TEMPO.CO, Banjarmasin - Kapal Motor Niki Sae yang mengangkut ratusan korban kebakaran KM Satya Kencana IX sudah tiba di Pelabuhan Trisakti, Kota Banjarmasin sekitar pukul 18.45 WITA, Sabtu, 4 Agustus 2018.
Para korban luka-luka dan trauma diangkut memakai mobil ambulans. Sebagian dilarikan ke rumah sakit dan sisanya mendapat perawatan di posko yang disiapkan di area Pelabuhan Trisakti.
Baca: Kapal Terbakar, Penumpang KM Satya Kencana Dievakuasi
Ratusan petugas evakuasi masih menunggu satu kapal lagi yang mengangkut korban terbakarnya KM Satya Kencana IX di Pelabuhan Trisakti.
Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Wijayanto mengatakan kapal yang berlayar dari Kota Surabaya ke Kota Banjarmasin itu membawa 230 orang. Dari jumlah tersebut, ia merinci ada 198 orang penumpang kapal dan 32 orang sisanya sebagai Anak Buah Kapal (ABK). KM Satya Kencana IX milik PT Dharma Lautan Utama.
Menurut dia, proses evakuasi korban dibagi dua gelombang yang memakai KM Niki Sae dan KM Kumala. Wijayanto mengatakan KM Niki Sae mengangkut 111 orang penumpang, 29 orang ABK, dan satu orang penumpang tewas. Adapun Kapal Motor Kumala mengangkut 71 orang penumpang dan 18 orang ABK.
Baca: Kapal Pengangkut BBM Terbakar di Maluku, Satu ABK Terluka
Wijayanto mengatakan dua unit kapal ini sandar dengan waktu yang berbeda. KM Niki Sae lebih dulu sandar sekitar pukul 18.45 WITA di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin dan KM Kumala diperkirakan tiba sekitar pukul 20.00 WITA.
Sementara itu, terkait penyebab terbakarnya KM Satya Kencana IX, Wijayanto mengaku belum mengetahuinya. "Kami menyerahkan penyelidikan ke pihak berwenang," ujarnya.
Kapal penumpang KM Satya Kencana IX mengalami kebakaran di Laut Jawa, tepatnya sekitar 54 mil barat daya perairan Tanjung Selatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan pada Sabtu, 4 Agustus 2018 sekitar pukul 06.35 WITA.
Baca: 40 Kapal Terbakar di Pelabuhan Benoa Diduga Tak Diasuransikan