TEMPO.CO, Yogyakarta - Presiden Jokowi menyumbangkan seekor sapi jenis campuran Limousine dan peranakan Ongole dengan bobot 900 kilogram untuk Idul Adha warga Dusun Ngetal, Desa Margoagung, Kecamatan Seyegan, Kabupaten Sleman Yogyakarta. Sapi itu berwarna hitam berseling putih.
“Kami mengajukan bantuan kurban kepada Presiden Jokowi dan mendapatkan satu ekor sapi ini,” ujar Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Iriansyah saat penyerahan sapi bantuan Jokowi itu kepada Pemerintah DIY di Kantor Gubernur DIY, Senin 20 Agustus 2018.
Baca: Idul Adha 2018, Beda Anies dan Anak Buah Soal ...
Iriansyah menuturkan sapi bantuan dari Jokowi itu dibeli dengan harga Rp70 juta dan jenis sapi termahal di pasaran wilayah Yogyakarta. Sapi yang dibeli dari peternak di wilayah Sleman itu diperkirakan memiliki daging separo dari bobotnya atau sekitar 400 kilogram lebih. “Sesuai rekomendasi pemerintah DIY, sapi dari Presiden ini kami alokasikan untuk warga yang kekurangan di Seyegan, Sleman.”
Tak hanya Jokowi, Raja Keraton Yogyakarta yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X juga menyumbangkan tujuh ekor sapi dengan jenis sama. Hanya saja bobot masing-masing sapi kurban Sultan bervariasi dari 400-450 kilogram. Sapi kurban dari Sultan akan disumbangkan untuk seluruh kabupaten/kota di DIY dan juga Masjid Kauman.
Baca: Menjelang Idul Adha, Afganistan Gencatan Senjata ...
Kepala Dinas Pertanian DIY Sasongko menuturkan Idul Adha tahun ini total ada 19 ribu ekor sapi untuk kurban di wilayah DIY. Jumlah ini meningkat sekitar 1000 ekor dibanding tahun sebelumnya. Sedangkan untuk kurban domba dan kambing sebanyak 46 ribu ekor. “Ada peningkatan hewan kurban Idul Adha tahun ini, penyebabnya kesadaran yang makin tinggi juga kemampuan perekonomian warga yang makin membaik,” ujar Sasongko.
