TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim blusukan ke Desa Tangkil, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor. Keduanya singgah untuk meninjau kegiatan di Sekolah Dasar Negeri Tangkil 01, Posyandu Kenanga 2, dan PAUD Kenanga dalam rangka program pemerintah untuk menekan angka stunting pada balita.
Jokowi, Jim, dan rombongan tiba sekitar pukul 10.30 WIB. Jokowi didampingi sejumlah menteri Kabinet Kerja seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Baca juga: Banyak Terjadi di Depok, BKKBN: Stunting Karena Salah Pola Asuh
"Saya ingin menunjukkan program pengurangan kekerdilan atau stunting yang telah kami lakukan dengan pemberian makanan tambahan, kampanye lewat posyandu yang kami harapkan nanti ini bisa betul-betul mengurangi stunting di negara kita," kata Jokowi di Bogor, Rabu, 4 Juli 2018.
Sejumlah kegiatan Posyandu Kenanga 2 sedang berlangsung kala Jokowi dan Jim datang. Keduanya pertama-tama melihat proses penimbangan berat badan untuk balita.
Jokowi dan Jim menyempatkan berbincang dengan sejumlah orang tua yang hadir dengan membawa balitanya. Keduanya sesekali melayani anak-anak yang minta digendong.
Seusai bercengkrama dengan para ibu dan balita, Jokowi dan Jim sempat membagi-bagikan buku. Jokowi dan Kim juga menengok kelas ibu hamil yang ada di Posyandu Kenanga 2.
Baca juga: Saat Bahas Stunting, Jusuf Kalla Sindir Menteri Tidak Kompak
Dalam rapat kabinet paripurna pada Februari 2017 lalu, isu menekan angka stunting memang menjadi salah satu program prioritas pemerintah dalam rencana kerja pemerintah 2019. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro mengatakan Jokowi memang meminta agar fokus dalam pembangunan sumber daya manusia.
Presiden Jokowi meminta peningkatan pelayanan dasar terhadap warga, pengentasan kemiskinan, serta pengurangan ketimpangan sosial. "Dan tadi ada arahan presiden untuk kita lebih (fokus) pada masalah gizi buruk dan (balita) stunting, ini menjadi prioitas nasional dan fokus pembangunan manusia," katanya Februari 2017.