TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa Hukum Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Fifi Lety Indra, mengirimkan petikan dari bunyi salah satu ayat dalam Alkitab saat ditanyai soal tanggapan Ahok terkait dengan keputusan Joko Widodo atau Jokowi, yang akhirnya memilih Ketua Majelis Utama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin sebagai wakilnya dalam pemilihan presiden 2019.
Baca: Melalui Secarik Kertas, Ahok Tulis Dukungan Jokowi Dua Periode
"Lukas 6:27-28. Konteks: Kasihilah musuhmu. 6:27: Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu 1, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; b 6:28 mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu," demikian ditulis Fifi, yang juga adik Ahok, dalam pesan singkat, Jumat, 10 Agustus 2018.
Ma'ruf Amin sebelumnya menjadi saksi ahli yang memberatkan dalam kasus penistaan agama Ahok. MUI, yang dipimpin Ma'ruf, juga mengeluarkan fatwa tentang ucapan Ahok mengenai Surat Al-Maidah ayat 51 di Kepulauan Seribu.
Baca: Ahok Ingin Bebas Lebih Cepat, Jadi Tim Sukses Jokowi?
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu sempat menyampaikan akan memberikan dukungan kepada Jokowi untuk menjabat presiden dua periode. Ketika itu, Jokowi belum mengumumkan cawapresnya.
Dukungan tersebut ia tuliskan melalui selembar kertas yang tersebar di media sosial. Surat tersebut dilengkapi tanda tangan Ahok tertanggal 24 Juli 2018, yang ia tulis di balik Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.
Baca: Ahok Bisa Bebas Bersyarat Agustus 2018, Tapi....
“Terus berjuang untuk Pak Jokowi 2 periode, salam BTP,” demikian ditulis Ahok. Surat itu ditujukan kepada GK-JO atau Galang Kemajuan Jokowi, yang merupakan salah satu kelompok relawan Jokowi.
Dukungan Ahok disampaikan dari balik tahanan Mako Brimob karena ia tersandung kasus penistaan agama. Ahok divonis bersalah dengan hukuman dua tahun penjara.
IRSYAN HASYIM