Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua MPR Berharap Kontingen Paragames Indonesia Tidak Kalah dengan Tim Asian Games.

image-gnews
Ketua MPR berharap kontingen Paragames Indonesia tak kalah dengan tim Asian Games. (Dok.MPR)
Ketua MPR berharap kontingen Paragames Indonesia tak kalah dengan tim Asian Games. (Dok.MPR)
Iklan

INFO NASIONAL - Bunyi drum band yang dibawakan oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) sudah membahana di pintu gerbang utama Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta, Minggu, 30 September 2018. Kedatangan drum band dari kampus yang beralamat di Marunda, Jakarta, itu menandakan api obor Asian Paragames sudah tiba di Komplek Parlemen setelah sebelumnya diarak keliling Ibu Kota.

Begitu tiba di dekat tangga Gedung Nusantara, obor yang sebelumnya dibawa oleh Ketua Inapgoc Raja Okto Saptahari selanjutnya diserahkan kepada Ketua Komisi X DPR Joko Udianto. Oleh Joko dengan didampingi oleh Raja, obor dibawa naik ke pelataran Gedung Nusantara. Di pelataran telah berdiri tegap Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Bambang Soesatyo, dan Ketua DPD Oesman Sapta.

Setelah melalui rangkaian prosesi upacara, obor yang dibawa oleh Joko disulutkan kepada obor yang dibawa oleh Bambang Soesatyo. Selanjutnya Bambang menyulutkan obornya kepada obor yang dibawa oleh Zulkifli Hasan. Tak lama kemudian, Zulkifli Hasan melanjutkan sulutan api ke obor yang dibawa oleh Oesman Sapta.

Setiap jeda sulutan, masing-masing pimpinan lembaga negara itu meneriakan, "Mari kita gelorakan peduli pada disabilitas”.

Dalam kesempatan itu, Zulkifli Hasan mengajak pada semua untuk menyukseskan Asian Paragames yang akan berlangsung di Jakarta pada 6 - 13 Oktober 2018. "Tak hanya sukses sebagai tuan rumah, namun juga sukses prestasi,” ujarnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Zulkifli Hasan, siapa pun orangnya, semua mempunyai hak yang sama. "Warga negara Indonesia, siapa pun itu, mempunyai hak yang sama," ucapnya.

Kepada kontingen Paragames Indonesia, Zulkifli Hasan berharap mereka tidak kalah dengan kontingen Asian Games Indonesia. Dalam Asian Games XVIII, Indonesia berada di  peringkat  4. "Insha Allah kontingen Paragames Indonesia tidak kalah dengan kontingen Asian Games," katanya.

Dalam prosesi penyulutan obor Asian Paragames itu juga dimeriahkan oleh kehadiran klub motor gede. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.