TEMPO.CO, Jakarta - KM Lestari Maju kandas di perairan Selayar, Sulawesi Selatan. Lambung kapal tersebut mengalami kebocoran sehingga air masuk ke dalam dan oleng.
KM Lestari Maju berangkat dari Pelabuhan Bira ke Pamatata, Kabupaten Selayar, dan terjadi kecelakan sekitar pukul 13.40 Wita, Selasa 3 Juli 2018. “Akhirnya kapal dikandaskan di salah satu pantai kepulauan Selayar," kata juru bicara Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan Komisaris Besar Dicky Sondani, Selasa 3 Juli 2018.
Baca: Kapal Motor Lestari Maju Tenggelam di Perairan Selayar
Dia menceritakan saat kapal sudah oleng, penumpang langsung disuruh menggunakan jaket pelampung. Mereka pun melompat ke laut dan terapung. Alhasil, banyak penumpang yang terselamatkan lantaran menggunakan jaket dan terapung di laut. “Jadi banyak masyarakat bisa dievakuasi,” ucapnya.
Menurut Dicky dari data manifest kapal, ada 139 penumpang dan 48 kendaraan roda dua dan empat. Namun kendaraan roda empat banyak tak bisa diselamatkan lantaran kondisinya terdampar. “Andaikan kapal tenggelam maka sulit kami evakuasi korban,” tuturnya.
Baca: 12 Penumpang KM Lestari Maju Ditemukan Meninggal Dunia
Soal jarak lokasi kapal kandas dari Pelabuhan Selayar, Dicky mengatakan tak terlalu jauh lantaran tinggal setengah jam sampai di Pelabuhan Pamatata. “Sebenarnya posisi kapal sudah dekat, sudah mau tiba di pelabuhan.”
Korban meninggal dunia akibat kandasnya kapal tersebut sebanyak 12 orang, termasuk bayi. Tim Disaster Victim Identification Polda Sulawesi Selatan telah berada di Bulukumba dan akan bergeser ke Selayar pada Rabu, 4 Juli 2018.