Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Risma dan Lee Kuan Yew Award Diarak Keliling Kota Surabaya

Reporter

image-gnews
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kanan) bersama petugas Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) membersihkan jalan di Wonokusumo Kidul, Surabaya, 5 November 2017. Kegiatan tersebut untuk memberikan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. ANTARA/Didik Suhartono
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kanan) bersama petugas Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) membersihkan jalan di Wonokusumo Kidul, Surabaya, 5 November 2017. Kegiatan tersebut untuk memberikan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. ANTARA/Didik Suhartono
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama forum Pimpinan Daerah mengarak penghargaan internasional Lee Kwan Yew World City Prize berkeliling kota Surabaya, Selasa, 10 Juli 2018. "Arak-arakan ini bentuk apresiasi yang diberikan Pemkot Surabaya kepada warga kota,” kata Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya M. Fikser.

Rute arak-arakan itu dimulai dari Korem 084/Bhaskara Jaya kemudian berjalan ke arah Jalan A. Yani (frontage Barat)-Jalan Wonokromo-Jalan Raya Darmo-Urip Sumoharjo-Jalan Basuki Rahmat-Jalan Gubernur Suryo-Jalan Yos Sudarso-Jalan Walikota Mustajab-Balai Kota Surabaya (sisi pintu selatan).

Baca:
Menteri LHK Tanggapi Dua Masalah Pemkot ...
Masih Berduka Kasus Bom, Risma: HUT ...

Lee Kwan Yew World City Prize diterima oleh Risma di Singapura pada Senin, 9 Juli 2018. Selain membawa penghargaan Lee Kwan Yew, Risma juga memamerkan dua penghargaan internasional 2018 lainnya, yaitu ASEAN Tourism Forum (ATF) di Thailand dan OpenGov Asia Recognition of Excellence di Jakarta.

Menurut Fikser, keberhasilan Surabaya meraih penghargaan ini juga berkat peran serta warga kota yang turut membangun kota, terutama yang tinggal di perkampungan.

Baca:Ketua DPRD Kota Surabaya Kena Semprit Pengawas ...

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, kata Fikser, Kota Surabaya dinilai layak menerima penghargaan ini karena mampu menciptakan masyarakat perkotaan yang layak ditinggali, menjaga kampung, serta meningkatkan perekonomian UMKM melalui program Kampung Unggulan dan Pahlawan Ekonomi. "Surabaya dinilai sebagai kota yang unik dan memiliki karakteristik yang berbeda dengan kota lain di dunia."

Keunikan Surabaya dapat dilihat dari perkampungan Surabaya yang memiliki struktur tematik yang beragam. Pembenahan perkampungan seperti saluran, paving, akses pelayananan taman baca, lapangan olahraga, boarding learning center, dan pelayanan kesehatan puskesmas tersedia di dalam kampung.

Baca:Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Luncurkan ...

Mantan Camat Sukolilo itu menuturkan penghargaan dua tahun sekali ini merupakan sesuatu yang membanggakan bagi Kota Surabaya. Sebab, pada 2014, Surabaya sempat mengikuti penjurian Lee Kwan Yew namun kalah. Kini pada 2018, kata dia, Kota Pahlawan akhirnya meraih penghargaan itu. "Ini kerja keras seluruh stakeholder dan itu sudah dapat dibuktikan dengan nyata."

Dengan penghargaan ini, kata Fikser, Kota Surabaya dapat disejajarkan dengan negara-negara internasional lainnya seperti Kazan di Rusia, Hamburg di Jerman, dan Tokyo di Jepang yang juga menerima penghargaan Lee Kuan Yew tahun ini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

1 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

1 hari lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.


Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Surabaya

2 hari lalu

Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Surabaya

Surabaya sering kali menjadi tujuan utama bagi para wisatawan. Dalam mencari tempat menginap yang sempurna, hotel bintang 5 bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mendapatkan pengalaman menginap yang nyaman dan mewah.


Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

4 hari lalu

Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, menyambangi rumah dinas pasangannya dalam kontestasi pilpres 2024, Muhaimin Iskandar, di Jl. Widya Chandra IV No. 23, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 20 April 2024. Anies bersama keluarganya tiba di rumah dinas Cak Imin pukul 14.46 WIB. TEMPO/Defara
Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

4 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

6 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

8 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

8 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat ditemui usai debat Capres 2024 di Istora Senayan, Minggu, 7 Januari 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.


MK Gelar Rapat Permusyawaratan Hakim Soal Sengketa Pilpres, Begini Tata Caranya

9 hari lalu

Ketua Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi Suhartoyo (kiri) memimpin sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 dengan pemohon capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dan pemohon capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin Rabu 3 April 2024. Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan saksi dan ahli yang dihadirkan oleh termohon yakni KPU membawa satu ahli dan dua saksi fakta, sedangkan Bawaslu membawa satu ahli dan tujuh saksi. TEMPO/Subekti.
MK Gelar Rapat Permusyawaratan Hakim Soal Sengketa Pilpres, Begini Tata Caranya

Sebelum membacakan putusan sidang perkara PHPU, MK akan gelar rapat permusyawaratan hakim. Begini tata cara pelaksanaan RPH sengketa Pilpres 2024?