Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Pura Penulisan, Empat Pilar MPR Disampaikan Lewat Seni Budaya Bali

image-gnews
Sosialisasi Empat Pilar MPR di Pura Puncak Penulisan, Desa Sukawana, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, Minggu, 30 September 2018.
Sosialisasi Empat Pilar MPR di Pura Puncak Penulisan, Desa Sukawana, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, Minggu, 30 September 2018.
Iklan

INFO NASIONAL - Malam semakin larut, udara dingin pun semakin menusuk tulang. Namun ratusan warga yang memenuhi Pura Puncak Penulisan, Desa Sukawana, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, tak beranjak dari tempat duduknya. Hiburan musik pop Bali, lawak, dan tari yang disuguhkan oleh artis dan seniman dari Gianyar seolah menjadi daya tawar dari dinginnya udara yang membekap.

Tak hanya suasana ceria yang muncul di kerumunan masyarakat. Gelak tawa sering terdengar di sana ketika lawakan khas Bali, Petruk dan Dolar tampil di depan mereka. Di saat musisi lokal mendendangkan lagu-lagu pop, di antara penonton pun ada yang ikut bernyanyi.

Acara yang digelar Minggu malam, 30 September 2018, yang mampu menarik masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Batur itu, merupakan salah satu bentuk Sosialisasi Empat Pilar MPR. MPR menggandeng Yayasan Kesenian Bali untuk mengajak masyarakat pada malam itu tak hanya sekedar menikmati pentas seni dan budaya, namun juga mendengar, meresapi, dan selanjutnya melaksanakan nilai-nilai Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Di antara ratusan warga, hadir anggota MPR dari Fraksi PDIP I Made Urip, anggota Fraksi PKB Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz, anggota dari Kelompok DPD I Kadek Arimbawa, dan Kabiro Humas Setjen MPR Siti Fauziah.

Dalam sambutannya mewakili pimpinan MPR, Kadek mengatakan bahwa Puncak Penulisan merupakan kampung yang berada di ketinggian 1.340 meter di atas permukaan laut. Meski mayoritas penduduk Bali beragama Hindu, namun Kadek mengakui di Kintamani ada penganut agama lainnya. “Masyarakat Kintamani sangat universal, di sini juga ada yang menganut Islam, Buddha, dan lainnya,” tuturnya. Meski beragam, pria yang dulu merupakan seniman lawak itu menyebut Kintamani tetap rukun.

Lolak, nama panggung Kadek saat menjadi seniman berharap, dengan sosialisasi lewat pentas seni dan budaya bisa menambah rasa persatuan. Dikatakan, sosialisasi di Kintamani lewat pentas seni dan budaya sudah dilakukan sebanyak tiga kali. Ia ingin apa yang sudah dilakukan itu terus dilanjutkan. “Saya berharap demikian,” ujar anggota DPD dari Bali itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat menyampaikan pesan Empat Pilar, pria kelahiran Klungkung, Bali, itu mengingatkan pada generasi muda agar hati-hati ketika bermedia sosial. Dirinya mewanti-wanti saat masyarakat menerima informasi atau berita. Hoax saat ini sering bertebaran dan bisa mengganggu persatuan dan kesatuan masyarakat. “Tentu hoax tidak diinginkan oleh semua. “Bali sebagai tujuan wisata sangat membutuhkan rasa aman,” ujar ayah tiga putra itu.

Siti Fauziah, dalam kesempatan yang sama, di hadapan ratusan warga, menyebut pentas seni dan budaya yang malam itu digelar merupakan salah satu metode Sosialisasi Empat Pilar. Dirinya merasa bahagia pentas seni dan sosialisasi yang digelar malam itu diselenggarakan di lingkungan pura (tempat ibadah umat Hindu). “Sosialisasi di lingkungan pura baru kali ini terlaksana,” ujarnya.

Dikatakan, metode ini selain memberi penyegaran dan pemahaman nilai-nilai bangsa juga untuk melestarikan seni budaya tradisional. “Seni budaya pada dasarnya mengandung tuntunan. Seni budaya bukan hanya tontonan dan hiburan semata, tapi harus menjadi tuntunan karena di dalamnya tersirat nasehat-nasehat,” ucapnya.

Lebih lanjut, perempuan yang akrab dipanggil Bu Titik itu berharap agar masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan di tahun politik ini. Dirinya menyampaikan pesan Ketua MPR Zulkifli Hasan bahwa pilihan boleh berbeda namun Merah Putih tetap sama. “Beda pilihan tak boleh membuat kita bertengkar dan pecah. Untuk itu persatuan dan kesatuan bangsa harus diutamakan,” kata Bu Titik. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.