Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belajar Layanan Kesehatan dari Singapura

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Chief Executive Officer Philips ASEAN Pacific Caroline Clarke di Philips APAC, Toa Payoh, Singapura, 30 Agustus 2018. Tempo / Friski Riana
Chief Executive Officer Philips ASEAN Pacific Caroline Clarke di Philips APAC, Toa Payoh, Singapura, 30 Agustus 2018. Tempo / Friski Riana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Singapura menduduki peringkat pertama dalam hal efisiensi sistem layanan kesehatan di dunia. Singapura memiliki ukuran nilai atau value measure layanan kesehatan yang paling tinggi.

Baca juga: Jaminan Sosial Kesehatan, BPJS: Warga Jakarta 80 Persen Terdaftar 

Hal itu terungkap dalam laporan tahunan Future Health Index (FHI), platform berbasis penelitian oleh perusahaan internasional Philips.

Hasil penelitian tersebut bertujuan membantu negara-negara membangun sistem kesehatan yang semakin efisien, efektif, dan memenuhi kebutuhan pasien dalam jangka panjang.

Tahun ini penelitian FHI dilakukan di 16 negara yang mewakili setengah populasi dunia.

"Singapura merupakan negara dengan nilai tertinggi dalam value measure, khususnya kepuasan sistem kesehatan," kata Chief Executive Officer Philips ASEAN Pacific Caroline Clarke saat ditemui Tempo di Philips APAC, Toa Payoh, Singapura, Jumat, 30 Agustus 2018.

Value measure rata-rata Singapura mencapai skor 54,61 dari 100. Nilai tersebut berdasarkan akses perawatan atau layanan kesehatan yang dapat menjangkau penduduk, dengan skor 45,46; aspek kepuasan yang dirasakan penduduk dan tenaga medis atas layanan kesehatan sebesar 68,27.

Selain itu rasio efisiensi atau sistem kesehatan yang memberikan hasil dengan biaya yang optimal di Singapura juga cukup tinggi, yaitu 50,11.

Menyusul Singapura, negara dengan value measure tertinggi kedua ditempati Australia dengan skor 52,59. Skor untuk akses perawatan dan kepuasan di Negeri Kanguru itu cukup tinggi, yaitu 65,05 dan 66,85. Namun, sistem kesehatan di negara tersebut tidak memberikan hasil dengan biaya yang optimal. Sebab, rasio efisiensinya hanya 25,87.

Di urutan ketiga, yaitu Jerman, memiliki kondisi serupa dengan Australia. Value measure di negara itu mencapai 50,93. Dari sisi akses perawatan dan kepuasan mendapat skor tinggi, yaitu 78,72 dan 53,30. Tetapi rasio efisiensinya hanya mendapat skor 20,77.

Sementara value measure tertinggi lainnya disusul oleh Prancis 50,85. Kemudian negara timur tengah, seperti Arab Saudi, memiliki skor tinggi, yaitu 62,75 dalam hal kepuasan terhadap sistem kesehatan di negara itu. Sedangkan akses perawatan mendapat skor 43,59, dan efisiensi mencapai 44,17. Total value measure yang didapat Arab Saudi adalah 50,17.

Di bawah Arab Saudi, Belanda mendapat skor value measure 48,93. Selanjutnya Spanyol 48,58; Swedia 48,10; Inggris 45,27; Italia 41,78; Rusia 40,90; Cina 38,11.

Adapun skor value measure Amerika Serikat hanya 37,95. Untuk akses perawatan dan kepuasan, AS mendapat skor 55,15 dan 45,46. Namun rasion efisiensi sangat rendah, yaitu 13,23.

Negara dengan populasi penduduk besar di dunia, yaitu India memiliki skor value measure 33,64. Dan dua negara dengan value measure terendah adalah Brasil dan Afrika Selatan, dengan masing-masing 26,71 dan 26,61.

Masih berdasarkan FHI, value measure yang tinggi menunjukkan bahwa tingkat adopsi teknologi perawatan di negara tersebut relatif tinggi. Singapura, misalnya, mengadopsi electronic health record (EHR) secara luas agar sistem kesehatan berjalan efektif. Rekam kesehatan berbasis elektronik tersebut mengintegrasikan data pasien ke sarana pelayanan kesehatan, sehingga mudah diakses oleh dokter yang merawat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kendati demikian, akses perawatan Singapura dinilai masih rendah. Studi FHI 2018 mengindikasikan bahwa sektor kesehatan publik Singapura terancam menghadapi kekurangan tenaga dan fasilitas kesehatan di 2030. "Itu menjadi masalah terbesar yang dimiliki Singapura," ujar Caroline.

Menurut Caroline, solusi utama meningkatkan akses layanan kesehatan di negara mana pun adalah dengan memanfaatkan teknologi perawatan terkoneksi. Philips, kata Caroline, percaya bahwa perawatan kesehatan dunia di masa depan tidak akan mengandalkan rumah sakit. Sebaliknya, perawatan akan dilakukan di rumah.

Caroline menuturkan, membangun rumah sakit tambahan atau menambah kamar rawat bukan lah solusi dalam jangka panjang. Dengan tingkat populasi menua yang semakin banyak, teknologi dibutuhkan untuk memantau pasien dari jarak jauh. "Perawatan yang terhubung ke seluler. Jadi ponsel pintar Anda mampu mengelola kesehatan Anda sendiri di rumah," kata dia.

Berdasarkan penelitian FHI 2018, sebanyak 81 persen profesional kesehatan dan 74 persen masyarakat melihat teknologi layanan terkoneksi sama pentingnya dalam meningkatkan pelayanan perawatan rumah. Tenaga kesehatan profesional dan penduduk juga percaya bahwa teknologi layanan terkoneksi memainkan peran kunci dalam meningkatkan pencegahan, perawatan, dan diagnosis kondisi medis.

"Jadi kesimpulan dari penelitian ini adalah kita dapat belajar dari negara-negara yang memiliki value measure. Dan belajar khususnya seputar teknologi dalam data," kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

8 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui


Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

29 hari lalu

Kondisi pria Palestina yang terluka akibat penembakan oleh tentara Israel, di rumah sakit Al Shifa, Gaza, 1 Maret 2024. Penembakan oleh tentara Israel terhadap warga Palestina yang tengah menunggu bantuan itu menewaskan 112 orang dan lebih dari 750 orang terluka.  REUTERS/Kosay Al Nemer
Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

Empat dokter dari AS, Prancis dan Inggris memberi kesaksian di PBB tentang sistem layanan kesehatan di Gaza yang runtuh dan kekejian Israel.


Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

41 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga


Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

48 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

Dokter-dokter di Korea Selatan masih melanjutkan aksi mogok, meski masyarakat mengecam dan pemerintah mengancam.


Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

49 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan kedua Korea Selatan Park Min-soo berbicara saat konferensi pers di Sejong, Korea Selatan, 29 Februari 2024. Yonhap via REUTERS
Gaji Dokter di Korea Selatan Tergolong Tertinggi, Mengapa Masih Mogok?

Ribuan dokter magang di Korea Selatan menolak untuk kembali bekerja meski diancam penangguhan izin medis.


Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

57 hari lalu

Ratusan dokter di Korea Selatan berunjuk rasa di luar gedung parlemen memprotes rencana pemerintah yang akan menambah lagi tenaga medis sampai 10 tahun ke depan. Sumber: Reuters/asiaone.com
Hampir 8.000 Dokter Magang di Korea Selatan Mogok Kerja, Mengapa?

Di Korea Selatan, dokter umum ternyata diupah rendah, sementara dokter bedah plastik dan dokter kulit dalam praktik swasta dibayar paling tinggi.


Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

30 Januari 2024

Bappeda Llitbang Kabupaten Bogor menggelar Inovator Temu Inovator 2024 di Auditorium Setda Kabupaten Bogor, Cibinong, Selasa 30 Januari 2024. TEMPO/M.A MURTADHO
Pemkab Bogor Gelar Temu Inovator 2024, Berharap Bisa Kembangkan Ratusan Desanya

Temu Inovator yang diselenggarakan setiap tahun disebutkan untuk meneruskan pembangunan prioritas di daerah itu.


Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan secara Offline dan Online

30 Januari 2024

Seorang pengguna BPJS Kesehatan memanfaatkan aplikasi mobile JKN, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara online di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, 19 Agustus 2021. Selain itu dimasa pandemi, BPJS Kesehatan juga memberikan pelayanan kartu BPJS Kesehatan digital, yang dapat diunduh melalui aplikasi Mobile JKN. Tempo/Jati Mahatmaji
Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan secara Offline dan Online

Sebagai pengguna BPJS Kesehatan, wajib tahu cara pindah faskes BPJS Kesehatan. Hal ini diperlukan saat Anda pindah domisili atau kerja.


Cara Cetak Kartu BPJS Kesehatan secara Online 2024

30 Januari 2024

Seorang pengguna BPJS Kesehatan memanfaatkan aplikasi mobile JKN, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara online di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, 19 Agustus 2021. Selain itu dimasa pandemi, BPJS Kesehatan juga memberikan pelayanan kartu BPJS Kesehatan digital, yang dapat diunduh melalui aplikasi Mobile JKN. Tempo/Jati Mahatmaji
Cara Cetak Kartu BPJS Kesehatan secara Online 2024

Cara cetak kartu BPJS Kesehatan dapat dilakukan secara mandiri dengan mengunduh kartu digital di aplikasi Mobile JKN, begini langkah-langkahnya.


Rumah Sakit di Jakarta Selatan yang Menerima BPJS Kesehatan

30 Januari 2024

BPJS Kesehatan menjamin biaya pelayanan kesehatan bagi peserta JKN. Berikut daftar rumah sakit di Jakarta Selatan yang menerima BPJS Kesehatan. Foto: Canva
Rumah Sakit di Jakarta Selatan yang Menerima BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan menjamin biaya pelayanan kesehatan bagi peserta JKN. Berikut daftar rumah sakit di Jakarta Selatan yang menerima BPJS Kesehatan.