsiagaan Basarnas, Didi Hamzar, di Gedung Basarnas, Jakarta, Selasa, 30 Oktober 2018.
Didi menjelaskan tim evakuasi telah melakukan pengambilan puing-puing pesawat yang berada di permukaan laut. "Untuk sekarang kami fokus ke penyelaman," ungkap Didi.
Sebelumnya, Kepala Basarnas, Muhamad Syaugi, mengatakan hingga Selasa pagi pihaknya telah mengevakuasi 24 kantong sisa jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 dari Tanjung Karawang ke Posko JICT II Tanjung Priok, Jakarta Utara.
“Sebanyak 10 kantong berisi potongan tubuh, dan 14 kantong serpihan pesawat," kata Syaugi Tanjung Priok, Selasa pagi, 30 Oktober 2018.
Menurut Syaugi, seluruh kantong jenazah dari korban kecelakaan pesawat yang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat, itu telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Baca: Bantu Evakuasi Lion Air, Kontraktor Survei Laut Bawa 5 Teknologi
Pada Senin pagi, 29 Oktober 2018, pesawat Lion Air JT 610 mengalami kecelakaan setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta pukul 06.20 WIB menuju Pangkalpinang.
Pesawat Lion Air itu tercatat mengangkut 178 penumpang dewasa satu penumpang anak-anak dan dua penumpang bayi.
AQIB SOFWANDI