Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rahasia Palembang Bebas Asap Kebakaran Hutan di Asian Games 2018

image-gnews
Persiapan pencegahan asap kebakaran hutan dan lahan di Palembang, Jumat, 3 Agustus 2018. (Foto: Parliza Hendrawan)
Persiapan pencegahan asap kebakaran hutan dan lahan di Palembang, Jumat, 3 Agustus 2018. (Foto: Parliza Hendrawan)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksanaan Asian Games 2018 di Kota Palembang terbilang bebas asap dari kebakaran hutan dan lahan. Komandan Pangkalan Udara Sri Mulyono Herlambang , Palembang Kolonel Pnb. Heri Sutrisno mengatakan asap tak ada karena kebakaran hutan dan lahan ditekan lewat satuan tugas darat dan udara.

Baca juga: Asian Games 2018: Greenpeace Ingatkan Ancaman Kebakaran Hutan

Heri berjanji meski perhelatan Asian Games sudah selesai, kondisi Palembang bebas asap ini akan terus dijaga hingga Sumatera Selatan turun hujan.

Heri mengatakan dari data yang didapatnya masih ada sekitar 7.726 hektare hutan yang belum berhasil diselamatkan dari kebakaran.

Jumlah itu jauh lebih kecil dari kerusakan yang pernah terjadi hingga ratusan ribu hektar pada 2015 silam. "Sudah lebih dari 53 juta liter air kami tumpahkan dalam misi water bombing," katanya, Sabtu, 8 September 2018.

Operasi pencegahan dan pemadaman api di kawasan hutan, lahan di Sumatera Selatan berhasil menekan tingkat kepekatan asap di kota Palembang sebagai tuan rumah Asian Games pada 18 Agustus hingga 2 September yang baru lalu.

Sebagai hasilnya, selama perhelatan tersebut udara kota Palembang terbilang bersih tanpa asap. Selain itu tidak satu pun penerbangan umum maupun atlet dan official mengalami gangguan akibat asap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Heri Sutrisno mengatakan untuk tetap menjaga dari ancaman kabut asap pihaknya masih menyiagakan 11 pesawat dengan berbagai jenis dan tipe.

Menurut Heri upaya pencegahan dan penanggulangan berlangsung secara terpadu mulai dari water bombing hingga penggunaan teknologi modifikasi cuaca sebagai pengumpan turunnya hujan. Tercatat sejak Mei lalu hingga kemarin, tidak kurang dari 53.380.000 liter air berhasil ditumpahkan di areal terbakar maupun yang rawan terbakar.

Sedangkan kegiatan rekayasa cuaca sudah 71 sortie atau setara dengan total muatan 69,2 ton garam. Sedangkan patroli udara dan water bombing sebanyak 736 sortie atau 13.345 kali water bombing.

Baca juga: Asian Games 2018: INASGOC Ajak Masyarakat Cegah Kebakaran Hutan

Sementara itu Kepala Dinas Operasional Lanud Sri Mulyono Herlambang Palembang, Letkol Paskhas Mores Bonte menambahkan dari infomasi yang dia dapatkan dimulai sebelum Asian Games hingga saat ini kebakaran telah menghanguskan tidak kurang dari 7.726 ha hutan dan lahan di Sumsel.

Hanya saja asap tidak masuk ke Palembang dalam jumlah besar sebagaimana pernah terjadi pada 2015 silam. Hal itu katanya berkat kesigapan semua pihak dalam mewujudkan impian Asian Games tanpa asap. "Meskipun sudah sering turun hujan tapi kita semua tetap siaga dan waspada," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

1 hari lalu

Pada bagian atap Rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam. Jumlah tersebut melambangkan manusia dan Islam. TEMPO/Parliza Hendrawan
Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.


PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

1 hari lalu

Alat berat dikerahkan untuk menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

2 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

4 hari lalu

Destinasi wisata budaya tempo dulu di Bukit Siguntang, Palembang. Di dalam Bukit Siguntang terdapat diantara nya makam Putri Rambut Selako. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata


Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

4 hari lalu

Polisi usut kasus pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Sumatera Selatan, Senin 15 April 2024. ANTARA/HO-Polrestabes Palembang
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.


Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

5 hari lalu

Tanjak, penutup kepala khas Sumatra Selatan, karya Heri Sutanto atau Cek Eri bisa dipesan secara custom order. TEMPO/Parliza Hendrawan
Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

Tanjak, bersama songket, dikenal sebagai bagian tak terlepas dari pakaian adat Palembang yang berfungsi sebagai penutup kepala pria.


Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

6 hari lalu

Ilustrasi penumpang di LRT Sumsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

Jumlah penumpang LRT Sumsel naik selama masa libur Lebaran. Mencapai 188.481 orang.


Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

6 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rumania beristirahat saat api membakar dekat desa Masari, di pulau Rhodes, Yunani, 24 Juli 2023. REUTERS/Nicolas Economou
Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

Sebanyak 25.000 turis dievakuasi saat kebakaran hutan di Pulau Rhodes, Yunani, pada 2023, mereka akan mendapat liburan gratis.


Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

8 hari lalu

Jalan setapak menuju kebun duku milik warga di Desa Sukaraja, Pedamaran, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Hasil panen dijual untuk memenuhi pasar buah di Palembang hingga Jawa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

Lebaran di Ogan Komering Ilir bukan berpelesir biasa tapi pengalaman baru sembari panen dan petik langsung buah duku dari pohonnya.


Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Palembang-Betung Belum Difungsionalkan Meski Macet Panjang, PT Waskita Beri Penjelasan Ini

13 hari lalu

Pekerja dibantu alat berat menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Rabu 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Palembang-Betung Belum Difungsionalkan Meski Macet Panjang, PT Waskita Beri Penjelasan Ini

Hingga Ahad pagi, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Palembang-Betung belum juga difunsionalkan.